Agresi Blokir Jalan Cibayawak Ditunda

Default Social Share Image

LEBAK – Lantaran bertepatan dengan hari Natal guna mempertahankan kerukunan umat beragama serta mempertahankan toleransi, maka disepakati agresi pemblokiran atau penutupan jalan Cibayawak, Desa Darmasari, Kecamatan Bayah yang akan dilakukan Aliansi Masyarakat Lebak Selatan (AMLS) pada hari ini Jum’at (25/12/1/20) ditunda.

Kesepakatan penundaan agresi tersebut berjalan di Mapolsek Bayah, Kamis (24/12/20). Dihadiri oleh banyak sekali pihak, diantaranya Muspika Kecamatan Bayah. Atau tim gugus tugas covid-19, Camat Bayah Aan Juanda, Kapolsek Bayah AKP Suharto, Danramil 3015 Bayah Kapten Arm. A Rasyid, Kasatpol PP Bayah, perwakilan penduduk , koordinator agresi Hasan Sadeli, tokoh penduduk Am Erwin Komara Sukma, juga turut hadir Ketua DPC Badak Banten Bayah Asep Dedi Mulyadi.

Baca Juga :  Lapas Kelas Iii Lebak Torehkan Catatan Prestasi Jelang Final Tahun

“Dengan pertimbangan toleransi, acara aksi mampu ditangguhkan , sebab warga Nasarani tengah merayakan Natal. Selain itu, Kita mendapat maklumat dari Ibu Bupati Lebak jangan hingga ada kerumunan, saya khawatir sekali jikalau hingga itu di lakukan akan mengundang banyak orang dan di khawatirkan berpengaruh pada meningkatnya Covid-19 di kawasan kita. Saya harap Pak Hasan dan rekan juga penduduk bisa mengetahui dengan di tundanya agresi besok karena kondisi kita disaat ini menghargai antar umat beragama juga posisi sedang era pandemi. Adapun soal aspirasi, kita akan dorong terus, supaya pihak perusahaan segera memutuskan kapan pembanguan jalan tersebut di jalankan,” kata Camat Bayah Aan Juanda, ketika musyawarah berlangsung.

Baca Juga :  Masa-masa Sulit Akan Mengajarkanmu Bagaimana Menjadi Kuat Dengan Terus Berharap Kepada Allah

Sementara itu, Kapolsek Bayah, AKP Suharto menyampaikan, dalam konferensi tersebut, sesuai dengan surat telegram dari Kapolri yang mengintruksikan pada semua jajaran Kepolisian untuk senantiasa menemani tim gugus peran Covid-19 melakukan aktivitas terkait penerapan protokol kesehatan dan juga intruksi untuk melarang acara yang memanggil berkerumunnya banyak orang.

“Kami berharap dengan di tundanya program aksi tersebut bisa di maklumi oleh penduduk . Dan pihak koordinator,” katanya.

Hasan Sadeli, Koordinator AMLS mengatakan, pihaknya cukup mengetahui terkait usul dari Muspika Kecamatan Bayah atau tim gugus peran Covid-19 tingkat kecamatan agar menangguhkan agresi yang rencananya dijalankan hari ini (Jum’at-red).

“Cuma kami berharap pihak kecamatan bisa menentukan bahwa PT Cemindo Gemilang akan melakukan pembangunan jalan Cibayawak. Saya menghargai Tim dari gugus tugas Covid-19 Kecamatan Bayah juga menghargai toleransi antar umat beragama, maka untuk agresi hari ini kami tunda sambil menanti hasil kepastian dari pihak kecamatan,”kata Hasan Sadeli, Jum’at (25/12/2020).

Baca Juga :  Allah Hanya Ingin Kita Kuat, Karenanya Dia Memberi Kita Ujian yang Berat

Sadeli memastikan, penundaan aksi bukan memiliki arti berdiam diri, pihak PT. Cemindo gemilang tak kunjung ada kejelasan terkait pembangunan jalan Cibayawak, berdasarkan Sadeli, pihaknya ditentukan akan tetap melaksanakan agresi tersebut nantinya.

“Maka dari itu aku harap pihak perusahaan mampu konsisten dengan ucapannya seperti pernah di ucapkan ke Pak Camat bahwa pembuatan jalan Cibayawak setelah final pengerjaan jalan di Kampung Sawah,” tukasnya.

(Red)