Jika Dihitung-hitung, Ibu Rumah Tangga Seharusnya Digaji Rp 2 Miliar

Jika Dihitung-hitung, Ibu Rumah Tangga Seharusnya Digaji Rp 2 Miliar
Ibu rumah tangga tidak dianggap sebagai sebuah profesi.
Jika Dihitung-hitung, Ibu Rumah Tangga Seharusnya Digaji Rp 2 Miliar
Namun nyatanya menjadi ibu rumah tangga adalah pekerjaan terberat tanpa batas waktu yang sayangnya tidak mendatangkan penghasilan. Padahal jika diperhitungkan, kerja tak dibayar tersebut bisa menghasilkan gaji hingga miliaran rupiah per tahunnya.
Banyak wanita memilih menjadi ibu rumah tangga meski mengetahui segala konsekuensi. Walau tidak berurusan dengan bos dan drama kerja, memilih untuk fokus pada keluarga tentu bukan sesuatu yang mudah. Meski begitu, peran tersebut kerap diremehkan dan dianggap bukan pekerjaan. Padahal jika seorang suami harus membayar orang lain untuk melakoni semua tugasnya, ia akan mengeluarkan banyak uang.
Hal tersebut diungkap sebuah analisa yang dilakukan oleh Telegraph. Jika diperhitungkan, seorang istri dan ibu yang mengurus rumah mengerjakan profesi sebagai chef pribadi, pengasuh, pembersih rumah, tutor, perawat, terapis, pencuci baju, hingga supir selama mengurus keluarganya.
Salah satu pekerjaan termahal yang dilakukan seorang ibu rumah tangga adalah memasak dan menjadi koki pribadi. Tentu seseorang tidak bisa membayar koki pribadi dengan harga murah. Selain itu, mereka juga menjadi pembersih rumah yang umumnya bekerja 18 jam dalam seminggu. Belum lagi harus menjaga anak tanpa kenal batas waktu. Biasanya pengasuh yang tinggal di rumah akan dibayar lebih tinggi dari pada yang paruh waktu.
Untuk memastikan seluruh anggotanya sehat, ibu rumah tangga juga akan merawat dan menyediakan obat. Tak hanya secara fisik, tak jarang ibu rumah tangga pun menjadi terapis yang mendengarkan keluhan anak-anak juga suaminya.. Menurut analisa tersebut, mereka juga akan bekerja sampingan sebagai asisten personal karena mengurusi berbagai hal, seperti menyiapkan liburan, menghitung pajak, hingga membayar berbagai tagihan.
Terakhir, ibu rumah tangga umumnya menghabiskan lebih banyak waktu sebagai tutor anak dibandingkan suami yang bekerja. Jika pekerjaan tersebut dihitung sebagai profesi, tentu mereka akan banyak mengantongi lebih banyak uang. Dan jika ditotal, semua pekerjaan ibu rumah tangga akan menghasilkan £159,137 atau sekitar Rp 2,8 miliaran per tahunnya.