Lapas Kelas Iii Lebak Torehkan Catatan Prestasi Jelang Final Tahun

Default Social Share Image

LEBAK – Pondok Asimilasi atau yang dikenal dengan nama Sarana Asimilasi Edukasi (SAE) Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Rangkasbitung kembali menambahkan catatan prestasi menjelang perubahan tahun 2020 ini, kali ini sukses panen telur hasil Budidaya Ayam Petelur dilahan seluas 2.4 hektar di Desa Kaduagung Timur, Jumat (25/12/2020).

Kalapas Kelas III Rangkasbitung Budi Ruswanto menyampaikan, budidaya Ayam Petelur ini sejalan dengan acara yang dicanangkan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang menetapkan Lapas Kelas III Rangkasbitung menjadi pusat Budidaya Ayam Petelur tahun 2021. Sejalan dengan hal tersebut,SAE Lapas Kelas III Rangkasbitung menyongsong dengan melakukan langkah kongkrit di sisa waktu menjelang akhir tahun 2020 dengan menindaklanjuti melalui Pelatihan yang digelar sebelumnya di Lapas Kelas III Rangkasbitung sebanyak 4 angkatan disetiap pelatihannya diantaranya Pelatihan Budidaya Ayam Petelur, Pelatihan Teknik Perkandangan dan Pelatihan Manajeman Pengelolaan Budidaya Ayam Petelur dan panen hari ini ialah hasil dari pelatihan tersebut.

Baca Juga :  Jangan Takut Akan Perubahan, Mungkin Kita Akan Kehilangan Yang Baik, Tapi Kita Akan Mendapatkan Yang Lebih Baik

“Prinsipnya kita senantiasa siap apa yang ditetapkan pimpinan, pasti itu supaya kita dapat memacu kinerja supaya lebih produktif, step by step kita dalam mengawali pengembangan pondok asimilasi menjadi SAE, tidak mudah namun bukan sesuatu yang tidak mungkin, mulai dari penyusunan master plan/grand design, program penataan dengan mempergunakan sumber daya yang ada, menjalankan acara pelatihan yang diselaraskan dengan acara penetapan budidaya ayam petelur itu,” katanya.

Budi mengungkapkan, bahwa selain budidaya ayam petelur juga Lapas Rangkasbitung ditetapkan selaku pusat acara Pertanian budidaya sayur mayur.

“Intinya kita harus berprogres biar sesuai dengan apa yang kita harapkan, dan alhamdulillah hari ini mulai panen telur hasil budidaya ayam petelur dan ialah hasil dari pembinaan yang telah digelar sebelumnya. Manfaatkannya kan pasti banyak selain menjadi media pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarkaatan (WBP) kesudahannya juga bisa berkontribusi bagi penerimaan negara (PNBP).Mengenai pemesannya pun tidak sukar sebab telur merupakan kebutuhan yang disukai siapa saja, insyallah kita optimis SAE Lapaskas menjadi pusat ayam petelur di Wilayah Kabupaten Lebak,” ujarnya.

Baca Juga :  Terkadang Kamu Harus Dikhianati Dulu Agar Sadar Bahwa Berharap Kepada Manusia Itu Membosankan

(Red)