Sekarang ini banyak sekali orang yang kadang hanya pura-pura baik dalam berteman, buktinya tidak sedikit apa yang telah kita ceritakan kepadanya tentang kehidupan kita malah menjadi bahan ejekan kepada yang lain.
Lantas pilih-pilihlah ketika ingin mencari teman curhat, jangan sampai pada akhirnya kamu menyesal karena salah tempat curhat, karena kadang seseorang itu pura-pura polos dan sok baik di depan kita saja.
Tidak Semua Teman Bisa Kamu Andalkan Dalam Menjaga Rahasia, Karena Ada Orang yang Berteman Hanya Setengah Hati
Ketahuilah, tidka semua teman itu bisa kamu andalkan menjaga rahasia, karena ada orang-orang yang bertemannya hanya setengah hati saja, bukan sepenuhnya.
Lantas kamu jangan sampai terkecoh yang demikian, kamu harus benar-benar bisa membaca situasi dan kondisi, jangan pernah biarkan dirimu berada dalam keadaan yang tidak tepat.
Hati-hatilah Dalam Mengungkap Siapa Dirimu Kepada Orang Lain, Kadang Mereka Hanya Pura-pura Mendengarkan
Intinya hati-hatilah kamu dalam mengungkapkan siapa dirimu kepada orang lain, apalagi ketika kamu dalam kesedihan, kadang mereka hanya pura-pura mendengarkan, tapi sebenarnaya mereka senang melihatmu dalam penderitaan.
Jangan Sampai Kamu Salah Menafsirkan “Dia Baik”, Ternyata Dibelakangmu Dia Menertawakan Kesedihanmu
Ajarkan hatimu untuk lebih hati-hati lagi ketika ingin mencurahkan isi hati, jangan sampai kamu salah menafsirkan “dia baik”, tapi ternyata dibelakangmu dia menertawakan kesedihanmu dengan riangnya.
Banyak Teman yang Tidak Benar-benar Tulus Saat Berteman, Maka Kamu Harus Mampu Mengenali yang Demikian
Sebab banyak teman yang tidak benar-benar tulus saat berteman, banyak orang yang tidak benar-benar ikhlas menjalin pertemanan dengan orang lain, maka kamu harus mampu mengenali yang demikian.
Kamu Tidak Boleh Sembarang Bercerita Kesedihanmu Pada Orang Lain, Lebih Baik Kepada Allah Saja dan Itu Lebih Menjaminmu Ketenangan
Kamu tidak boleh sembarang bercerita kesedihanmu pada orang lain, kamu tidak boleh sembarangn membuka ceritamu kepada orang yang ternyata tidak suka denganmu, agar kamu tidak menyesal nanti.
Lalu ceritanya ke siapa? ceritanya ke Allah saja, sebab memang lebih baik cerita kepada Allah daripada manusia, karena Allah akan lebih menjaminmu ketenangan.
