Pahami Tahapan Tumbuh Kembang Anak Sejak Dini!

Pahami Tahapan Tumbuh Kembang Anak Sejak Dini!

Pahami Tahapan Tumbuh Kembang Anak Sejak Dini!, Tumbuh Kembang Anak – merupakan hal penting yang Bunda harus perhatikan secara berkala untuk mengetahui tahapan perkembangan anak. Momen yang sangat berharga bagi orang tua saat mengetahui perkembangan buah hati dari waktu ke waktu. Karena dengan mengetahui perkembangan yang optimal dapat menentukan stimulasi yang tepat.

Tumbuh Kembang Anak bisa Bunda perhatikan mulai dari perkembangan fisik, motorik dan sosialisai. Ini merupakan langkah awal yang perlu Bunda lakukan, mengetahui pencapaian buah hati di usia tertentu. Disini akan dijelaskan tahapan yang perlu Bunda pahami untuk perkembangan anak sejak dini.

Usia 0-1 Tahun

Pada saat berusia 0-1 tahun, tumbuh kembang motoriknya cenderung cepat. Akan tetapi Bunda masih belum bisa mengetahui dari kognitif dan psikologinya. Bunda bisa memberikan asupan nutrisi agar tumbuh kembang bayi di usia 0-1 lebih optimal. Selain itu interaksi dengan orang terdekat juga sangat penting untuk tumbuh kembang bayi.

Baca Juga :  4 Cara Bayar Indihome Lewat ATM Mandiri Paling Mudah 2020

Usia 1-3 Bulan

Di usia ini buah hati akan mengalami masa adaptasi setelah kelahiran. Masa adaptasi ini bayi merasakan tidak nyaman sehingga berujung tangisan. Selain itu bauah hati sulit tidur malam, ini berlangsung hingga 3 bulan usinya. Bersiaplah Bunda untuk begadang menemani sang buah hati.

Di usia ini, bayi sudah bisa membedakan cahaya dan suara. Bunda bisa mengajak buah hati mengobrol untuk mempercepat kemampuan penglihatan dan pendengarannya. Sesekali mengajak bayi untuk bercermin agar mengenali perbedaan wajah. Di usia ini bayi hanya mampu menggerakkan tangan dan kaki, seringlah memberikan tangan Bunda untuk ia genggam, sehingga melatih motoriknya.

Bagaimana Tahapan Tumbuh Kembang Anak Sejak Dini?

Usia 3-6 Bulan

Melewati usia 3 bulan bayi sudah bisa mengenali wajah-wajah orang terdekatnya. Di usia 3-6 bulan bayi akan memperlihatkan pencapaian motoriknya dan gerakan yang dilakukan sangat aktif. Bunda harus lebih ekstra dalam menjaganya saat bayi mulai aktif. Bayi sudah bisa tengkurap, karena dalam usia hampir 6 bulan bayi sudah mampu duduk dengan bantuan tangannya.

Baca Juga :  9 Ciri Ciri Zaman Paleozoikum Lengkap Periodesasi Geologis

Selain itu pada usia ini, kemampuan bahasa bayi juga mulai terbentuk. Suara yang ditirukan sama bayi dalam bentuk gumaman. Dalam artian bayi mulai berinteraksi, sebaiknya Bunda mulai menanggapi bayi gumaman tersebut.

Usia 6-9

Di usia ini, selain gumaman bayi yang sudah mulai bisa mengucapkan “mama” atau “papa”. Gerakannya pun sangat aktif dan gigi bayi sudah mulai tumbuh. Bunda harus lebih hati-hati lagi saat memberikan makanan jangan sampai memberikan yang sekiranya berbahaya.

Usia 9-12 Bulan

Pada usia ini, bayi mulai bisa berteriak, sisi psikologis semakin terlihat dari emosinya. Awalnya yang hanya bisa merangkak, di usia ini sudah bisa berjalan beberapa langkah. Bunda sebaiknya lebih hati-hati lagi agar tidak sampai terjatuh.

Baca Juga :  Harta Bisa Dicari, Fisik Bisa Dipoles Tapi Hati yang Tulus Tak Bisa Direkayasa

Usia 1-3 Tahun

Di usia ini, Bunda dapat melihat tumbuh kembang anak yang aktif dari sisi motoriknya. Begitupun dari sisi psikologis yang semakin tampak. Peran terpenting memasuki usia 1-3 tahun yaitu tetap memberikan asupan nutrisi, karena sangat menentukan sekali.

Usia 1-2 Tahun

Anak usia 1-2 tahun sudah berjalan dengan stabil. Kosakata anak semakin banyak, sehingga sudah bisa merangkai kata yang memiliki arti. Bunda harus bisa mengajari anak dalam mengucapkan kata dengan tepat.

Usia 2-3 Tahun

Melihat Tumbuh Kembang Anak dari sisi motorik, anak sudah bisa berjalan stabil, berlari serta melompat. Psikologis pada usia ini sangat tampak dan anak pun mungkin menunjukkan gejala tantrum. Bunda bisa mengajak anak bermain dengan anak-anak seusianya agar emosinya terlatih. Semoga bermanfaat.