Peran suami dalam sebuah rumah tangga adalah kepala, pemimpin, dan imam. Lantas apa yang seharusnya kamu lakukan dalam peranmu? menjaga wanitamu, anak-anakmu, dan kehormatan mereka pula.
Lebih-lebih pada seorang wanita, pada istrimu, apa peranmu? bertanggung jawab menjaganya, hatinya, dan setiap kebutuhannya.
Hati? bagian ini yang kadang laki-laki banyak lupa, sering bertingkah semaunya, senyamannya, bahkan lupa kenyamanan yang dia rasakan tengah merusak kenyamanan wanitanya.
Dan apakah kamu tahu lelaki? jika kamu menyakiti wanitamu, sungguh yang sakit bukan hanya dirinya, tapi kamu telah menyakiti seluruh keluarganya.
Dia yang Kamu Sebut Istri, Adalah Wanita yang Dijaga Dengan Baik Dari Dulu Oleh Keluarganya, Lantas Jangan Sakiti Dia
Maka dia yang kamu sebut istri, jagalah dia dengan baik, dengan penuh tanggung jawab, karena dia adalah wanita yang dijaga dengan baik dulu oleh keluarganya, lantas jangan pernah kamu menyakitinya.
Jaga Dia Baik-baik Seperti Halnya Keluarga Dia Menjaganya, Lebih-lebih Ayahnya
Jagalah dia baik-baik seperti halnya keluarga dia menjaganya dengan baik dulu, lebih-lebih ayahnya, kamu harus mampu menggantikan sosok ayah untuknya, agar dia selalu nyaman berada didekatmu.
Jangan Lukai Hatinya Dengan Ketidak Setiaanmu, Karena Dia Adalah Berharga Bagi Orang Tuanya
Jangan pernah lukai hatinya dengan ketidak setiaanmu, jangan pernah menyakiti hatinya dengan sikap dan perilakumu, karena sungguh dia sangatlah berharga bagi orang tuanya.
Bukankah Tanggung Jawab Orang Tuanya Sudah Berpindah Kepadamu? Maka Jagalah Dia Dengan Sepnuh Hati
Coba ingat kembali saat kamu mengucap ijab qabul dulu, bukankah tanggung jawab orang tuanya sudah berpindah kepadamu? maka amanahlah dengan tanggung jawab tersebut, jagalah dia dengan sepenuh hati.
Jangan Lakukan Sesuatu yang Tidak Pantas Untuknya, Karena Saat Kamu Menyakitinya Sama Halnya Kamu Menyakiti Keluarganya
Intinya jangan lakukan sesuatu yang tidak pantas untuknya, jangan berkhianat kepadanya, jagalah setia dan tanggung jawabmu, karena saat kamu menyakitinya sama halnya kamu menyakiti keluarganya.
Karena sakit hatinya, adalah sakit hati seluruh keluarganya, sebab yang namanya orang tua sampai kapanpun dia tidak akan pernah rela melihat anaknya sengsara.