Untuk semua perih bersabarlah, Allah tahu batas rasa sakit yang mampu kau tanggung, kau cukup percaya saja bahwa Allah selalu bersamamu dan pastinya Allah tidak akan pernah meninggalkanmu.
Kesedihanmu, keringkihanmu, atau bahkan rasa perihmu yang mendalam akan Allah ganti dengan kebahagiaan yang berkali-kali lipat, asal kau mampu bersabar dan yakin bahwa Allah memberimu ujian karena Dia sayang padamu.
Allah Memberimu Ujian Bukan Lantas Menghukummu, Tapi Itulah Bukti Bahwa Dia Menyayangimu
Allah memberimu ujian bukan lantas ia telah menghukummu, tapi itulah bukti bahwa Dia menyayangimu. Maka bersabar atas perihnya hati yang kau rasakan saat ini, karena Allah memberimu ujian sebab Dia telah tahu kau mampu menanggung dan melewatinya.
Bersabarlah Meski Sakit, Sebab Sakitmu Nanti Akan Allah Balas Dengan Kebaikan-Nya
Bersbarlah meski sangat terasa menyakitkan, sebab sakitmu nanti akan Allah balas dengan kebaikan-Nya. Kesedihanmu saat ini pasti Allah ganti dengan kebahagiaan nanti.
Karena didalam firman-Nya Allah telah mennyebutkan “Setelah kesulitan ada kemudahan“, maka sudah pasti Allah akan memberimu kebahagiaan setelahnya.
Percaya Saja Bahwa Apapun yang Ditakdirkan Allah Akan Berakhir Indah
Kau percaya saja bahwa apapun yang ditakdirkan Allah akan selalu berakhir indah. Dan tentang perih yang kau rasa saat ini, cukup kau redakan saja dengan keyakinan dihatimu untuk selalu berprasangka baik pada-Nya, agar kau tahu caranya berharap akan kebaikan-Nya.
Jangan Merasa Terbebani, Sebab Allah Memberi Ujian Sesuai Dengan Batas Kemampuanmu
Allah selalu tahu batasmu dalam menanggung ujian-Nya, maka tidak usah merasa terbebani, sebab Allah memberimu ujian sesuai dengan batas kemampuanmu.
Oleh karenanya jangan terlalu merasa ringkih menghadapi ujian dari-Nya, karena besarnya ujian yang Allah berikan padamu sudah pasti sesuai dengan batas kemampuan yang kau miliki.
Berprasangkalah Baik Pada-Nya, Agar Kau Mudah Melewatinya Dengan Hati yang Ikhlas
Jadi, teruslah berprasangka baik pada-Nya, agar kau mudah melewatinya dengan hati ikhlas. Sebab bila hati telah ikhlas menerima semuanya, maka tentu perih yang tadi mendayuh dihati tidak akan terasa sangat menyakitkan lagi.
