Jangan Menyerah! Kegagalan Hal yang Biasa, Maka Buatlah Menjadi Luar Biasa Dengan Kembali Berjuang

Jangan Menyerah! Kegagalan Hal yang Biasa, Maka Buatlah Menjadi Luar Biasa Dengan Kembali Berjuang

Namanya juga berjuang, maka istilah “gagal” jangan pernah kamu takuti. Lalu untukmu yang kini dalam kegagalan, tidak perlu terlalu sakit hati, tidak perlu terlu membenci keadaan, dan tidak perlu terlalu mengutuk dirimu sendiri.

Jangan menyerah dan jangan lemah, kegagalan hal yang biasa, maka buatlah menjadi luar biasa dengan kembali berjuang. Sungguh gagal sekali bukan masalah, maka cobalah lagi raih apa yang telah menjadi impianmu.

Jangan Frustasi Hanya Karena Gagal Sekali, Kamu Harus Semangat, Karena Proses Menuju Sukses Memang Tidaklah Mudah

Jangan Menyerah! Kegagalan Hal yang Biasa, Maka Buatlah Menjadi Luar Biasa Dengan Kembali Berjuang
ruangmuslimah.com

Jangan menyerah dan jangan furustasi, hanya karena kamu telah gagal sekali. Kamu harus semangat, kamu harus mampu berjuang, karena proses menuju sukses memang tidaklah mudah.

Baca Juga :  Manusia Kadang Menyangka Kita yang Bukan-bukan, dan Hal Itu Sangat Menyakitkan Hati

Kamu harus sadar, proses menuju kehidupan yang lebih baik memang berliku jalannya, dan semua inginmu pasti akan terwujud jika kamu mampu berjuang dalam kesabaran dan rasa yakin.

Jangan Pedulikan Ejekan, Hinaan, dan Umpatan Buruk Orang Lain yang Meremehkanmu. Fokuslah Melanjutkan Perjuanganmu

Jangan Menyerah! Kegagalan Hal yang Biasa, Maka Buatlah Menjadi Luar Biasa Dengan Kembali Berjuang
openulis.com

Lalu bagaimana tentang perkataan buruk orang lain? jangan pedulikan ejekan, hinaan, dan umpatan buruk orang yang selalu saja meremehkanmu. Mungkin iya, ketika dia tahu kamu masih gagal maka disitulah dia seakan bahagia dan menyorakimu.

Tetapi kamu harus pandai memutar otak untuk selalu positif, jangan pedulikan mereka yang membencim. Fokuslah melanjutkan perjuanganmu, karena saat kamu berjuang urusanmu dengan Allah, bukan dengan mereka yang tak percaya bahwa kamu bisa.

Baca Juga :  Tidak Sembarangan, Ini Telat Datang Bulan Sebenarnya yang Jadi Pertanda Kehamilan

Kegagalan Bukan Suatu Keadaan yang Hina, Tapi Kegagalan Adalah Bukti Bahwa Kamu Sedang Berjuang Meraih Mimpi

Jangan Menyerah! Kegagalan Hal yang Biasa, Maka Buatlah Menjadi Luar Biasa Dengan Kembali Berjuang
instagram.com/bellmirs

Selain itu kamupun harus selalau sadar, bahwasannya kegagalan itu bukan suatu keadaan yang hina, memalukan, dan seakan menjatuhkan harga dirimu.

Tetapi kegagalan adalah bukti bahwa kamu sedang berjuang, kamu tidak main-main dengan impianmu, dan bukti bahwa kamu mempunyai ambisi yang baik untuk menjadikan nyata kehidupan lebih baik yang kamu inginkan.

Tak Perlu Malu Dengan Kegagalan yang Terjadi, Karena yang Harusnya Malu Itu Jika Kamu Gagal dan Kamu Menyerah Begitu Saja

Jangan Menyerah! Kegagalan Hal yang Biasa, Maka Buatlah Menjadi Luar Biasa Dengan Kembali Berjuang
instagram.com/bellmirs

Lantas tidak perlu kamu merasa malu dengan keadaanmu saat ini, tak perlu kamu menyesali kegagalan yang sedang terjadi, karena yang seharusnya malu itu jika kamu gagal dan kamu tak mampu berjuang kembali.

Baca Juga :  Begitu Indah Rencana-Nya, Pernah Mencintai Tapi Kemudian Menjadi Asing. Lalu Bertemu dan Mencintai Lagi

Yang harusnya malu itu adalah ketika kamu gagal lalu kamu menyerah begitu saja, dan tidak ada keinginan untuk melanjutkan perjuangan lagi.

Ingat, Kegagalan yang Terjadi Adalah Rencana Allah, Maka Berhusnuddzanlah Kepada-Nya dan Lanjutkan Perjuanganmu

 

Jangan Menyerah! Kegagalan Hal yang Biasa, Maka Buatlah Menjadi Luar Biasa Dengan Kembali Berjuang
instagram.com/bellmirs

Ingat, tak ada yang kebetulah disini, tak ada kejadian yang terjadi dengan sendirinya, semua itu tak lepas dari campur tangan Allah.

Maka tentang kegegalan yang kamu alami, itu semua adalah Allah yang merencanakan. Dan kenapa itu harus terjadi? karena Allah mempunyai jalan terbaik untuk impianmu, Allah memiliki rencana indah dalam perjuanganmu, maka pastikan kamu berhusnuddzan kepada-Nya dan lanjutkanlah perjuangan dengan rasa yakin.