Wanita, mencari pasangan hidup itu jangan hanya asal jatuh cinta saja, apalagi yang membuatmu jatuh cinta hanya karena ia tampan dan mapan secara finansial semata, tapi utamakan yang baik agamanya.
Karena wanita itu butuh dibimbing ke jannah-Nya, dan yang jelas lelaki yang baik agamanya maka tentu ia mempunyai kemampuan untuk memenuhi kedua sayarat tadi.
Menikah Itu Bertujuan Untuk Menyempurnakan Separuh Agama, Maka Pastikan Yang Menjadi Prioritasmu Adalah Yang Baik Agamanya
Karena hidup bersama dalam pernikahan itu memang bertujuan untuk menyempurnakan agama.
Maka pastikan yang menjadi prioritasmu adalah yang baik agamanya, agar kau tahu melangkah bersama dalam mencari ridha-Nya menuju jannah-Nya.
Perihal Mapan Atau Tidak, Jika Lelaki Yang Baik Agamanya Insyaallah Bertanggung Jawab Memenuhi Kewajibannya Dengan Baik
Perihal mapsn atau tidaknya harusnya bukan soal, karena jika lelaki itu adalah yang baik agamanya maka insyaallah ia akan bertanggung jawab.
Dia akan membahagiakanmu, menjagamu, membimbingmu, dan menafkahimu dengan cara yang halal. Intinya, dia akan memenuhi kewajibannya denagn baik dan benar.
Lelaki Yang Baik Agamanya, Bila Cinta Memuliakan Dan Bila Marah Tidak Menghinakan
Lelaki yang baik agamanya, bila ia cinta maka ia akan memuliakanmu dan bila ia marah maka ia tidak akan menghinakanmu.
Sebab yang baik agamanya pastinya tahu caranya menjagamu dengan kasih sayang, baik dikala ia sedang senang maupun sedang sedih.
Membangun Bahtera Rumah Tangga Bukan Hanya Perkara Senang-Senang Saja, Tapi Ada Ibadah Yang Harus Dijaga
Karena membangun bahtera rumah tangga bukan perkara senang-senang saja, tapi ada ibadah yang harus diaga, ada ridha allah yang harus dijemput bersama-sama.
Sehingga nantinya kau sadar bahwa yang baik agamanyalah kunci pertama hidup bahagia dalam rumah tangga.
Ada Amanah Yang Harus Dipertanggung Jawabkan, Dan Ada Berkah Yang Harus Dijadikan Prioritas
Dan ada amanah yang harus dipertanggung jawabkan, serta ada berkah yang harus dijadikan prioritas.
Karena menikah itu memang bukan hanya soal cinta dan senang-senang semata, tapi bagaimana sekiranya hidup bersama membawa kebaikan yang berlimpah menjadi menuju jannah-nya.