Meski Akhlakmu Masih Jauh Dari Sempurna, Namun Teruslah Menyelaraskan Langkah Bersama Istiqomah

Meski Akhlakmu Masih Jauh Dari Sempurna, Namun Teruslah Menyelaraskan Langkah Bersama Istiqomah

Meski akhlaqmu masih jauh dari sempurna, namun teruslah meyelaraskan langkah bersama istiqamah, istiqamah dalam ketaatan, istiqamah dalam kebaikan, dan istiqamah dalam menjaga hati dan diri.

Hijab panjang yang kau kenakan tidak ada sangkut pautnya dengan akhlaq, sebab hal itu memang dua kewajiban yang berbeda. Dan perlu kamu tahu bahwa hijab hanya menjadi pembanding diri bukan cerminan diri.

Saat mereka menutup aurat dengan sempurna saat itu pula mereka harus pembandingkan hijabnya dengan akhlaknya lalu menyesuaikannya.

Jangan Pedulikan Lisan-Lisan Yang Mendengki Ataupun Bertutur Kata Yang Penuh Maki

Meski Akhlakmu Masih Jauh Dari Sempurna, Namun Teruslah Menyelaraskan Langkah Bersama Istiqomah
satumedia.com

Maka, jangan pedulikan lisan-lisan yang mendengki ataupun bertutur kata yang penuh maki, sebab yang menilai menjadi lebih baikmu adalah Allah, yang menilai segala apa-apa yang menjadi tindakanmu adalah Allah, dan hanya Allah pulalah yang tahu bagaimana keadaan hatimu yang sebenarnya.

Baca Juga :  Air Matamu, Pengorbananmu, dan Ketulusanmu, Tidak Akan Pernah Sia-sia di Hadapan Allah

Sajakkanlah Doa Demi Doa, Agar Lisan Mereka Segera Reda Dan Berlekas Menuju Jalan Yang Diridlai-Nya

Meski Akhlakmu Masih Jauh Dari Sempurna, Namun Teruslah Menyelaraskan Langkah Bersama Istiqomah
globalcomment.com

Sajakkanlah doa demi doa, agar lisan mereka segera reda dan berlekas menuju jalan yang diridhai-Nya. Jangan pedulikan perkataan atupun perilaku mereka, atau jangan sampai kau luluh dengan tindakan mereka yag terkadang mengecoh niat, anggaplah semua yang merela lakukan adalah target untukmu menjadi benar-benar baik.

Tetaplah Menjadi Sosok Yang Tegar, Jadikanlah Caci Dan Maki Mereka Sebagai Motivasi Diri

Meski Akhlakmu Masih Jauh Dari Sempurna, Namun Teruslah Menyelaraskan Langkah Bersama Istiqomah
muslimah-photography.blogspot.com

Tetaplah menjadi sosok yang tegar, jadikanlah caci dan maki mereka sebagai motivasi diri. Terlebih dari itu, hadapkanlah hati kepada Allah setiap saatnya, agar kaupun mampu ewati semunnya dengan penuh kesungguhan hati, dan tanpa lelah menerukan langkah menjemput ridla-Nya.

Baca Juga :  Saat Kamu Dikecewakan, Jangan Hanya Membenci yang Kamu Rasakan, Tapi Pastikan Kamu Introspeksi Diri!

Jangan Sampai Kau Mengurangi Kadar Untuk Terus Memperbaiki, Meski Sebenarnya Juga Banyak Menyakiti Hati

Meski Akhlakmu Masih Jauh Dari Sempurna, Namun Teruslah Menyelaraskan Langkah Bersama Istiqomah
muslimah-photography.blogspot.com

Jangan sampai kau mengurangi kadar untuk terus memperbaiki, meski sebenarnya juga banyak yang menyakiti hati. Karena menjadi lebih baik itu memang butuh yang namanya perjuangan.

Yaitu perjuangan untuk tetap tegar bila niat dipandang sebelah mata, perjuangan untuk tetap yakin pada Allah, dan perjuangan untuk tetap percaya bahwa semua penilaian manusia hanya akan terdengar sesaat.

Karena Kadang Pula Kita Perlu Menerima Sejumlah Kritik Dan Saran Lalu Bangkit Menjadi Yang Lebih Salehah Dan Berwawasan

Meski Akhlakmu Masih Jauh Dari Sempurna, Namun Teruslah Menyelaraskan Langkah Bersama Istiqomah
muslimah-photography.blogspot.com

Karena kadang pula kita perlu menerima sejumlah kritik dan saran lalu bangkit menjadi lebih salehah dan berwawasan maka, anggaplah cacian dan makian mereka yang menyakiti hati adalah cambuk untuk semakin mengkokohkan hati dalam menuju syurga-Nya.

Baca Juga :  Hubungan Bisa Rusak Karena 3 Kebiasaan Buruk Ini