Muslimah, jangan sampai hijrahmu hanya sebagai pemanis penampilanmu saja, sebab tak sedikit dari kita para akhwat yang mengaku berhijrah namun tidak dengan kesungguhan hati.
Mereka terkadang berhijrah hanya ikut-ikutan semata, dan bukankah sangat sayang, bila telah memilih berhijrah akhirnya kembali goyah sebab hati yang belum diusahakan untuk tertata menjadi lebih baik lagi.
Jangan Sampai Hijrahmu Hanya Sebatas Pesona Lahiriah Semata, Karena Bila Kau Telah Mengaku Hijrah Maka Hijrahlah Dengan Kesungguhan Hati
Syukurilah wahai sahabat, bila Allah telah membolakkan hatimu untuk menjadi lebih baik, memberi hidayah-Nya padamu untuk menjadi insan yang lebih berarti.
Dan dengan apa kau seharusnya kau mensyukurinya? Yaitu dengan terus menggali ilmu Allah sebagai pemantapan hati untuk terus menjadi lebih baik, agar tak hanya baik diluar semata, tetapi keadaan hatipun juga ikut baik.
Jangan Sampai Pakaian Panjangmu, Hijab Berkibarmu, Dan Cadarmu Hanya Sebatas Casing Belaka
Jangan sampai pakaian panjangmu, hijab berkibarmu, dan cadarmu hanya sebatas casing belaka, sebab tak sedikit dari para akhwat merubah penampilan hanya untuk menipu para ikhwan dan akhwat yang menjaga dirinya dengan baik.
Betapa banyak orang yang hijrah namun enggan mempelajari ilmunya, kemudian mereka bemaksiat di berbagai tempat.
Memakai hijab dan cadar hanya untuk riya’ dan pamer. Melecehkan Jilbab dengan tetap berpacaran dengan jilbab yang dipakainya.
Jangan Sampai Hijrahmu Hanya Sebatas Pakaianmu Saja Yang Lebih Baik, Tetapi Usahakan Keadaan Hatimu Ditata Menjadi Lebih Baik Pula
Jangan sampai hijrahmu hanya sebatas pakaianmu saja yang lebih baik, tetapi usahakan keadaan hatimu ditata menjadi lebih baik pula. Mengapa?
Karena bila hati sudah menjadi baik, maka keadaan luarpun akan pasti menjadi lebih baik. Sebab kebaikan hati akan selalu menata keadaan luar, ntah itu dalam berakhlaq, bersikap dan berperilaku, dan berpakaian menurut syari’at Allah.
Bila Telah Berhijrah, Pahamilah Aturan Syari’At Allah Dengan Ilmu Sebagai Bekal Untuk Mengikat Hatimu Selalu Menghadap-Nya, Bukan Menghadap Penilaian Manusia
Maka bila telah berhijrah, pahamilah aturan syari’at Allah denan ilmu sebagai bekal untuk mengikat hatimu selalu menghadap-Nya, bukan menghadap penilaian manusia.
Karena tak jarang pula dari kita yang melakukan hijrah, namun hatinya belum mantap kepada Allah, yang seharusnya harus selalu kita perhitungkan penilaian-Nya, agar hijrah yang kita lakukan benar-benar menjadikan kita lebih baik seutuhnya.
Ingatlah, Hijrah Itu Adalah Perjalanan, Dan Rutenya Adalah Mempelajari Ilmu Islam Dengan Sungguh-Sungguh
Ingatlah, hijrah itu adalah ketika engkau berjalan dari masa lalu suram ke masa yang dekat dengan Allah. Maka ambillah bekalmu di perjalanan agar engkau bisa mencapai tujuanmu. Ambil dan pelajarilah Ilmu islam dengan baik, jangan hanya sekadar ikut-ikutan dalam beribadah.
Karena hijrah itu adalah ibarat perjalanan, dan rutenya Adalah mempelajari ilmu islam dengan sungguh-sungguh, agar apa?
Agar kita bertaubat nasuha dan memperbaiki ahlak diri, bukan hanya sekedar merubah penampilan. Sebab, bila tak engkau jalani rutenya, maka tidak mungkin engkau mencapai tujuan hijrahmu, yaitu Ridho Allah.