Jangan Sepelekan Sebuah Senyuman, Karena Sesempurna Apapun Dirimu Tanpa Senyuman Takkan Terlihat Indah

Jangan Sepelekan Sebuah Senyuman, Karena Sesempurna Apapun Dirimu Tanpa Senyuman Takkan Terlihat Indah

Iya, jangan pernah sepelekan sebuah senyuman, karena sesempurna apapun diri kita tanpa sebuah senyuman pasti tidak akan terlihat indah. Buktinya ketika kita melihat orang cantik tapi kebiasaannya manyun dan tidak tahu bertatakrama dengan senyum, maka pasti kita akan berkata “Orang itu kenapa, cantik sih cantik tapi terlihat sombong”.

Maka dari itu jangan sepelekan sebuah senyum, karena bisa saja ketidak tahuan kita untuk beramah tamah dengan senyum akan menimbulkan banyak fitnah bagi mereka yang melihat.

Senyum Itu Ibadah Yang Berupa Shadaqah Paling Murah, Maka Percantiklah Dirimu Dengan Ibadah Senyum

Jangan Sepelekan Sebuah Senyuman, Karena Sesempurna Apapun Dirimu Tanpa Senyuman Takkan Terlihat Indah
offkilter.co

Senyuman itu adalah ibadah yang berupa shadaqah paling murah, karena dengan senyuman kita bisa memberi kebahagiaan kepada orang lain tanpa harus merogoh kocek banyak.

Dan hal itu juga sudah menjadi tugas kita sebagai seorang muslim, yang memang dituntut untuk selalu beramah tamah ketika berhadapan ataupun bertemu dengan sesama muslim. Maka beramah tamahlah dengan senyuman, agar amal ibadah kita bertambah.

Baca Juga :  Fokus pada 2 Hal Ini Agar Jadi Pebisnis Sukses

Karena Secantik Apapun Dirimu Jika Tidak Murah Senyum, Maka Kecantikanmu Tidak Akan Bernilai

Jangan Sepelekan Sebuah Senyuman, Karena Sesempurna Apapun Dirimu Tanpa Senyuman Takkan Terlihat Indah
goltune.com

Karena secantik apapun seorang wanita jika idak bermurah senyum kepada sesamanya, maka kecantikan yang ia miliki tidak akan bernilai baik. Contohnya banyak diantara kita yang mengatakan orang lain itu sombong ataupun pemarah ketika melihat dia yang tidak bisa menghiasi wajahnya dengan sebuah senyuman.

Dan biasanya kita akan menyimpulkannya dengan simuka batu, sebab ekspresi wajahnya memang selalu datar dan tidak pernah sekalipun terlihat ramah menggunakan seyum saat bertemu ataupun berkumpul dengan orang lain. Hingga bisa jadi kitapun akan menjadi risih ketika bertemu dengannya.

Karena Sesempurna Apapun Paras Anggun Yang Kamu Miliki Akan Menjadi Bahan Celaan Saat Dirimu Tak Mampu Beramah Tamah Dengan Senyum

Jangan Sepelekan Sebuah Senyuman, Karena Sesempurna Apapun Dirimu Tanpa Senyuman Takkan Terlihat Indah
www.aquila-style.comv

Karena sesempurna apapun paras anggun yang kita miliki akan menjadi bahan celaan orang lain saat diri kita tak mampu beramah tamah dengan sebuah senyuman.

Baca Juga :  Jangan Melihat Sesuatu Dari Luarnya Saja, Kadang Kala yang di Luar Tidak Sama Dengan yang di Dalam

Orang-orang mungki akan biasa memuji kita terlebih dahulu, tetapi pada akhirnya kita juga akan dicela sehina mungkin, seperti halnya berkata “Cantik sih cantik, cuma tidak ada gunanya cantik jika mukanya terus saja ditekuk dan tidak tahu caranya tersenyum”.

Hindarilah Fitnah Dengan Sebuah Kemurahan Senyum, Tetapi Kamu Harus Tahu Dengan Siapa Kamu Harus Tersenyum

Jangan Sepelekan Sebuah Senyuman, Karena Sesempurna Apapun Dirimu Tanpa Senyuman Takkan Terlihat Indah
money.cnn.com

Maka hindarilah fitnah yang semacam itu dengan sebuah kemurahan senyum, namun kita juga harus tahu kapan dan dimana kita harus tersenyum.

Jangan sampai kita melakukan senyum untuk mengundang maksiat, seperti halnya tersenyum manis hanya untuk membuat laki-laki tertarik. Maka pandailah dalam menggunakan senyum, karena bisa jadi yang awalnya berupa ibadah akan menjadi sebuah perbuatan dosa.

Baca Juga :  Jangan Mengambil Langkah yang Setengah-setengah, Maksimalkan Lalu Tunggulah Hadiah Terbaik Dari Allah

Senyuman Itu Adalah Tanda Kemurahan Hati, Maka Bingkailah Hatimu Dengan Bermurah Senyum

 

 

Jangan Sepelekan Sebuah Senyuman, Karena Sesempurna Apapun Dirimu Tanpa Senyuman Takkan Terlihat Indah
acehpoker.com

Ingatlah, senyumah itu adalah tanda kemurahan hati, maka bingkailah hati kita dengan bermurah senyum. Karena senyum itu mendamaikan bagi siapa yag melihatnya, dan hanya hati-hati yang membenci yang tidak suka kepada senyuman.

Buktinya jika kita tersenyum kepada orang yang jelas-jelas membenci kita, maka niat baik kita melakukan ibadah senyum itu akan divonisnya sebagai bentuk mengejek.

Tetapi meski demikian, kita tidak boleh menyerah untuk tidak melakukan senyum karena bisa saja hati yang awalnya membenci akan dibukakan hatinya oleh Allah sebab keikhlasan kita tersenyum padanya.