Pahami, 5 Tanda Bisnis Onlinemu akan Gagal

Default Social Share Image

Pahami, 5 Tanda Bisnis Onlinemu akan Gagal – Akhir ini kita dikejutkan oleh berita tentang kegagalan bisnis. Kegagalan itu dialami oleh produsen teh celup yang terkenal, Teh Sariwnagi yang dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta pusat. Berita ini mencul di banyak media sejak kami 18 oktober 2018.

Penyebab utama sariwangi mengalami pailit adalah perusahan tidak mampu membayar kewajiban hutang kebeberapa bank. Hutang sariwangi sendiri mencapai Rp. 309,6 miliar. Hutang sariwangi tergolong besar.Kenyataan yang terjadi dengan nasib bisnis teh sariwangi bisa menjadi pembelajara bagi kita.

Meskipun bisnis kita masih kecil dan menengah, atau hanya berada di rana online kebangkrutan bisa saja terjadi pada bisnis kita. Forbes telah memberikan insgiht menarik dalam sebuah laporannya tentang lima cara agar bisnis online (offline) kita tidak terjerumus dalam kehancuran.

Tidak benar-benar dekat dengan para konsumen

bisnis online

Konsumen bagian terpenting bagi setiap bisnis, tanpa konsumen bisnis kita tidak bisa berkembang. Konsumen juga menjadi alasan utama dalam kita akan membuat bisnis. Namun, bisa jadi tidak semua bisnis benar-benar dekat dengan para konsumennya.

Baca Juga :  Tak Hanya Shalat yang Perlu Kita Jaga, Pergaulan pun Harus Senantiasa Kita Jaga

Para pebisnis harus benar-benar mengetahui secara mendalam tentang kebutuhan konsumenmu. Mengetahui bagian mana yang menjadi pain point bagi konsumen. Kewajiban pebisnis yaitu mengajak para konsumen untuk berdiskusi lebih dalam dengan produk kita.

Tidak ada diferensiasi produk di dalam pasar pesaingan

bisnis online

Bisnis bisa gagal jika tidak memiliki diferensiasi di pasar. Bisnis benar-benar belum memiliki nilai yang cukup kuat untuk menarik konsumen. Pendorong konsumen untuk yang utama dalam membeli sesuatu adalah nilai dari sebuah produk tersebut.

Produk yang memiliki nilai yang bermanfaat akan menjadi daya tarik. Plus ditambah dengan unique selling proposition dari produk yang bisa menjadikan setiap konsumen untuk melakukan pembilian secara intent dengan jangka waktu yang lama atau yang di sebut konsumen loyal.

Baca Juga :  Sebesar Apapun Lelaki Mencintaimu Tidak Akan Berarti Apa-apa, Jika Dia Tidak Pernah Memberimu Kepastian

Kegagalan mengkomunikasikan value proposition secara jelas, ringkas, dan menarik

bisnis online

Selain memiliki unique selling prposition untuk menjadi pembeda dengan kompetitior dalam bersaing. Para pelaku bisnis juga dituntut bisa mengkomunikasikan nilainya ke para konsumen dengan maksimal.

Mengkomunikasikan brand kita pada umumnya bertujuan untuk memperoleh traction hingga bisa terjadi pembelian terhadap produk kita. Selain itu komunikasi brand kita kepada masyarak harus bisa dengan mudah diingat oleh mereka.

Kepemimpinan yang buruk dan keputusan yang salah

bisnis online

Pemimpin yang tidak kompeten bisa membahayakan dalam keberlangsungan sebuah bisnis. Direktur, CEO, atau pemimpin dalam perusahaan memiliki peran penting dalam mengarahkan laju dari sebuah bisnis.

Setiap pemimpin bisnis harus mampu membuat keputusan yang strategis dan efisien. Strategis dalam artian setiap keputusan yang diambil dapat membuat bisnis berkembang. Jika pemimpin bisnis terlalu semboro dan asal mengabil keputusan tanpa ada pertimbangan yang matang akan dapat membuat bisnis itu gagal.

Baca Juga :  4 Faktor Utama yang Membuat Calon Pelanggan Bisnis Online Membeli Produk Anda Tanpa Mikir Lama

Tidak berhasil menghasilkan pendapatan

bisnis online

Sudah bisa dipastikan, satu hal utama yang bisa membuat perusahaan atau sebuah bisnis bisa hancur adalah jumlah profit yang diperoleh tidak sembanding dengan pengeluar yang dikeluarkan. Besar pasak daripada tiang.

Laporan keungan menjadi minus. Kegagal ini dikarenakan performa penjualan dari bisnis tidak maksimal. Tidak juga ada kreativitas atau inovasi yang dilakukan oleh para pebisnis untuk menciptakan sumber lain pemasukan perusahaan.

Jika kamu merasa telah mengalami satu atau dua tanda-tanda diatas kamu segera menemukan solusi dari bisnismu. Temukan solusinya sesegera mungkin untuk mencegag terjadinya kehancuran untuk bisnismu. Solusi sederhannya kamu bisa bertanya kepada para pelaku bisnis setempat yang pernah mengalami permasalahan yang sama. Terus berkarya, semangat!.