50 Ide Menulis Konten Blog Bisnis

50 Ide Menulis Konten Blog Bisnis

50 Ide Menulis Konten Blog Bisnis – Elemen terkuat di dalam sebuah blog adalah konten. Jika konten anda mengandung lebih banyak informasi daripada sekedar menjual, sebuah blog bisa lebih gampang diterima pembacanya. Sayangnya konten sarat informasi tampaknya tidak muncul setiap saat. Anda mungkin pernah mengalami stuck. Jika sekarang anda sedang mengalaminya, berikut kami berikan daftar 50 ide untuk menulis konten sebuah blog bisnis:

Beritakan trend yang sedang berlangsung. Jalankan Google Alert (http://google.com/alert) pada keyword tertentu yang berhubungan pada bisnis anda untuk menemukan tajuk berita yang sedang panas-panasnya diperbincangkan melalui Internet.

Pekerjaan untuk Jurusan Akuntansi – Paket Franchise Kopi Susu Kekinian -  Cetroo Coffee

Kembangkan opini terhadap sebuah berita yang populer. Jika anda menemukan sebuah tulisan blogger lain sedang mendapat banyak perhatian publik, anda bisa menyalin tulisan tersebut dan menambahkan komentar anda. Tambahkan link ke posting asli, kemudian mention blogger tersebut untuk mendapat izin dan publikasi.

Nyatakan penolakan terhadap opini yang populer. Anda bisa juga mendapatkan trafik dengan berdiri sebagai pihak oposisi terhadap sebuah opini yang sedang beredar di publik. Namun tentu saja, anda harus yakin dengan opini yang nantinya akan anda bela.

Ciptakan sebuah perdebatan. Terhadap pihak-pihak yang tidak setuju dengan opini anda, anda bisa mengundangnya untuk membuat tulisan tandingan yang nantinya bisa dipublikasi pada blog anda.

Tulis artikel sesuai keyword yang banyak dicari. Jika website anda sudah menggunakan layanan Google Analytic (http://google.com/analytic) maka anda bisa memanfaatkannya untuk melihat keyword pencarian apa yang paling banyak digunakan orang lain untuk sampai ke blog anda.

Jawaban dari pertanyaan yang sering ditanyakan. Sebuah tulisan berisi FAQ (Frequently Asked Question) bisa menghemat banyak waktu anda daripada harus menjawab pertanyaan satu-persatu.

Tanya jawab dengan selebritas. Anda bisa mewawancarai sosok yang populer, yaitu ahli atau selebritis yang berkompeten di bidangnya, kemudian mempublikasikannya di blog anda dalam sebuah tulisan tanya-jawab atau dalam bentuk profil of the day.

Ceritakan kisah sukses customer. Anda bisa mulai mewawancarai customer yang menurut anda sukses berkat bisnis anda. Customer mendapatkan publikasi, anda mendapatkan materi. Sedangkan pembaca lain akan mendapat kesan positif terhadap bisnis anda.

Tulis resensi sebuah buku. Jika anda telah membaca sebuah buku yang anda pikir customer anda juga akan menyukainya, maka anda bisa menulis sebuah resensi mengenai buku tersebut.

Review sebuah produk atau layanan. Review yang nanti akan anda tulis bukan produk atau layanan anda, atau punya kompetitor anda. Melainkan produk atau layanan lainnya yang berhubungan erat dengan jasa anda, yang harus diketahui oleh customer anda.

Baca Juga :  Gangguan Mental Apa Saja yang Rentan Dialami oleh Entrepreneur?

Membuat uji perbandingan. Pada review mengenai produk atau layanan yang anda tulis, anda bisa memberikan lebih banyak value dengan membandingkan dua atau lebih produk yang sejenis.

Menulis prediksi. Jika anda rutin menulis berita tentang apa yang sedang booming di pasaran pada 2011 lalu, maka anda seharusnya tidak akan kesulitan membuat prediksi mengenai produk-produk mana saja yang akan populer di tahun 2012.

Liputan sebuah konferensi. Misalnya jika sedang berlangsung konferensi mengenai tren baru yang melibatkan area bisnis anda, maka ambil alat perekam anda kemudian mulailah meliput.

Gelar sebuah kontes menulis blog. Kontes merupakan cara paling ampuh menarik para blogger untuk berlomba-lomba membuat tulisan mengenai brand anda. Keuntungan yang anda dapat adalah meningkatnya eksistensi dari bisnis anda di Internet.

Tawarkan sesuatu yang spesial. Misalnya sebuah pesta sneak peek produk baru anda yang terbatas untuk dihadiri subscriber blog anda, atau customer terbaik yang beruntung mendapatkan free pass dari anda.

Ekspos mengenai kegiatan bakti sosial anda. Jika bisnis anda memberi feedback positif pada masyarakat, misalnya dengan mengadakan kegiatan bakti sosial, maka anda bisa menulis berita mengenai bagaimana jalannya kegiatan anda dan apa saja yang sudah anda capai.

Buka rahasia industri atau kebohongan publik. Ketika anda menceritakan rahasia industri yang tidak akan diceritakan oleh yang lain, tulisan anda akan menjadi hit.

Buat sebuah award. Misalnya setiap tahun anda bisa memberi gelar ‘terbaik’ pada figur-figur yang berhubungan dengan bisnis anda. Tidak perlu secara besar-besaran. Ulasan blog saja sudah cukup.

Sebutkan hal yang familiar. Sebut nama seorang selebriti atau artis pop sensasional, maka pembaca anda akan langsung merasa terhubung dengan posting anda.

Ciptakan rutinitas. Misalnya sebuah tulisan yang didedikasikan khusus untuk “customer minggu ini” atau menyusun sebuah koleksi bulanan tentang artikel online terbaik yang cocok dengan bisnis anda.

Tulis mengenai update produk atau layanan anda. Anda bisa melaporkan update apa saja yang sudah dilakukan dalam pengembangan produk anda. Di sini, anda bisa menunjukkan penghargaan anda secara tidak langsung pada anggota team anda yang telah bekerja keras.

Sampaikan rencana masa depan bisnis anda. Berikan pembaca anda sebuah sneak peek tentang apa yang akan anda lakukan pada tahun depan untuk mulai menciptakan buzz di masyarakat.

Sombongkan bila anda merupakan trensetter. Sampaikan pada publik bagaimana bisnis anda mempengaruhi kompetitor anda, dan membuat industri berevolusi mengikuti anda.

Tunjukkan visi anda. Jika anda punya pandangan yang berbeda dari kompetitor anda, maka ceritakanlah untuk mempertebal garis pemisah antara bisnis anda dengan kompetitor.

Baca Juga :  20 Istilah dalam Marketing yang Harus Anda Tahu

Ceritakan asal berdirinya bisnis anda. Banyak pembaca yang baru akan merasa terhubung dengan suatu bisnis setelah mengetahui asal dari bisnis tersebut. Jadi silakan menulis tentang mengapa dan bagaimana anda memulai bisnis anda.

Ceritakan lompatan bisnis anda. Apa lompatan terbesar yang pernah terjadi pada sejarah perusahaan anda? Ceritakan tentang momen penting tersebut dan bagaimana momen ini mengubah bisnis anda.

Ceritakan tentang blunder yang pernah anda buat. Setiap orang kadang juga suka membaca kegagalan sebuah bisnis, untuk sekedar mengetahui bahwa mereka tidak sendiri. Maka ceritakan pengalaman blunder anda, namun akhiri dengan menceritakan bagaimana anda mengatasinya.

Ceritakan pengalaman customer anda. Customer anda mungkin pernah sekedar curhat tentang pengalaman buruk mereka terhadap layanan tertentu. Anda bisa menulis pengalaman tersebut untuk sekedar mengingatkan pembaca anda yang lainnya.

Ceritakan alur kerja bisnis anda. Anda punya prosedur kerja yang harus diikuti klien anda? Maka jelaskan prosesnya.

Tulis inspirasi anda. Tulis tentang sesuatu yang menginspirasi hari-hari anda atau bagaimana anda menjaga budaya kerja yang positif. Kadang, customer juga ingin membaca sesuatu yang bisa menyemangati mereka.

Pamerkan idola anda. Anda bisa mengenalkan profil tokoh yang menginspirasi anda. Mention juga tokoh tersebut, misalnya lewat Twitter, untuk mendapat bantuan retweet jika dia berkenan.

Melaporkan keseharian bisnis anda. Anda bisa juga memberikan customer sebuah laporan langsung dari waktu ke waktu mengenai apa yang sedang dilakukan perusahaan anda.

Profil staf. Anda bisa menampilkan wajah manusia pada perusahaan anda dengan mengenalkan karyawan anda melalui sebuah tulisan profil.

Tunjukkan behind the scene. Berikan pembaca anda sebuah foto atau video tour tentang meja customer service anda, bangunan yang menjadi markas anda, hingga ruang belakang store anda.

Posting video. Ciptakan keragaman melalui posting video pada blog anda. Misalnya tentang sneak peek dari produk baru anda, behind the scene bisnis anda, atau iklan anda.

Luncurkan sebuah podcast. Rekam sebuah wawancara cepat dengan seorang ahli, atau sekedar sejumlah tips bermanfaat bagi pendengar podcast anda.

Buat ilustrasi yang sarat fakta. Infografik atau diagram yang sarat fakta bisa gampang mendapat banyak share pada jejaring sosial. Contohnya infografik yang terdapat pada URL berikut: http://ow.ly/9DPhL telah mendapat lebih dari 10.000 retweet.

Tulis cerita serial. Jika anda ingin mengajari customer anda sesuatu yang rumit, potong topik tersebut kedalam beberapa bagian. Selain itu serial juga merupakan cara yang ampuh untuk mengubah pembaca menjadi subscriber.

Buat tutorial how-to. Misalnya jika ada lebih dari satu cara dalam memaksimalkan penggunaan produk anda, maka anda bisa mulai menyebar informasinya melalui tulisan dalam format how-to.

Baca Juga :  10 Tips untuk Meningkatkan Penjualan di Masa Sulit

Tunjukkan rasa humor anda. Pertimbangkan untuk menyisipkan humor-humor ringan pada tulisan “how-to” anda. Pembaca akan menyukai pemilik bisnis yang bisa menertawakan diri sendiri ketika terjadi hal yang salah di kantornya.

Tanya-jawab singkat. Anda tidak punya waktu untuk membuat how-to secara step-by-step? Anda bisa menulis segmen tanya jawab dengan pembaca anda dimana step-by-step nya nanti diarahkan ke blog lain yang telah menulisnya secara spesifik.

Posting pertanyaan anda. Apa yang ingin anda ketahui dari customer anda? Tanyakan saja dalam sebuah post, dan biarkan pembaca anda meneruskan kontennya.

Susun sebuah daftar link. Jika anda menemukan beberapa opini menarik pada sebuah topik, anda bisa mengumpulkannya jadi satu post yang berisi opini terbaik.

Kumpulkan daftar resource. Kumpulkan sejumlah buku bagus yang mungkin bisa bermanfaat bagi pembaca anda.

Selenggarakan riset pasar. Anda ingin tahu produk manakah yang menarik lebih banyak customer? Buat sebuah virtual focus group, umumkan melalui posting blog anda bahwa akan ada event siaran via webcam dengan tujuan riset pasar.

Polling pembaca. Anda bisa menyebarkan informasi melalui tulisan blog bahwa anda menyelenggarakan polling melalui halaman Fans Page Facebook anda. Siapa tahu pembaca yang berminat akan ‘like’ Fans Page anda juga.

Bagikan hasil polling atau hasil kontes. Jangan meninggalkan pembaca anda tanpa status. Ciptakan sebuah tulisan susulan yang berisi pengumuman hasil kompetisi atau polling anda.

Bagikan feedback dari customer anda. Misalnya jika ada komentar-komentar bagus yang masuk melalui polling anda, anda bisa menjadikannya headline untuk bahan tulisan anda berikutnya.

Kumpulkan yang terbaik dari blog anda. Jika anda pikir beberapa dari tulisan terbaik anda terkubur dalam arsip, anda bisa repost 10 tulisan favorit anda.

Baca blog kompetitor anda. Jika kehabisan ide, lihat topik apa yang dapat menarik kerumunan pada blog kompetitor anda dan buatlah tulisan yang sama, dengan subyek anda sendiri. Anda bahkan bisa saja memasang link ke tulisan kompetitor anda. Biarkan pembaca yang membandingkan.

Salah satu kunci sukses dari blog bisnis adalah keragaman. Jika semua tulisan anda sama, misalnya tentang “Bagaimana Produk Kami Menjadikan Anda Lebih Baik” maka blog anda akan jadi membosankan dengan cepat. Jadi, gunakan salah satu dari 50 ide tulisan di atas untuk menciptakan keragaman bagi blog anda. 🙂