Berjualan Sayur Online: Laris Selama Pandemi, Lho! – Pandemi COVID-19 telah mengubah banyak aktivitas kita, termasuk dalam hal berbelanja. Kita tidak bisa leluasa berbelanja seperti dahulu, karena sebisa mungkin hendaknya kita tidak banyak berpergian. Untuk mengurangi frekuensi berpergian, segala aktivitas jual-beli dianjurkan dilakukan secara delivery alias pesan antar.
Banyak bisnis yang menyesuaikan dengan kondisi ini, termasuk juga bisnis berjualan sayur-mayur. Selama pandemi COVID-19, banyak penjual yang menjual sayuran secara online. Sayuran yang dipesan kemudian akan diantarkan sampai ke rumah pembeli. Pembeli pun aman, tanpa harus pergi ke luar dan terpapar risiko.
Psst, ternyata bisnis sayur-mayur seperti ini lumayan diminati masyarakat, lho! Banyak masyarakat yang beranjak dari berbelanja secara tradisional ke berbelanja sayur secara online. Tertarik untuk mencoba bisnis serupa? Simak strateginya berikut ini!
Strategi berjualan sayur online agar sukses
1. Buat medsos atau website khusus
Pertama, Anda perlu menentukan: online platform manakah yang akan digunakan untuk berpromosi. Atur tampilan medsos atau website semenarik mungkin. Pastikan juga segala informasi yang dibutuhkan pembeli tersedia, mulai dari ketersediaan stok hingga tata cara pemesanan.
2. Temukan supplier sayur tangan pertama
Sayur adalah bahan baku makanan yang tidak terlalu tahan lama. Agar produk Anda tetap terjaga kualitasnya, carilah supplier sayur yang merupakan tangan pertama, yakni petani sayur langsung. Dengan demikian, Anda akan mendapatkan sayur yang lebih fresh dan jauh tahan lama.
3. Simpan stok sayur dengan cermat dan hati-hati
Bersikap cermat dan hati-hati sangat dibutuhkan pebisnis sayur, terutama sayur online. Jika salah menyimpan stok sayur, sayur pun bisa layu dan tidak layak untuk dijual. Anda pun bisa rugi besar jika stok sayur yang layu menumpuk.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memperlakukan stok sayur. Hal yang paling utama adalah penyimpanan, pastikan bahwa stok sayur disimpan dengan cara dan di tempat yang memadai. Mempelajari karakter masing-masing jenis sayur sangatlah dibutuhkan agar kita bisa menerapkan protokol penyimpanan yang tepat.
Selain itu, pelajari juga bagaimana cara untuk mengemas sayur dengan baik, terlebih lagi karena pesanan sayur perlu melewati proses pengiriman. Dengan demikian, pesanan sayur akan tetap segar saat sampai ke tangan pembeli.
4. Pasang iklan online
Jika ingin bisnis jual sayur Anda dikenal lebih banyak orang, ada baiknya bagi Anda untuk mempertimbangkan untuk memasang iklan online. Anda bisa memanfaatkan layanan yang tersedia di berbagai platform, mulai dari Google hingga platform medsos (FB Ads, Instagram Ads, dan sebagainya). Iklan tersebut bisa dilihat oleh lebih banyak orang, serta berpotensi untuk menjangkau calon pembeli baru.
Berjualan paket untuk berkebun sayur juga oke!
Selain berjualan sayur siap konsumsi, ada peluang bisnis sayur lainnya yang tak kalah potensial, lho. Peluang tersebut yakni berjualan paket berkebun sayur di rumah.
Selama pandemi, banyak orang-orang yang mencari hobi baru yang bisa dilakukan selama berdiam di rumah, salah satunya adalah berkebun. Sayur-mayur menjadi salah satu jenis tanaman yang banyak digemari.
Anda bisa memanfaatkan peluang tersebut dengan berjualan paket praktis untuk berkebun. Anda perlu menyediakan benih dan media tanam. Selain itu, sediakan juga instruksi yang jelas tentang cara untuk menanam benih sayur atau buah tersebut. Pelanggan pun akan sangat terbantu, terutama bagi mereka yang baru memulai berkebun.
Simak berbagai artikel menarik lainnya seputar strategi dan tips sukses berbisnis hanya disini, media belajar bisnis nomor satu. Selamat berbisnis, salam sukses!
