Dalam berhijrah tentu yang utama adalah niat yang “lillahi ta’ala”, karena bila niatnya tidak benar karena Allah sudah pasti kamu tidak akan kuat dengan ujian yang Allah datangkan.
Ujian? iya ujian pasti akan Allah datangkan kepada siapapun yang mengaku ingin lebih dekat dengan-Nya, agar kama pun mampu benar-benar mantap menuju-Nya.
Dan satu hal pasti, jika memang hijrahmu karena Allah, maka kamu akan terus melangkah walaupun sudah lelah dan banyak menghadapi kesulitan.
Jika Perubahan Lebih Baikmu Karena Allah, Kamu Akan Terus Berjuang Meski Keadaan Sangat Tidak Memungkin
Jika perubahan lebih baikmu karena Allah, karena ingin mendapat ridho-Nya, maka kamu akan terus berjuang meski keadaan sangat tidak memungkinkan.
Kamu akan terus mencari jalan untuk lebih dekat lagi dengan Allah, dengan terus memperbaiki segala hal yang kurang dalam dirimu tanpa mengenal lelah dan sulit.
Jika Ibadahmu Karena Allah, Kamu Tidak Akan Pernah Merasa Bosan Untuk Terus Berbenah
Jika ibadahmu karena Allah, semua kebaikan yang kamu lakukan demi Allah, maka kamu tidak akan pernah merasa bosan untuk terus berbenah.
Kamu tidak akan pernah mengeluh sekalipun Allah memberimu ujian dan cobaan yang berat, karena hatimu pasti akan selalu besar dalam mengharap kebaikan dari-Nya.
Jika Semua yang Kamu Lakukan Karena Allah, Kamu Tidak Akan Pernah Mengeluh dan Menggerutu Atas Jalan yang Tidak Mudah
Jika semua yang kamu alakukan karena Allah, semua hal yang kamu kerjakan dalam hidupmu karena Allah, maka kamu tidak akan pernah mengeluh dan menggerutu atas jalan yang tidak mudah.
Karena semua hal yang hadir dalam hidup, tidak peduli hal itu sangat buruk pasti akan kamu anggap sebuah tantangan untukmu lebih yakin kepada-Nya.
Jika Segala Kebaikanmu Karena Allah, Kamu Tidak Akan Pernah Merasa Jenuh Walapun Kebaikanmu Tidak Manusia Hargai
Jika segala kebaikanmu diniati karena Allah, tidak pernah sekalipun luput pada selain-Nya, maka pasti kamu tidak akan pernah jenuh walaupun kebaikanmu itu nanti tidak manusia hargai.
Sebab tidak sedikit orang yang katanya berhijrah, sudah banyak melakukan kebaikan, tapi akhirnya kembali kepada masa sebelum hijrah, karena dia tidak puas dengan penilaian manusia. Na’udzubillah
Jika Keputusan Hijrahmu Karena Allah, Kamu Tidak Akan Pernah Menyerah Walaupun Keadaan Sangat Melelahkan
Jika keputusan hijrahmu karena Allah, jika keputusan lebih baikmu karena Allah, dan jika kamu perubahanmu karena Allah, maka kamu tidak akan pernah menyerah walaupun keadaan sangat melelahkan.
Karena hijrah akan sangat melelahkan dan membosankan, terlebih saat kamu terus dihadapkan pada ujian yang berat oleh Allah, apabila hatimu tidak benar-benar merujuk kepada-Nya.
