Bijaklah mengendalikan hati, jangan mudah terusik oleh ia yang memang sengaja ingin mengusik. Kuatlah menjaga hati dengan perasaan sabar dan ikhlas, disaat orang lain berupaya untuk menyakiti.
Redamlah ego yang seakan-akan meminta untuk didengarkan, dan saat kita mengetahui sesuatu yang membuat kita sakit hati berhentilah untuk mencari tahu.
Karena keinginan tahuan kita yang menggebu hanya akan mengantarkan kita pada sakit yang lebih dalam.
Hati Akan Semakin Sakit Bila Kita Tidak Bijakkan Untuk Diam Dan Berdamai Dengan Keadaan
Karena hati akan semakin sakit bila kita tidak bijakkan untuk diam dan berdamai dengan keadaan.
Biarkan saja orang lain membenci kita, menyakiti kita dengan ucapan kasarnya, atau dengan perilakunya yang tak bermoral, tapi jangan pernah lupa untuk tetap bersifat tegar dengan sabar dan ikhlas.
Sakit Hati Yang Menderu Kadang Kita Yang Membuatnya, Ketidak Tahuan Kita Dalam Bersabarlah Yang Membuat Sakit Hati Makin Menjadi
Karena saat kita meladeni tingkah mereka yang semaunya dan seadanya, maka pasti kita akhirnya akan pula merasa ingin membalasanya dengan yang serupa, dan disitulah akhirnya kita akan terjebak dalam rasa sakit yang luar biasa.
Sebab, sakit hati yang menderu terkadang kita yang membuatnya sendiri, ketidak tahuan kita dalam bersabarlah yang membuat sakit hati semakin menjadi-jadi.
Biarkan Orang Menyakiti Dengan Sikap Dan Perilakunya Yang Buruk, Kita Siapkan Saja Hati Untuk Bersabar Dan Ikhlas
Biarkanlah orang menyakiti dengan sikap dan perilakunya, kita siapkan saja hati untuk bersabar dan ikhlas.
Sulit? Iya, memang sulit meredam ego dan menahan sabar, karena hadiah yang Allah jajikan kepada kita adalah keindahan surga.
Jangan Amarah Dan Jangan Membenci, Abaikan Saja Dia Yang Menyakiti, Karena Segala Tindakannya Pasti Terbalas
Maka, jangan amarah dan jangan membenci, abaikan saja dia yang menyakiti, karena segala tindakannya pasti terbalas.
Allah yang akan membalasnya, oleh karena itu tidak usah kita kotori hati untuk membenci atau ingin membalasnya saat ada orang yang menyakiti.
Dan satu hal yang pasti jangan mencari tahu apa yang membuat kita sakit hati, jika tidak kita akan tenggelam pada sakitnya hati yang begitu mendalam.
Allah Mendengar Jerit Hati Kita, Allah Melihat Rasa Sakit Yang Kita Alami. Maka, Cukupkan Saja Hati Dengan Percaya Pembalasan Allah Pasti Datang
Karena Allah mendengar jerit hati kita, Allah melihat rasa sakit yang kita alami. Maka, cukupkan saja hati dengan percaya bahwa pembalasan Allah pasti datang.
Karma itu ada dan tentunya tidak akan pernah salah alamat, serta tidak akan salah waktu.
