Lemahnya keadaan hati yang kita miliki, yaitu ditandai dengan senangnya hati saat dipuji, dan merasa kesal saat dinasehati.
Maka, berhati-hatilah jika hatimu terlalu menyenangi sebuah pujian dari orang lain, karena besar kemungkinan hatimu sedang dalam keadaan sakit.
Terlebih lagi ketika kamu merasa sangat marah saat ada orang yang menasehatimu, sadarilah dengan bijaksana mungkin hatimu tengah haus akan hidayah dan rahmat Allah, maka dari itu cepatlah puji sang pemilik puji yang sesungguhnya, agar keadaan hatimu menjadi baik kembali.
Pujian Dari Manusia Apalah Artinya, Sedangkan Allah Lebih Tau Segalanya
Jangan biasakan hati menyenangi pujian dari manusia lainnya, karena jika hati dibisakan seperti itu maka samapai kapanpun hati yang kamu miliki akan selalu haus akan pujian-pujian tersebut, kamu akan selalu butuh pada penagkuan manis mereka.
Hingga akhirnya hatimu lupa untuk memuji sang pemilik puji. Lagipula pujian dari manusia apalah artinya, sedangkan Allah lebih tahu segalanya.
Lebih Berhati-Hatilah Ketika Di Puji, Karena Puji Termasuk Ujian Kenikmatan Dari Allah
Lebih berhati-hatilah ketika dipuji, karena puji termasuk ujian kenikmatan dari Allah, jika kau sampai terlena dengan kata-kata manis seperti itu, maka bisa jadi hal tersebut akan menjadikanmu terjerumus pada hal-hal yang menghinakan, sebab hatimu sudah dalam keadaan jauh dari hidayah Allah.
Jangan Sampai Terjebak Pada Pengharapan Penilaian Manusia, Sebab Itu Hanya Palsu Saja
Maka dari itu jangan sampai terjebak pada pengharapan penilaian manusia, sebab itu hanya palsu saja, karena jika hati dibiasakan menyenangi sebuah pujian.
Maka, dari masa ke masa kamu hanya akan butuh pengakuan manusia lainnya, dan bisa jadi semua yang kamu lakukan hanya akan merujuk pada penglihatan manusia, bukan pada Allah.
Pujilah Allah Sebanyak-Banyaknya Karena Pujian Sesungguhnya Adalah Saat Dirimu Mampu Memuji Allah
Tetapi untuk mengantisipasi agar hatimu tidak lemah dengan sifat-sifat tersebut, pujilah Allah sebanyak-banyaknya karena pujian sesungguhnya adalah saat dirimu mampu memuji Allah.
Maka saat dirimu dipuji dengan apa-apa yang menjadikan kelebihan atau keindahanmu, cepatlah puji sang pemberi-Nya agar hatimu selalu sadar akan rahmat dan kasih sayang-Nya.
Senangilah Sebuah Nasehat, Jangan Merasa Kesal Saat Ada Yang Megkritikmu Agar Hatimu Selalu Tersentuh Oleh Hidayah Allah
Dan senangilah sebuah nasehat, jangan merasa kesal saat ada yang mengkritikmu karena kekurangan yang ada pada dirimu, terlebih jika hal itu mengenai sikap dan perilakumu, agar hatimu selalu tersentuh oleh hidayah Allah.
Karena saat kamu menyenangi sebuah nasehat baik dari orang lain maka hal itu cukup membuktikan bahwa hatimu tengah bik-baik saja.