Pertengkaran hebat yang kini kebersamaanku jujur memang sangat menyiksa batinku, tapi aku tetap saja mengalah demi kebaik-baik sajaan yang aku harapkan.
Dan aku mengalah bukan karena aku tak bisa melawanmu dengan hal yang sama, tapi aku mengalah karena aku sadar bahwa ketika keras kepala dibalas dengan keras kepala maka yang menang nantinya adalah perpisahan.
Aku Bukannya Lemah Dengan Terus Membiarkanmu Berkata, Karena Ketika Kamu Marah Maka Lebih Baik Aku Mendengarkan Saja
Iya, aku bukannya lemah dengan terus membiarkanmu berkata dan mengeluarkan semua keluhanmu, bukannya aku tak bisa menghentikanmu dengan paksa, tapi aku memilih diam mendengarkan hanya agar semua cepat kembali tenang.
Aku tahu bahwa ketika api dibalas dengan api maka pasti keadaan akan semakin memanas, sebab itulah mengapa ketika kamu marah aku lebih baik mendengarkan saja.
Aku Bukannya Tidak Tahu Berdebat Hebat Denganmu, Hanya Saja Hatiku Lelah Untuk Terus Melayani Amarahmu
Aku bukannya tidak tahu caranya berdebat hebat denganmu, hanya saja hatiku lelah untuk terus melayani amarahmu yang saat ini masih berkobar.
Aku tahu bahwa saat ini kamu pasti tidak akan mendengarkan penjelasanku, sebab itulah mengapa aku memilih untuk tetap bersabar dalu sebelum semuanya aku perjelas dengan sejelas-jelasnya.
Aku Bukannya Tidak Tahu Caranya Mengeluh, Tapi Aku Sadar Kekuranganmu Adalah Tugas Agar Aku Bisa Menyempurnakanmu
Dan lagi, aku bukannya tidak tahu caranya mengeluh dengan sikapmu yang kadang begitu egois dan selalu marah-marah, tapi aku sadar kekuarangamu yang demikian tidak perlu aku keluhkan, dan semua itu memang sudah tugasku untuk menyempurnakanmu dengan kesabaran dan keikhlasan.
Aku Bukannya Tidak Tahu Caranya Meninggalkanmu, Hanya Saja Aku Sadar Bahwa Semua yang Terjadi Adalah Ujian Dari-Nya
Aku bukannya tidak tahu caranya meninggalkanmu, hanya saja aku sadar bahwa semua yang terjadi adalah ujian dari-Nya, dimana kita harus melawannya dengan terus bersabar dan mengingat kembali tujuan awal kita bersama dalam pernikahan.
Marilah Saling Menundukkan Ego, Jangan Selalu Bersuara Dengan Amarah, Karena Masalah Akan Selesai Ketika Kita Saling Mengalah
Untuk itu, marilah kita saling menundukkan ego, atau setidaknya bila salah satunya keras kepala maka kitalah yang harus menjadi pelembutnya dengan terus mengalah.
Jangan selalu beruara dengan amarah tatkala pasangan kita marah, karena sungguh masalah akan selesai ketika kita selalu bersedia untuk saling mengalah.