Bayi Tengkurap, Proses Bayi Yang Tidak Boleh Terlewatkan.

Bayi Tengkurap, Proses Bayi Yang Tidak Boleh Terlewatkan.

Bayi Tengkurap, Proses Bayi Yang Tidak Boleh Terlewatkan – Bayi tengkurap atau tummy time adalah salah satu pertanda perkembangan bayi yang bisa diamati oleh mama dan tidak boleh terlewatkan karena proses perkembangan bayi diusia awalnya sangat cepat. Mungkin saja mama bisa melewatkan salah satu proses perkembangan bayi. Prinsip melakukan tummy time sebetulnya sederhana.

Anda perlu meletakkan bayi di permukaan datar dan bersih dalam posisi perut di bawah sehingga ia akan otomatis mencoba mengangkat leher dan kepalanya. Namun, tentu ada tantangan tersendiri saat ingin membuat bayi dalam posisi tengkurap.

Banyak mama yang bertanya kapan bayi mulai dilatih tengkurap? Atau ada juga mama yang bertanya bagaimana agar bayi cepat tengkurap?

Pada usia berapa bulan bayi bisa mulai tengkurap dengan sendirinya dan cara melatih bayi tengkurap? Berdasarkan tes yang dilakukan oleh pusat perkembangan anak Denver II pada umumnya bayi secara alami akan mengangkat kepalanya sekitar 45 derajat untuk melihat apa yang ada disekitarnya.

Bayi Tengkurap, Proses Bayi Yang Tidak Boleh Terlewatkan.

Mama bisa memulainya dengan menelungkupkan bayi di dada atau paha Mama, sambil melakukan kontak kulit dengan si kecil untuk mempererat ikatan batin ibu dan anak.

Baca Juga :  Ada yang Lebih Penting Dari Kelarisan Bisnis, Kemudahan Usaha, dan Kelancaran Rezeki, Yaitu Ridho Allah

Membiarkan bayi tengkurap saat tummy time sebaiknya dilakukan 2 sampai 3 kali sehari. Setiap sesinya berlangsung selama 3 sampai 5 menit saja, atau tergantung usia bayi.

Setelah si kecil terbiasa, Anda bisa melakukannya lebih sering atau dengan waktu yang lebih lama, yaitu sekitar 20 sampai 30 menit sehari. Lakukan tummy time saat kondisi bayi bangun tidur, tidak tampak mengantuk, dan tidak setelah makan.

Biasanya, ini dilakukan saat bayi baru lahir di umur 1 hingga 3 bulan serta bayi yang lebih tua yaitu 4 hingga 7 bulan. Namun, terus awasi saat berapa bulan bayi bisa tengkurap dan perhatikan gerak-gerik si kecil.

Berikut beberapa ulasan yang Mamalife rangkum.

Jika pertanyaan Anda adalah “berapa bulan bayi bisa tengkurap sendiri?”, maka jawabannya bisa jadi beragam. Beberapa bayi sudah mampu berguling dari posisi tidur menjadi tengkurap mulai dari usianya 3-4 bulan.
Meskipun demikian, tidak jarang, usia bayi bisa tengkurap beberapa di antaranya ketika memasuki umur 5 bulan. Tidak perlu khawatir karena itu adalah normal dan bukan tanda keterlambatan perkembangan motorik.

Baca Juga :  Mata Mengalami Bintitan? Begini Cara Mengobatinya

Tengkurap merupakan posisi ketika bayi berbaring dengan perut bagian bawahnya. Otot leher dan pundak yang kuat dibutuhkan untuk tengkurap secara mandiri.

Diawal kelahirannya, bayi hanya tidur pada satu sisi saja. Bayi mama tidak banyak bergerak. Tetapi pada usia satu bulan si kecil seharusnya sudah bisa mulai memiringkan badannya. Tanpa bantuan siapapun. Tahap ini buat sikecil merupakan awal dari proses bayi belajar untuk tengkurap.

Merujuk pada Akademi Dokter Amerika Serikat (AAP) anda diperbolehkan untuk memposisikan bayi tengkurap semenjak awal kelahirannya. Biarkan sikecil tengkurapdi dada atau pangkuan anda dan lakukan sebentar saja.

Kenapa mengajarkan bayi untuk tengkurap sendiri itu penting?

Mungkin Mama bertanya, apa manfaat dari mengajakarkan bayi untuk tengkurap sendiri. Tengkurap adalah waktu yang tepat untuk bermain dan berinteraksi dengan bayi.

Bayi tengkurap mendorong ia belajar mengangkat kepalanya secara bertahap. Selain itu, sesi ini juga bermanfaat untuk memperkuat otot kepala, leher, dan bahunya, serta melatih keterampilan motorik.

Semakin sering bayi tengkurap, maka perkembangan motorik bayi pun akan lebih cepat terasah. Lama-kelamaan akan membiasakan bayi untuk berguling atau membolak-balikkan tubuhnya sendiri.

Sebelum melatih bayi tengkurap pastikan mama sudah menyiapkan alas tidur atau selimut yang lembut dan pastikan bersih agar sikecil nyaman. Durasi untuk tengkurapkan bayi adalah selama 3-5 menit.

Baca Juga :  4 Alasan Penting Kenapa Kamu Harus Pilih-pilih Menjalin Pertemanan

Dianjurkan untuk mengajak si kecil berkomunikasi mainannya untuk melatih responsnya. Coba lakukan kegiatan ini sekitar 2-3 kali sehari, tergantung dari kondisi dan respons bayi.

Bila bayi tampak sudah terbiasa dan nyaman, Anda bisa lebih sering melakukannya dalam waktu yang lebih lama. Perlu diingat, jangan pernah meninggalkan bayi tengkurap sendirian.

Agar lebih memancing kemampuan sensorik juga motorik, mama bisa juga melakukan :

1. Berikan mainan di depannya
2. Posisikan tubuh tengkurap saat menyusui
3. Letakkan cermin
4. Beri ekspresi lucu
5. Tetap bantu bayi

Jangan cepat patah semangat

Melatih si kecil untuk belajar tengkurap memang membutuhkan strategi khusus agar ia tidak cepat bosan. Saat sudah mengetahui umur berapa bulan bayi bisa tengkurap, jangan patah semangat untuk terus mencoba dan mencari ide menarik agar bayi.

Hal yang paling penting, Anda dan si kecil harus menikmati fase ini dengan baik tanpa paksaan. Apalagi, setiap anak mempunyai fase masing-masing dalam perkembangannya.