Cara Mengembangkan Strategi Digital Marketing untuk Startup

Cara Mengembangkan Strategi Digital Marketing untuk Startup

Cara Mengembangkan Strategi Digital Marketing untuk Startup – Apa kamu salah satu yang baru saja meluncurkan startup dan perlu untuk memperkenalkan merek kamu ke khalayak ramai? Masalahnya di sini adalah kita bukan satu – satunya orang yang berada pada industri ini, tapi kita bersaing dengan jutaan bisnis atau perusahaan dengan strategi marketing mereka.

Salah satu kunci sukses branding startup adalah dengan strategi digital yang mereka gunakan. Terlebih ketika mereka masih belum memiliki investor besar yang mendukung berjalannya bisnis mereka. Tapi buat kamu yang ingin sukses memasarkan startup dan membranding merek dengan digital marketing, cara ini bisa kamu gunakan lo.

Tapi sebelumnya kita coba bicara tentang media sosial yang kita kenal selama ini. Media sosial memang media yang paling banyak dipilih, karena selain efektif untuk memperkenalkan merek atau bisnis kita, media sosial juga dipilih karena biaya yang murah. Media sosial memang menjadi salah satu strategi digital marketing yang patut untuk diperhitungkan keberadaannya. Dan hal ini yang perlu kita perhatikan:

Alasan Mengapa Banyak Startup Indonesia Gulung Tikar - kumparan.com

1. Lebih sering muncul dan konsisten dengan apa yang kita lakukan

Media sosial adalah cara bagi kita untuk membangun merek. Kita bukan hanya harus posting secara teratur, tapi kita harus memiliki identitas yang konsisten di dalam postingan kita. Selain itu postingan kita harus benar – benar relevan dengan produk yang kita miliki. Cobalah untuk melakukan minimal 1 kali postingan setiap hari di berbagai media sosial yang kita gunakan.

Baca Juga :  4 Ide bisnis untuk Tren Gaya Hidup Sehat

2. Ingatlah: Konten yang dibuat bukan tentang kita, tapi tentang pelanggan kita

Sebagian besar merek di sosial media hanya digunakan untuk tujuan berpromosi. Ini adalah strategi yang tidak sepenuhnya benar, karena tidak memberikan nilai kepada pengikut atau followers mereka. Sebaliknya, menemukan dan berbagi informasi kepada pelanggan harus benar – benar mengikutsertakan pelanggan di dalamnya. Jangan hanya menggunakan media promosi untuk kepentingan Anda. Tapi ingat jika di dalamnya ada pelanggan yang berharap informasi relevan dengan kebutuhan mereka.

3. Ikut terlibat dengan aktivitas pelanggan

Media sosial menjadi cara bagi startup untuk dengan mudah berinteraksi dengan pelanggan saat ini dan di masa depan. Dengan media ini kita bisa meningkatkan jumlah pengikut dan membuat mereka merasa berharga dari merek dan bisnis kita.

Jangan takut untuk meminta feed back atau kritik dan saran dari mereka. Dengarkan mereka dan tunjukkan kemampuan kita dalam melayani pelanggan dengan merek dan bisnis kita. Tapi kita juga jangan bersembunyi dari kegagalan yang ada. Strategi pendekatan ini sebagai kesempatan untuk memenangkan pelanggan dengan layanan yang baik dan menjelaskan visi jangka panjang merek kita sesering mungkin.

Baca Juga :  Rumah Tangga Bisa Hancur Disebabkan 5 Kesalahan Sepele Ini

4. Coba gunakan beberapa tools di media sosial

Ada banyak peluang kita mudah untuk meraih dan mendapatkan banyak pelanggan di media sosial, tapi ada cara yang bisa kita gunakan agar lebih mudah meraih target tersebut. Salah satu caranya dengan menggunakan tools di media sosial, seperti Iklan berbayar di Facebook, Tweet sponsor dan layanan premium di LinkedIn. Tapi yang terpenting dari itu adalah konten pemasaran kita yang harus dikembangkan.

Tapi kenapa konten menjadi sangat penting? Karena inilah kendaraan bagi kita untuk menyampaikan pesan merek kepada pelanggan. Jika konten kamu tidak jelas dan pesan tidak tersampaikan, bisa dipastikan strategi kamu gagal.

5. Lebih kritis memikirkan pesan yang ingin disampaikan

Konten marketing tidak harus menjadi proses untuk menyampaikan pesan kepada pelanggan. Karena secara efektif merek startup Anda harus benar – benar menggambarkan produk. Dan pesan yang disampaikan harus menyampaikan USP atau keunikan merek kamu. Hindari fokus pada fitur dan jangan lupa untuk menjual manfaat bukan sekedar produk dan harga.

Baca Juga :  4 Bisnis Online Tanpa Modal yang Terpercaya dan Mudah Bagi Pemula

6. Carilah konten yang murah dan kreatif

Konten kreatif dan menarik tidak harus mahal. Kita bisa menemukan konten yang terjangkau dan berkualitas tinggi dari berbagai sumber.

7. Optimalkan halaman internal dan konversikan itu

Apa yang kamu inginkan ketika seseorang mengunjungi website kamu? Seluruh strategi konten kita harus dibangun dengan pertanyaan ini. Karena setelah kita membuat konten, tindakan apa yang kita ingin dapatkan dan kita lakukan untuk pengunjung atau pelanggan kita. Kita bisa melakukan beberapa hal dibawah ini, seperti:

Menjadi tools yang terjangkau untuk menjaring alamat email pengunjung kita, seperti Mailchimp. Gunakan alat banu gratis seperti Google Analytics untuk memantai jalur pengunjung ke website kita dan setelah kita tahu, kita bisa mencari peluang untuk menciptakan pengalaman dan strategi baru bagi mereka.

Optimalkan form di website kita, tujuannya untuk mendapatkan banyak leads dari siapa saja yang mengunjungi website kita. Temukan layanan yang bisa membantu kita menjual produk dengan mudah secara online, seperti website instan toko online. Dan ingat apapun tujuan kamu, tetap ada solusi murah dan mudah untuk mencapainya.