Cetak Poster Murah: Media Promosi yang Minimalis tapi Efeknya Maksimalis

Default Social Share Image

Cetak Poster Murah – Dalam bisnis, promosi bagaikan denyut jantung perusahaan. Promosi merupakan faktor penting untuk mencapai kesuksesan. Itu sebabnya kenapa setiap bisnis tidak bisa lepas dari yang namanya aktivitas promosi.

Dalam istilah pemasaran, promosi adalah bentuk dari komunikasi pemasaran yang berupa aktivitas untuk menyebarkan informasi, mempengaruhi, membujuk, dan mengingatkan sasaran pasar agar konsumen bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Secara umum, promosi bertujuan untuk meningkatkan brand awareness produk dan jasa yang ditawarkan kepada masyarakat, ataupun juga untuk menjaga eksistensi produk tersebut di pasaran. Yang jelas, dalam persaingan bisnis, promosi adalah hal yang vital.

Nah, seperti yang Anda ketahui, aktivitas promosi pasti membutuhkan media untuk menyampaikan pesan. Media promosi bisa beragam, mulai dari media elektronik seperti TV dan radio, atau yang paling kekinian yaitu secara digital melalui internet dan sosial media, hingga yang lebih konvensional seperti poster, flyer, dan brosur. Kira-kira mana yang jadi pilihan Anda?

Meskipun terbilang cukup konvensional, tapi jangan terburu-buru memandang rendah poster sebagai media promosi, ya! Buktinya sampai saat ini poster masih dijadikan pilihan oleh banyak perusahaan untuk mengkampanyekan produknya. Kira-kira kenapa ya?

Pada artikel ini, Brosur Kilat akan membahas detail esensi poster sebagai media promosi dan publikasi. Mulai dari apa itu poster, bagaimana cara membuat poster yang efektif, hingga hal-hal yang perlu Anda perhatikan sebelum mencetak poster. Penasaran? Simak artikel berikut ini, ya!

Apa itu poster? Apa yang membuatnya tetap menarik meski konvensional?

Anda pasti tahu apa itu poster bukan? Secara sederhana, poster adalah media publikasi yang bernada persuasif, kombinasi tulisan dan gambar yang tujuannya adalah untuk memberi informasi pada masyarakat luas.

Poster memang sudah menjadi media publikasi maupun promosi yang telah digunakan sejak dulu, bahkan sejak zaman perang dunia! Meskipun saat ini keberadaannya secara fisik sudah mulai tergeser dengan gambar digital, tapi jangan salah, poster masih banyak peminatnya!

Salah satu alasannya cukup sentimentil, karena poster “punya tempat tersendiri” dalam kehidupan manusia. Sebagai media promosi cetak tertua dan terpopuler, poster terbukti mampu bertahan lama. Namun, tentu saja poster juga mengalami perkembangan dari waktu ke waktu.

Dulu, poster kebanyakan dibuat dengan coretan tangan, tapi saat ini poster sudah dapat dibuat menggunakan teknologi digital printing dengan desain, warna, dan teknik yang lebih menarik, juga waktu pengerjaannya yang sudah pasti lebih cepat. Coba bayangkan kalau zaman sekarang percetakan poster masih mengandalkan tangan manusia. Kapan selesainya?

Saat ini, banyak yang menilai poster sebelah mata karena harganya yang relatif murah dibanding media promosi lain. Padahal ini adalah kekuatan utama poster, yaitu harga murah dan merupakan media promosi jarak dekat paling efektif.

Dari sudut pandang pemasaran, dengan desain menarik poster bisa menjelma jadi alat pemasaran yang andal. Poster juga masih banyak digunakan sebagai media promosi karena dianggap dapat menjangkau banyak orang dan ideal untuk mengkomunikasikan pesan secara langsung ke target pasar.

Tentu saja poster perlu ditempatkan di lokasi-lokasi yang strategis dekat pusat keramaian. Di papan iklan dekat trotoar jalan utama misalnya. Bayangkan saja, berapa orang yang melewatinya setiap hari? Inilah sebabnya mengapa poster masih sangat efektif untuk menarik pelanggan baru dan menumbuhkan kesadaran merek.

Sebuah poster dapat menarik pelanggan dengan keunikannya tersendiri. Berbeda dengan brosur, poster hanya menampilkan beberapa kata saja yang dilengkapi dengan gambar dan kata-kata tersebut biasanya langsung to the point.

Nah, tapi untuk bisa memancing perhatian yang melihatnya, pembuatan poster tidak boleh asal-asalan. Tahu kenapa?

Karena meskipun sudah ditempatkan di lokasi yang strategis pun, orang hanya memiliki waktu beberapa detik saja untuk melihatnya, itu pun sambil lalu. Untuk itulah, ada teknik-teknik pembuatan poster yang perlu diperhatikan. Mulai dari desain dan warna, diksi yang digunakan, hingga penggunaan gambar. Berikut ini Brosur Kilat akan membagikan ciri-ciri apa saja yang membuat poster dikatakan sebagai poster yang baik. Simak ulasan berikut ini ya!

Mau tahu bagaimana poster yang baik? Ini ciri-cirinya

Sebagai salah satu jenis media grafis yang populer digunakan sebagai merdia promosi, poster umumnya memiliki bentuk dan desain yang berbeda dibandingkan dengan media promosi lainnya seperti pamflet, flyer, maupun brosur.

Baca Juga :  Tidak Ada Cobaan Berat Sekalipun Itu Musibah Hebat, Bila Kita Pandai Memaknainya Dengan Rasa Syukur

Apa saja ya elemen yang perlu diperhatikan dalam membuat poster dan bagaimana sih cara membuat poster yang menarik? Simak 5 hal berikut ini ya! 

1.    Pemilihan bahasa yang singkat namun persuasif

Poster dapat dikenali melalui diksi yang digunakan. Biasanya, bernada mengajak atau persuasif. Selain itu, penggunaan kalimat dalam poster biasanya disusun dengan kata-kata sederhana dan singkat agar pembacanya tidak kesulitan memahami pesan yang disampaikan. Tulisan yang terlalu panjang dan ukuran huruf yang terlalu kecil tidak disarankan karena membuat tingkat keterbacaan poster jadi rendah sehingga informasi tidak tersampaikan.

Nah, agar pesan dalam poster tersampaikan sekaligus bisa menimbulkan kesan yang mendalam, desainer poster perlu memiliki pengetahuan dan teknik copywriting yang baik.

2.    Disertai dengan gambar yang menarik, kadang sedikit menggelitik

Poster memang bisa saja dibuat dengan susunan kata-kata. Namun, untuk membuatnya lebih menarik, poster kerap disertai dengan gambar pendukung.

Dengan gambar pendukung, maksud dari pesan yang hendak disampaikan akan lebih mudah ditangkap dan lebih cepat dimengerti. Gambar yang dipakai harus sederhana dan jelas. Perhatikan juga teknik pemilihan warna agar poster bisa dilihat dengan mudah.

3.    Menggunakan desain yang relatif sederhana dengan pilihan warna yang kontras

Dalam pembuatan poster, desain yang “wah” akan percuma jika tidak mengedepankan sisi manfaatnya. Artinya, poster harus tetap memiliki tingkat keterbacaan yang baik. Dalam hal ini, desain yang sederhana lebih disarankan, tanpa mengabaikan aspek seni tentunya.

Selanjutnya, komposisi warna yang dipilih sebaiknya kontras dari warna latar (background). Tujuannya sama agar dapat meng-highlight tulisan di dalam poster.

4.    Poster harus mudah dibaca!

Seperti yang sudah disebut, poster yang dipasang di tempat ramai pun hanya akan dilihat sepersekian detik saja (dan sambil lalu). Itu sebabnya kenapa poster harus mudah dibaca. Bahkan poster yang baik hanya berisi beberapa kata saja.

5.    Jangan asal pasang, pilih bahan dan lokasi yang benar

Bahan poster harus memiliki ketahanan tinggi agar tidak mudah rusak.  Selain itu, lokasi pemasangan poster juga tidak kalah penting. Penempatan poster di area yang strategis memungkinkan tingkat exposure yang lebih tinggi, apalagi kalau poster tersebut digunakan sebagai alat pemasaran dan promosi.

Tips membuat poster yang efektif untuk promosi

Satu di antara fungsi poster yang utama yaitu sebagai media promosi suatu produk atau jasa. Supaya tujuan dan target pemasaran tercapai, poster harus dapat memainkan perannya secara efektif sebagaimana nilai fungsionalnya.

Tentu saja ada kriteria tertentu yang membuat poster dapat dikatakan efektif sebagai media promosi. Apa saja ya kriteria yang harus dipenuhi? Simak ulasan berikut ini!

1.    Kriteria paling utama, jelas maksud dan tujuannya!

Selalu memulai sesuatu dengan menentukan tujuan yang jelas. Ini akan membantu mengarahkan Anda untuk ke tahapan selanjutnya.

Dalam pembuatan poster, Anda perlu tahu apa tujuan dari poster ini agar bisa membuat copywriting yang baik dan diperlukan. Ingat, pembaca hanya akan melihatnya sekilas jadi Anda perlu memanfaatkan beberapa detik ini untuk menyampaikan informasi. Oleh karena itu Anda tidak perlu menambahkan kata yang tidak diperlukan meskipun itu bagus karena justru bisa mengaburkan maksud dan tujuan dari poster itu sendiri.

2.    Kesesuaian konsep dan desain

Desain poster harus bisa menggambarkan konsep produk atau jasa yang Anda tawarkan. Contohnya kalau Anda menjual produk minuman berenergi, Anda mungkin bisa menyisipkan foto Jonathan Christie, atlet badminton muda yang berprestasi. Sungguh tidak masuk akal, kalau yang muncul disana justru sosok kakek-kakek bukan?

3.    Buat tulisan di dalam poster singkat tapi kena di hati

Poster idealnya adalah media untuk menyampaikan pesan. Nah, salah satu kriteria poster promosi yang efektif adalah dengan menyampaikan pesan tersebut dalam tulisan yang telah dipikirkan secara matang.

Itu sebabnya Anda tidak boleh hanya berfokus pada elemen gambar saja. Anda juga perlu memikirkan copywriting yang apik didukung dengan jenis, warna, dan ukuran huruf yang sesuai dengan dimensi poster.

4.    Ukuran itu penting!

Anda pasti pernah menjumpai poster dengan ukuran yang berbeda-beda bukan?

Baca Juga :  Bayi Tengkurap, Proses Bayi Yang Tidak Boleh Terlewatkan.

Sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Dimensi poster yang terlalu besar tidak akan efektif, walaupun Anda beranggapan poster itu akan mudah terlihat. Tapi ingat, pembaca hanya punya waktu sekian detik untuk menangkap informasi dari poster yang dipasang.

Begitu juga jika terlalu kecil, mereka akan kesulitan membaca informasi yang tertera di dalamnya. Memang tidak ada guideline pasti berapa ukuran poster yang paling sempurna, tapi ukuran poster 100×25 cm cukup ideal.

5.    Jangan pasang poster di kuburan, pastinya

Tidak peduli sebagus apapun pesan dan desain yang Anda masukkan ke dalam elemen poster jika Anda tidak memasangnya di tempat yang strategis. Siapa yang akan melihat dan membaca?

Poster tidak akan bisa berfungsi maksimal jika dipasang tempat yang salah. Karena tujuannya awalnya memberi informasi, poster seharusnya dipasang di tempat strategis.

6.    Patikan komposisi poster sudah proporsional

Dalam hal ini yang harus Anda lakukan adalah memilih desain seperti apa yang diinginkan, hingga penggunaan kata-kata dan kalimat.

Poster yang informatif dan menarik berawal dari penggunaan kata-kata dan permainan kalimat. Untuk mendukungnya, tambahkan elemen gambar secara proporsional. Jangan sampai komposisi antara tulisan dan gambar saling overpowering.

Bukannya terlihat estetik, desain poster Anda bisa bisa malah terlihat penuh dan sulit dibaca. Untuk itu, jangan khawatir jika harus membuat desain yang minimalis karena efeknya bisa jadi lebih kuat. Bagaimana ceritanya? Simak penjelasan berikut ini ya!

Desain minimalis, tapi hasil maksimalis? Itu bisa saja!

Sebagai salah satu media promosi yang paling sering digunakan, Anda harus pandai pandai memutar otak. Jangan membuat desain poster yang monoton dan itu-itu saja agar dapat menarik perhatian pembacanya.

Tahukah Anda kalau desain yang minimalis pun bisa memberikan efek yang maksimal?

Jangan salah, desain yang minimalis justru kerap kali menarik perhatian pembaca karena mereka dapat mencerna informasi di dalamnya dengan lebih mudah dan cepat. Lalu, kira-kira bagaimana desain poster minimalis yang dapat menarik perhatian para pembaca? Berikut penjelasan untuk membuat poster yang memiliki efek maksimal.

1.    Anda tidak perlu menambahkan banyak gambar ke dalam desain minimalis

Ketika Anda memilih untuk membuat desain minimalis pada poster, artinya Anda tidak perlu menambahkan banyak elemen ke dalamnya. Anda bisa menggunakan cara-cara kreatif lainnya, seperti menggunakan komposisi huruf yang berbeda, dengan sedikit warna, dan pilihan kata yang tidak berbelit-belit.

Sebagai gambaran, Anda bisa menggunakan satu warna solid sebagai background poster dan satu warna lain untuk teks dalam poster Anda. Ini juga akan memudahkan Anda dalam mengatur penempatan headline lho!

2.    Eksperimen dengan tipografi untuk desain minimalis

Cara lain membuat desain yang minimalis adalah dengan tipografi. Tipografi adalah seni mengatur tata letak huruf. Dan menurut para desainer, tipografi dapat Anda jadikan sebagai salah satu alternatif yang efektif jika ingin membuat poster yang berdesain minimalis.

Keunikan tata letak huruf-huruf yang Anda gunakan bisa membuat para pembaca Anda mengingat informasi yang disampaikan melalui poster Anda.

3.    Bukan tim tipografi? Anda bisa membuat ilustrasi minimalis

Kalau Anda tidak begitu menyukai tipografi atau belum ahli bereksperimen dengannya, Anda juga bisa menggunakan ilustrasi minimalis pada poster Anda. Buatlah gambar dengan bentuk geometris dasar untuk menampilkan kesan minimalis.

4.    Ternyata desain berwarna hitam bisa memberi kesan elegan

Poster yang didominasi dengan warna hitam dapat membantu Anda untuk menciptakan sebuah kesan yang elegan dan juga berkelas dalam benak audiens Anda.

Tapi Anda tetap perlu menambahkan satu visual utama yang menjadi fokus agar informasi yang hendak disampaikan dapat diterima oleh pembaca. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan elegan, Anda bisa memilih tinta hitam glossy pada kertas hitam matte.

5.    Menggunakan visual yang kuat

Selain menggunakan warna dan teks yang sederhana, Anda juga dapat memperkaya desain dengan suguhan visual yang kuat.

Anda bisa memilih gambar atau ilustrasi yang dapat menyampaikan makna dengan sendirinya dan jangan lupa untuk tambahkan satu buah copy di bagian bawah poster guna memperkuat maknanya.

Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum mencetak poster

Nah, sampailah Anda pada tahap finishing. Desain oke, ukuran oke, format oke. Tapi pernahkah Anda kecewa karena hasil cetak poster warnanya jadi tidak sesuai dengan desain Anda? Atau dikomplain karena ukuran dan formatnya? Hmm…coba perhatikan beberapa hal berikut sebelum Anda mencetak poster Anda!

Baca Juga :  Cara Optimasi Instagram Story Ala Brand Terkenal

1.    Lebih baik kalau Anda menggunakan mode warna CMYK

Anda mungkin lebih menyukai proses desain dengan menggunakan mode warna RGB (Red, Green, Blue) karena mode warna RGB memiliki spektrum warna yang luas. Tapi tahukah Anda?

Standar warna yang digunakan oleh jasa percetakan bukanlah RGB, melainkan mode warna CMYK (Cyan, magenta, Yellow, Black). Oleh karena itu, lebih baik kalau dari awal Anda sudah menggunakan mode warna CMYK agar hasil cetak warna poster Anda sesuai dengan desain yang Anda buat.

2.    Khawatir hasil cetak warnanya tidak sama? Coba pilih warna standar

Sebagai desainer, mungkin Anda cuka bereksperimen menggunakan warna-warna yang unik saat mendesain poster. Tapi Anda harus mengetahui bahwa pilihan warna tinta di percetakan biasanya terbatas. Hasilnya bisa slightly different dengan apa yang Anda bayangkan.

Oleh karena itu, Anda perlu berkompromi dengan kondisi ini. Untuk hasil cetakan poster yang lebih aman, sebaiknya cukup menggunakan warna-warna standar. Jika Anda memiliki warna-warna khusus, sebaiknya juga berkonsultasi terlebih dulu dengan penyedia jasa percetakan apakah warna tersebut bisa dicetak sesuai keinginan Anda.

3.    Gunakan file yang beresolusi tinggi

Ingat ini baik-baik! Simpan gambar desain Anda dalam resolusi tinggi, minimal 300 dpi mengikuti standar percetakan. Hal ini bertujuan untuk menghindari gambar menjadi pecah, kabur, atau tidak jelas karena resolusi yang Anda gunakan terlalu kecil. Jadi pastikan Anda sudah mengatur file size Anda sebelum mengirim atau membawanya ke percetakan.

Kemudian setelah itu, Anda dapat menyimpan file tersebut dalam format JPEG, TIFF, CDR, PDF, atau AI. Sebaiknya simpan file Anda dalam beberapa format, siapa tahu layar monitor komputer Anda dan layar komputer percetakan memiliki setting yang berbeda.

4.    Sudah menentukan ukuran poster sejak awal

Sejak awal, Anda perlu tahu ukuran kertas apa yang akan Anda gunakan untuk mencetak poster. Kalau mengenai jenis kertas dan ketebalannya, Anda bisa berkonsultasi dengan penyedia jasa percetakan nanti.

Jika Anda ingin membuat poster dengan ukuran custom, sebaiknya Anda datang ke percetakan terlebih dulu dan menanyakan apakah percetakan tersebut mampu mencetak poster sesuai bahan yang Anda inginkan.

5.    Last but not least, gunakan jasa percetakan yang kredibel untuk mendapatkan hasil cetak terbaik

Tidak ada salahnya kalau Anda mencari tahu dahulu bagaimana hasil cetak dari penyedia jasa yang akan Anda pilih. Hal ini bertujuan agar Anda bisa mengetahui bagaimana hasil cetaknya, apakah memenuhi ekspektasi Anda atau tidak. Pastikan Anda memilih jasa percetakan yang kredibel seperti Brosur Kilat.

Anda juga bisa mencari tahu mesin cetak apa yang digunakan. Umumnya, penyedia jasa cetak menggunakan offset printing dan digital printing. Kalau Anda hendak mencetak poster dalam jumlah banyak, offset printing lebih disarankan. Sebaliknya, jika poster yang Anda cetak tidak banyak, Anda disarankan memakai digital printing.

Langkah-langkah di atas dapat anda jadikan guideline untuk mendapatkan hasil cetakan poster yang sesuai dengan ekspektasi Anda. Tapi yang tidak kalah penting adalah menemukan jasa percetakan yang juga berkualitas.

Anda ingin hasil cetak yang berkualitas tapi murah? Sebagai jasa cetak media promosi profesional, Brosur Kilat siap memenuhi kebutuhan Anda dengan memberikan hasil cetak yang berkualitas karena Brosur Kilat telah menggunakan teknologi mesin cetak terbaru dan bekerjasama dengan tenaga kerja yang ahli di bidangnya.

Kami melayani berbagai ukuran cetak juga beragam pilihan kertas. Atau kalau Anda ingin mengkustomisasi pesanan Anda, konsultasikan saja dengan kami dengan cara menghubungi Customer Support Brosur Kilat di nomor Whatsapp 0838-3064-2792 atau 0851-0702-5242 atau klik websitenya di www.brosurkilat.com untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait pemesanan dan lain-lainnya.

Mau langsung pesan? Isi formulir pemesanan dan lakukan pembayaran. Pesanan Anda akan segera kami cetak dan barang bisa kami antar ke tempat Anda. Tunggu apa lagi? Ayo cetak poster dan media promosi Anda lainnya sekarang juga hanya di Brosur Kilat!