Efek Negara Maritim Terhadap Kehidupan Ekonomi Dan Sosial Masyarakat

KABARPANDEGLANG.COM – Kondisi geografis Indonesia sebagai negara bahari dan kepulauan menyimpan potensi yang besar dalam aneka macam bidang, mirip di bidang ekonomi, sosial, budaya, dan transportasi. Potensi-potensi tersebut mampu menjadi modal yang penting dalam pembangunan nasional guna mewujudkan kesejahteraan masyarakatnya.

Wilayah Indonesia yang berupa kepulauan, antara pulau satu dengan yang lainnya disatukan oleh bahari menjadikan bervariasinya potensi yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Masing-masing pulau mempunyai karakteristik masingmasing, mulai dari kondisi alam maupun kondisi sosial-budayanya.

Variasi dan karakteristik potensi tersebut terlihat dari lengkap dan beragamnya bentang alam dan hasil alamnya, beragamnya suku bangsa yang menimbulkan bermacam-macam pula ada istiadat dan budayanya, serta beragamnya agama, golongan, dan kelompok masyarakatnya.

Keberagaman yang disebabkan adanya perbedaan antara pulau satu dengan pulau yang lainnya ini tidaklah menjadi pemecah dan perenggang, namun justru menjadi pemersatu, karena antara yang satu dengan yang lain bisa saling melengkapi.

Kondisi geografis sebagai negara laut dan kepulauan membawa banyak keuntungan bagi bangsa Indonesia. Wilayah laut Indonesia yang sangat luas telah diakui secara internasional sebagai negara maritim yang ditetapkan dalam UNCLOS pada tahun 1982. Hal ini berarti Bangsa Indonesia diberi kewenangan untuk memanfaatkan potensi sumber daya maritim.

Cakupan wilayah yang sangat besar dan luas, tentu saja bahari Indonesia mengandung keanekaragaman sumber daya alam bahari yang sangat potensial, baik hayati maupun non-hayati. Sumber daya alam maritim tersebut antara lain ikan, terumbu karang dengan kekayaan biologi yang bernilai ekonomi tinggi, wisata laut, sumber energi minyak dan gas bumi, materi mineral, dan juga media transportasi antarpulau. Semua potensi alam tersebut tersedia dalam jumlah yang besar dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga :  Acuan Lantai Dalam Seni Tari

Besarnya peluang ekonomi dari pemanfaatan potensi sumber daya bahari yang sedemikian besar ini tentunya dapat memberikan kontribusi bagi kehidupan ekonomi masyarakat Indonesia. Hingga pada akibatnya juga akan menawarkan bantuan bagi kesejahteraan bangsa.

Kelompok masyarakat yang bisa mencicipi eksklusif potensi kekayaan sumber daya kelautan ini yakni masyarakat yang berda di pesisir. Banyak jenis pekerjaan yang bisa diusahakan untuk menunjang kehidupan ekonominya.

Ayo Berlatih

Kelompok masyarakat yang mampu merasakan langsung potensi kekayaan sumber daya kelautan ini yaitu masyarakat yang berada di pesisir. Banyak jenis pekerjaan yang bisa diusahakan untuk menunjang kehidupan ekonominya. Ayo sebutkan jenis-jenis usaha atau pekerjaan yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya alam bahari di Indonesia.

Jenis Pekerjaan yang Berkaitan dengan Pemanfaatan Sumber Daya Laut antara lain sebagai berikut :

  1. Nelayan
  2. Pertambangan minyak lepas pantai
  3. Berbagai sektor usaha wisata: pegawai hotel, warung makan, toko cinderamata, penyewaan perahu dan aat-alat permainan air, penjual tiket, pemandu wisata, dan lain-lain
  4. Pelayaran
  5. Para Petambak Ikan dan udang.
  6. Berbagai sektor usaha di pelabuhan
  7. Petani Garam, dan Petani Rumput Laut
  8. Penyelam (tradisional) yang mencari teripang.
  9. Pengerajin kayu yang memanfaatkan pohon di  hutan bakau.
  10. Petani budidaya kerang mutiara maritim.
  11. Pemandu wisata alam bawah maritim.
  12. Pekerja di perusahaan yang mengelola air maritim dengan menggunakan sistem osmosis balik biar diperoleh air yang layak konsumsi.
  13. Para Pengusaha pembuat kapal dan jaring
  14. Para Pengerajin kerang.
  15. Jasa penyebrangan bahari.
Baca Juga :  Mari Hidup Sederhana Dan Ikhlas

Ayo Mengamati

Pengaruh Kondisi Geografis Indonesia sebagai Negara Maritim terhadap Kehidupan Sosial Masyarakat

Kondisi geografis Indonesia sebagai negara maritim dan kepulauan menyimpan potensi yang be Pengaruh Negara Maritim terhadap Kehidupan Ekonomi dan Sosial Masyarakat
Negara Maritim

Sebagai negara maritim dan kepulauan yang berada di antara Benua Australia dan Asia membawa efek terhadap kehidupan sosial budaya bangsa Indonesia. Hal ini bisa terjadi alasannya dengan posisi tersebut menimbulkan Indonesia menjadi jalur perdagangan dunia.

Mau tidak mau banyak pedagang dari berbagai negara di seluruh bagian bumi ini akan melewati dan mampir ke Indonesia. Pedagang-pedagang dari banyak sekali negara tersebut tentunya memiliki latar belakang yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.

Para pedagang yang mampir dan ada sebagian yang menetap di Indonesia turut membawa etika budaya dari negara asalnya. Lambat laun adab budaya yang dibawa tersebut akan berbaur, bercampur, bahkan melebur dengan budbahasa budaya orisinil Indonesia.

Berikut yaitu beberapa efek yang diakibatkan oleh letak dan kondisi geografis bangsa Indonesia sebagai negara bahari atau kepulauan.

  1. Komunikasi dan interaksi antarpenduduk menjadi lebih mudah, baik antarwarga Indonesia maupun orang Indonesia dengan warga aneh. Hal ini didukung adanya kemajuan teknologi di bidang pelayaran antarpulau dan antarnegara.
  2. Terjadinya pembauran, pencampuran, atau peleburan nilai-nilai antarpulau dan antarnegara.
  3. Munculnya perkampungan-perkampungan etnis tertentu, mirip Pecinan dan Kampung Arab.
  4. Terjadinya perubahan sikap masyarakat karena efek masuknya pola dan nilai perilaku dari pulau, tempat, maupun negara lain.
  5. Terjadinya perpindahan ilmu, pengetahuan, dan teknologi.
Baca Juga :  Menlu Hillary Clinton Promosikan Angklung Ke Dunia

Ayo Menulis

Ada dampak positif, tentunya juga ada efek negatifnya. Coba ceritakan berbagai imbas yang timbul sebagai balasan dari letak dan kondisi geografis Indonesia sebagai negara laut dan kepulauan.

Dampak Positif Dampak Negatif
  1. Memiliki keberagaman potensi alam dan karenanya, memiliki keberagaman dan kekayaan budaya, mempunyai keberagaman sumber daya insan.
  2. Bidang transportasi: berpotensi meningkatnya insfrastruktur di banyak sekali tempat karena banyaknya wisatawan yang berkunjung.
  3. Bidang ekonomi: menjadi jalur perdagangan internasional, juga berpotensi menambah devisa negara melalui pengembangan destinasi pariwisata
  1. Tidak meratanya potensi alam dan sumberdaya insan, tidak meratanya pembangunan dan pemerataan hasilhasilnya, rentan terhadap terjadinya konflik kedaerahan.
  2. Sering terjadi petaka. Indonesia berada pada jalur patahan lempeng kerak dunia, pergerakannya dari lempeng tersebut mampu berakibat pada terjadinya tragedi gempa bumi. Selain itu, munculnya banyak gunung berapi juga bisa menjadi potensi petaka.

Terima kasih telah membaca artikel di website kabarpandeglang.com, semoga bisa memberikan informasi yang bermanfaat bagi kamu dan bisa dijadikan referensi. Artikel ini telah dimuat pada kategori pendididkan https://kabarpandeglang.com/topik/pendidikan/, Jangan lupa share ya jika artikelnya bermanfaat. Salam admin ganteng..!!