Jangan menilai orang lain hanya sebatas luarnya, hanya sebatas penampilannya, dan hanya sebatas cuplikan hidupnya sesaat. Karena buruk dimatamu belum tentu buruk dimata orang lain.
Maka kenalilah hatinya sebelum kau berbicara banyak tentangnya, sebab itu memang lebih baik dan lebih benar dalam hidup bersoasialisasi dibuminya Allah ini.
Yang Terlihat Oleh Mata Belum Tentu Benar, Sebab Penampilan Luar Semata Kadang Mengecoh
Yang terlihat oleh matamu belum tentu benar, sebab penampilan luar semata kadang mengecoh, maka hati-hatilah menaruh prasangka tentang hidup seseorang agar hidupmu tak terjerumus pada hal-hal yang merugikan, seperti halnya berprasangka buruk, menvonis, dan menfitnah.
Terlihat Buruk Diluar Belum Tentu Hatinya Buruk. Pandailah Berhusnuddzan!
Terlihat buruk diluar belum tentu hatinya buruk, maka pandailah berhusnuddzan! Dan yang baik diluar belum tentu hatinyapun baik.
Maka kenalilah hatinya terlebih dahulu sebelum kau memberi lebel pada hidup orang lain, agar kau tak salah mengerti dalam bersosialisasi, atau tak salah dalam menjalin ukhuwah dalam antar sesama.
Fahami Sikap Dan Perilakunya, Maka Kau Akan Tahu Bagaimana Dirinya Yang Sebenarnya
Fahami sikap dan perilakunya, maka kau akan tahu bagaimana dirinya yang sebenarnya, jangan pandang keadaan luarnya saja.
Karena jika demikian maka kau akan hidup dengan perasaan yang terbiasa menaruh prasangka sembarangan pada hidup orang lain, dan hal itu hanya akan menyulitkanmu kelak dihadapan Allah, mengapa?
Sebab hatimu tak bisa kau kendalikan dengan baik, dan tentu semua itu akan kau pertanggung jawabkan dihadapan-Nya.
Berhentilah Berprasangka Dengan Sebatas Pikiran Sesaat, Bila Tidak Kau Akan Tersekat Oleh Perihnya Rasa Berburuk Sangka
Maka, berhentilah berprasangka dengan sebatas pikiran sesaat, bila tidak kau akan akan tersekat oleh perihnya rasa buruk sangka.
Bagaimana keadaan hati yang senantiasa berburuk sangka? Yaitu ia akan mengundang penyakit-penyakit hati yang lain, seperti halnya menggunjing, menfitnah, dan menvonis.
Dan bila telah demikian maka tentu hati akan mati karena sudah banyaknya keburukan yang bersarang dalam hati, sehingga tak ada lagi ruang untuk menampung hidayah.
Tela’ahlah Hatinya, Maka Kau Akan Tahu Bagaimana Caranya Bersikap Bijak Terhadap Sesama
Oleh karena itu saat kau mengenal orang lain, senantiasalah lihat bagaimana hatinya, bukan lihat penampilan luarnya semata.
Tela’ahlah hatinya, maka kau akan tahu bagaimana caranya bersikap bijak terhadap sesama, dan kau akan sadar bahwa menjalin ukhuwah dengan sesama itu indahnya sangat mengangumkan.