Jangan pernah meremehkan kebaikan walau sedikitpun, karena barangkali kita masuk syurga Allah bukan sebab amal kewajiban kita yang sudah kita kerjakan secara rutin untuk menjadi hamba terbaik dihadapannya.
Karena bisa jadi seseorang itu masuk syurga bukan karena puasa sunnahnya, bukan karena panjang shalat malamnya tapi bisa jadi karena akhlak baiknya dan sabarnya ia ketika musibah datang melanda.
Saat Kita Diberikan Kesempatan Untuk Berbuat Baik, Maka Bergegaslah Untuk Melakukannya
Maka dari itu saat kita diberikan kesempatan untuk berbuat baik, bergegaslah untuk melakukannya, dan lakukanlah dengan penuh pengharapan kebaikan kepada Allah.
Karena saat kita hanya berharap kebaikan yang datangnya dari Allah, maka sudah tentu dalam hal melakukan kebaikan tersebut hati kita akan terasa damai, sebab apa? Yaitu karena Allah telah menyentuh hati kita dengan kasih sayangnya.
Ikhlaskan Hati Agar Dalam Melakukannya Kita Terus Mendapat Pahala Dari Yang Memberi Kebaikan
Ikhlaskan hati agar dalam melakukannya kita terus mendapat pahala dari yang memberi kebaikan, karena bila hati ikhlas maka setiap pekerjaan baik yang kita lakukan akan menjadikan kita menjadi lebih baik lagi.
Sebab saat hati terbidik rasa ikhlas, Allah akan selalu menyentuh hati kita dengan rahmat dan hidyah-Nya, sehingga kitapun akan selalu menyenangi kebaikan-kebaikan yang lainnya.
Jangan Sekalipun Dalam Melakukannya Kita Mengharap Pengakuan Dari Manusia, Karena Jika Tidak Maka Kita Akan Sia-Sia Melakukannya
Jadi, jangan sekalipun dalam melakukannya kita mengharap pengakuan dari manusia, karena jika tidak maka kita akan sia-sia melakukannya.
Karena tak sedikit dari kita yang melakukan kebaikan hanya untuk emndapat penilaian dari manusia, sehingga ketika yang dharapkan tak sesuai yang dengan pas yang telah direncanakan, maka biasanya ia akan merasa menyesal telah melakukan kebaikan.
Yang Kita Kerjakan Hanya Akan Membuat Kita Bangga Sesaat, Tetapi Tidak Nanti Didepan Allah
Sehingga, apa-apa yang kita kerjakan hanya akan membuat kuta bangga sesaat, tetapi tidak nanti dehadapan Allah. Hal itu terjadi hanya karena niat kita yang memang kurang mengacu kepada Allah.
Maka dari itu saat kita hendak melakukan kebaikan, alangkah lebih baiknya kita mempertanyakan niat yang ada dalam hati, karena banyak perbuatan kecil menjadi besar hanya karena niat, dan begitu juga sebaliknya, banyak perkara kecil yang menjadi besar hanya karena niat.
Lakukanlah Semampu Kita Apa-Apa Yang Bisa Menjadikan Kita Lebih Baik Menjadi Seorang Hamba, Agar Hidup Tak Hanya Sekedar Hidup
Oleh karena itu, lakukanlah semampu kita apa-apa yang bisa menjadikan kita lebih baik, walau hal itu adalah kebaiakan yang berupa kebaikan-kebaiakan kecil.
Asal niat melakukannya kita terus mengharap kebaiakan dari Allah, dan bukan selain-Nya, agar kita hidup didunia ini tak hanya sekedar hidup.