Jika Kau Memang Tak Mampu Berkata Bijak, Maka Mampukanlah Membijakkan Lisanmu Untuk Diam

Jagalah lisanmu, jangan berkata yang tak membawa manfaat, apalagi sampai menyakiti hati orang lain.

Lisanmu adalah penentu kualitas dirimu, bila yang keluar dari lisanmu adalah perkataan yang baik, maka tentu kebaikan demi kebaikan akan menyandingmu.

Tapi begitu pula sebaliknya, bila yang keluar dari lisanmu adalah keburukan, maka keburukan pula yang akan menyandingmu. Oleh karena itu jika kau memang tak mampu berkata bijak, maka mampukanlah membijakkan lisanmu untuk diam.

Jagalah Lisanmu, Jangan Sembarangan Berkata Yang Sekiranya Meyakiti Hati Orang Lain

Jangan sampai ketidak tahuannmu menjaga lisan saat tak mampu berkata bijak, lantas kau berkata semaumu dan seadanya. Jagalah lisanmu, jangan sembarangan berkata yang sekiranya menyakiti hati orang lain.

Karena bila kau berbuat demikian, maka jangan heran bila suatu saat nanti kaupun akan mendapat sakit hati yang serupa, sebab pembalasan itu nyata.

Karena Bila Hati Telah Tersakiti, Kadang Kepiawaian Lisan Berkata “Maaf” Tak Mampu Lagi Untuk Mengobati

Karena biasanya bila hati telah tersakiti, kadang kepiawaian berkata “Maaf” tak mampu lagi untuk mengobati.

Iya, maaf saja kadang tidak cukup mendinginkan hati yang sedang meradang karena sakit dan marah, butuh waktu lama untuk benar-benar kembali pulih dan laapng memaafkan.

Berbicaralah Yang Mengandung Manfaat, Agar Kamupun Selalu Tersanding Dengan Kebaikan

Maka, berbicaralah yang mengandung manfaat, bijakkanlah lisanmu untuk berkata yang baik-baik, agar kamupun selalu tersanding dengan kebaikan.

Dan yang paling penting adalah, saat kau pandai menghargai dirimu dengan pandai menjaga lisan dan tutur katamu, maka akhirnya orang lainpun akan gampang menghargaimu.

Lisanmu Allah Ciptakan Untuk Menyebut Kebaikan, Bukan Untuk Melukai Hati Orang Lain

Dan ingat, lisanmu Allah ciptakan untuk menyebut kebaikan, bukan untuk melukai hati orang lain.

Maka, dimanapun kamu berada dan sampai kapanpun, kau harus selalu menjaga lisanmu dengan bijak, sampaikanlah kebaikan dan bila memang tidak mampu, maka jagalah agar tak pernah menyebut keburukan orang lain.

Hati-Hatilah Menjaga Lisanmu, Jangan Menyakiti Dan Jangan Pula Berbicara Yang Membuatmu Berdosa Pada Allah

Hati-hatilah menjaga lisanmu, jangan menyakiti dan jangan pula berbicara yang membuatmu berdosa pada Allah.

Jangan sampai anugerah yang diberi Allah kau kotori dengan menyebut aib orang lain, kesalahan orang lain, dan menghakimi hidup orang lain. Diamlah bila memang kau begitu tidak mampunya menyampaikan kebaikan.