Merasa miris ketika hidup jauh dari kata mewah sebab tak bergelimang harta, padahal miris sebenarnya adalah ketika hati tak menyadari tentang keburukan diri, karena bekal hidup untuk menuju negeri akahirat bukanlah harta, tetapi amal shaleh.
Dan kemirisan hidup yang paling membuat kita menyesal kelak diakhiratnya Allah adalah ketika diri ini tak mampu mempertanggung jawabkan apa-apa yang telah kita lakukan dimasa hidup.
Miris Itu Ketika Tahu Berhijab Itu Wajib Tetapi Masih Saja Pamer Aurat
Miris itu ketika tahu bahwa berhijab itu wajib, tetapi masih saja kita pamer aurat kepada orang-orang yang bukan mahram. Karena kemirisan hidup yang paling membuat kita tak berdaya adalah ketika kelak diakhiratnya Allah kita menjadi tungku api neraka sebab didunia kita tak mengindahkan aturan Allah.
Miris Itu Ketika Tahu Berhijab Harus Nutupin Dada Tapi Masih Saja Kekeh Menampilkan Keindahan Dadanya
Miris itu ketika kita tahu berhijab itu harus nutupin dada, tetapi masih saja kekeh menampilkan keindahanyang ada pada dada.
Tidak miriskah kita ketika para lelaki menjilati lekukan tubuh yang kita miliki dengan mata dan pikiran liarnya, tidak merasa berdosakah kita karena telah menyuruh mereka bermaksiat kepada Allah, sebab kurang hati-hatinya kita dalam menjaga diri.
Miris Itu Ketika Tahu Berhijab Adalah Menutupi Bukan Memungkus, Tetapi Masih Saja Berstyle Kekinian Yang Tidak Sesuai Dengan Syari’at
Miris itu ketika tahu berhijab adalah menutupi aurat bukan hanya sekedar membungkus aurat, tetapi masih saja berstyle kekinian yang tidak sesuai dengan syari’at.
Karena memang tak sedikit diantara kita yang berkerudung ataupun berhijab tetapi tak sesuai aturan syari’at, ada yang memakai kerudung tetapi masih saja berbaju ketat dan semacamnya, hanya untuk mengejar kata modis semata.
Miris Itu Ketika Tahu Pacaran Adalah Haram, Tetapi Masih Saja Melakukannya
Miris itu ketika tahu pacaran adalah haram, tetapi masih saja kita melakukannya dengan tanpa menyesal sedikitpun. Karena kemirisan diri adalah ketika kita tak mampu mengendalikan nafsu birahi yang selalu minta untuk terpuaskan, sehingga diripun akan menjadi hina tanpa disadari.
Miris Itu Ketika Waktunya Dijemput Allah Tiba, Tetapi Diri Masih Dalam Keadaan Maksiat Dan Belum Taat
Dan hal yang paling miris dalam hidup adalah ketika waktunya dijemput Allah tiba, tetapi diri masih dalam keadaan maksiat dan belum taat.
Maka dari itu sadarilah kewajiban kita menghamba kepada Allah dengan sepenuh hati dan ikhlas, agar kita tidak menjalankannya hanya dengan separuh menyadari, karena kemirisan yang membuat hidup kita merasa miris adalah saat kita sadar akan aturan Allah tapi kita tak mampu untuk menyadari.
