Banyak diantara kita yang berkata sabar dalam menunggu, atau setia dalam kesendirian sebelum benar-benar bertemu dengan orang yang tepat.
Tetapi sayang kata sabar itu hanya polesan bibir semata, karena tak sedikt dari kita yang mengaku sendiri, mengaku single, atau mengaku jomblo tetapi perilakunya tak ubahnya seperti yang berpacaran tanpa batas.
Siapa? Seseorang yang memang berstatus single tapi masih tetap bermain tanpa batas dengan lelaki atau wanita yang bukan muhrim.
Padahal, kesabaran itu bukan hanya tentang seberapa lama kamu menunggu datangnya jodoh, tetapi seberapa baik kamu bersikap saat menunggu.
Menunggulah Dengan Bijak, Bukan Hanya Dengan Setia Dalam Kesendirian. Tapi Pastikan Kamu Setia Dengan Aturan Allah
Maka, bila kamu mengaku bahwa dirimu adalah jomblo atau masih sendiri, hendaknya menunggulah dengan bijak, jangan sampai kata-kata sendiri itu hanya pencitraan belaka.
Karena sabar menunggu itu bukan hanya status KECE yang hanya setia dalam kesendirian, tetapi pastikan dalam menunggumu kamu setia dengan aturan Allah.
Jadikan Kesendirianmu Dalam Menunggu Sebagai Jalan Untuk Lebih Dekat Dengan Allah, Agar Memperbaiki Diripun Lebih Mudah Kamu Lakukan
Jadikan kesendirianmu dalam menunggu sebagai jalan untuk lebih dekat dengan Allah, maka dengan demikian sendirimu akan lebih bermakna. Karena bila kamu telah dekat dengan Allah, tentu untuk melakukan perbaikan diripun bukan lagi hal yang sulit bagimu.
Perbaikilah Sikapmu, Perbaikilah Akhlaqmu, Dan Tambahlah Ilmumu Dengan Tanpa Jenuh, Karena Seperti Itulah Sabar Dalam Penantian Yang Sesunguhnya
Iya, menunggulah dengan bijak, dengan cara apa? Perbaikilah sikap dan perilakumu, perbaikilah akhlaqmu, dan tambahlah ilmumu dengan tanpa jenuh, karena seperti itulah sabar dalam penantian yang sesungguhnya.
Sebab, Kamu akan menjadi peribadi yang benar-benar pantas dimiliki bagi ia yang telah memantaskan dirinya dengan baik pula, bila kamu sendiri telah penuh dengan kebaikan.
Jangan Sampai Kata “Sabar” Itu Hanya Polesan Bibir Semata, Tapi Pastikan Hatimu Benar-Benar Sabar Menunggu Dengan Penuh Kebaikan
Jadi, jangan sampai kata “sabar” menunggu itu hanya polesan bibir semata, tetapi pastikan hatimu benar-benar sabar menunggu dengan penuh kebaikan, dengan senantiasa melakukan perbaikan, dan dengan tanpa jenuh memoles dirimu dengan ilmu dan keimanan.
Menunggulah Dengan Elegan, Jadikan Dirimu Jomblo Fisabilillah Sampai Masanya Kamu Bertemu Dengan Ia Yang Telah Siap Menghalalkanmu
Ingatlah selalu, bahwa sabar menunggu itu bukan hanya sabar dalam kesendirian, tapi bagaimana caranya saat kamu masih sendiri kamu selalu memastikan dirimu dengan terus bersikap dan berperilaku baik.
Oleh karena itu, menunggulah dengan Elegan, jadikan dirimu jomblo fisabilillah sampai masanya tiba kamu bertemu dengan ia yang telah siap menghalalkanmu.