Wahai muslimah, pilihlah laki-laki yang agamanya bagus dan beribadahnya kepada Allah terjaga dengan baik, bukan hanya penampilan dan stylenya yang bagus, tapi hatinya kosong.
Celakanya lagi jika ia tidak bisa menjaga ibadah terpenting dalam hidupnya yang berupa shalat, sebab ibadah shalat adalah akar dari amal ibadah-ibadah yang lain. Karena seseorang yang shalatnya sudah baik menurut Allah maka sudah tentu sikap dan perilakunya akan baik.
Dan begitu juga dengan seorang laki-laki yang hendak menjadi pelengkap hidupmu dan penyempurna agamamu, maka pilihlah ia yang benar-benar bisa menghargai Allah dalam ibadah shalatnya. Sebab laki-laki yang tak bisa menjaga shalatnya mana mungkin ia bisa menjaga pasangannya.
Jika Ia Berani Meninggalkan Allah, Maka Bisa Jadi Dengan Gampangnya Ia Akan Meniggalkanmu
Karena jika ia berani dengan gampangnya meninggalkan Allah, maka bisa jadi ia dengan gampangnya akan meninggalkanmu pula. Sebab jika Allah sudah dengan mudahnya ia abaikan, apalagi hanya dirimu yang memiliki sebongkah hati untuknya.
Allah saja yang telah dengan bijaknya memberinya kehidupan dan perasaan cinta yang dimiliki masih saja ia tinggalkan, apalagi hanya kamu sebagai pasangan hidup yang telah Allah sandingkan sementara untuknya.
Allah Yang Sudah Jelas Memberinya Kehidupan Masih Ia Tinggalkan, Apalagi Kamu Yang Hanya Menjadi Pelengkap Dalam Kehidupannya
Allah yang sudah jelas memberinya kehidupan masih saja ia tinggalkan, apalagi kamu yang hanya menjadi pelengkap dalam kehidupannya. Maka jangan sampai kamu terkecoh dengan penampilan luar semata, jangan melihatnya baik dari segi penampilan semata karena seringnya ia berpakaian rapi dan perfeksionis. Karena bisa jadi keadaan hatinya tidak serapi penampilannya dalam memenuhi tanggung jawabnya kepada Allah.
Bagaimana Ia Bisa Menjagamu Sebagai Istrinya, Jika Ia Tidak Bisa Menjaga Dirinya Dengan Bertanggung Jawab
Bagaiman ia bisa menjagamu sebagai istrinya, jika ia tidak bisa menjaga dirinya sendiri dengan bertanggung jawab. Iya, bagaimana bisa ia akan melindungi dirimu sebagai istrinya jika ia lupa cara melindungi dirinya sendiri dari adzab Allah karena kelalaiannya menjaga shalat.
Bagaimana Ia Bisa Membahagiakanmu Jika Ia Sendiri Tidak Tahu Cara Mendapatkan Kebahagiaan Yang Hakiki
Bagaimana ia bisa membahagiakanmu jika ia sendiri tidak tahu caranya mendapatkan kebahagiaan yang hakiki itu seperti apa. Karena dengan kebiasaannya meniggalkan shalat, hal itu membuktikan bahwa dirinya tengah menolak kebahagiaan yang hendak Allah limpahkan padanya.
Bagaimana Ia Bisa Menjadi Penyempurna Agamamu Jika Ia Sendiri Tak Bisa Menyempurnakan Kewajiban Terpenting Dalam Hidupnya
Dan bagaimana ia bisa menjadi penyempurna agamamu jika ia sendiri tidak mampu menyempurnakan kewajiban terpenting dalam hidupnya sebagai hamba Allah. Ia tidak tahu caranya mendekat kepada Allah dikala senang ataupun sedih, padahal shalat dan doa adalah senjata terhebat seorang muslim dalam mengarungi kehidupan ini.