Jangan sungkan-sungkan untuk melibatkanlah Allah dalam memilih jodoh agar Allah selalu menyentuh hati kita untuk melihat mana yang baik dan mana yang pura-pura baik, karena tak sedikit sekarang para lelaki yang pura-pura baik hanya untuk mendapatkan hati seorang wanita.
Bukan su’udzan tapi hanya memperingati, sebab banyak kenyataan yang mengatakan bahwa omongan lelaki tidak bisa dipercaya, janji lelaki hanya sebuah bualan, tetapi semua itu bukan hanya salahnya mereka yang sealalu membual tetapi salahnya kita yang kurang hati-hati dan gegabah mengatakan “Iya” ketika ditawari perasaan.
Jangan Terlalu Gegabah Mengatakan “Iya” Walau Dirimu Benar-Benar Ingin Memilikinya Sebelum Kau Tanyakan Allah
Ingatlah, jangan terllau gegabah mengatakan “iya” saat seorang pria menawarkan perasaannya, walau pada dasarnya dirimu memang benar-benar ingin memilikinya sebelum kau tanyakan Allah.
Bagaimana cara menanyakannya? Yaitu dengan cara istikharah dan semacamnya, mintalah petunjuk terbaik dari-Nya, agar kamu tidak menyesal dkemudian hari, karena berjodoh bersama jodoh itu bukan hanya tentang cinta, tetapi bagaimana sekiranya ketika bersama kamu dapat memaknai cinta yang hadir selalu merujuk kepada sang pemberi cinta.
Pilhlah Ia Berdasarkan Agamanya Agar Ia Bisa Menjagamu Dengan Nilai-Nilai Agama Allah
Maka, pilihlah ia berdasarkan agamanya agar ia bisa menjagamu kelak dengan nilai-nilai agama Allah, karena saat ia mampu menjaga agamanya dengan bijak, maka sudah tentu ia akan menjaga dirimu dengan bijaksana pula, karena saat ia tahu memuliakan hubungannya dengan Allah, maka Allah akan selalu menjaganya agar selalu bisa menjagamu dan memuliakanmu sebagai tanggung jawabnya.
Pilihlah Ia Berdasarkan Akhlaqnya Agar Kamu Tidak Dihinakan Olehnya, Karena Hanya Yang Berakhlaqlah Yang Bisa Memuliakan Seorang Wanita
Pilihlah ia berdasarkan akhlaqnya agar kamu tidak dihinakan olehnya, karena hanya yang berakhlaqlah yang bisa memuliakan seorang wanita dengan baik, ntah ketika kamu disampingnya ataupun ketika tengah jauh darimu, ia akan selalu menghormati keberadaanmu, sehingga hatinyapun tetap terjaga dengan bijaksana dan hanya untukmu seorang.
Piihlah Ia Berdasarkan Ilmunya Agar Kelak Ia Bisa Mengajarimu Bagaimana Melangkah Bersama Menuju Jalan Syurga
Pilihlah ia berdasarkan ilmunya agar kelak ketika sudah berada dalam atap dan tujuan yang sama, ia bisa sennatiasa menjagamu, mengarahkanmu, dan mengajarimu bagaimana melangkah bersama menuju jalan syurga. Karena syurga dan nerakamu kelak ada pada ridlanya.
Maka jika ia pandai menjagamu dengan ilmu-ilmu Allah, sudah tentu jalan-jalan syurga dapat kau tapaki dengan sempurna, sehingga kau takkan henti-htinya mensyukuri kebijaksanaan Allah karena telah menjodokannya denganmu.
Pilihlah Ia Berdasarkan Tanggung Jawabnya Agar Kelak Ia Selalu Menjagamu Dalam Tanggung Jawabnya
Dan pilihlah ia berdasarkan tanggung jawabnya agar kelak ia selalu bisa menjagamu dalam tanggung jawabnya, sebab berumah tangga akan selalu damai dirasa saat yang menjadi panutanmu bisa bertanggung jawab penuh atas apa-apa yang menjadi kebutuhanmu, ntah itu dalam menghamba kepada Allah ataupun dalam kehidupan sehari-hari.
