Mantan Hanya Kenangan Masa Lalu, Stop Membandingkannya Dengan Pasangan!

Mantan Hanya Kenangan Masa Lalu, Stop Membandingkannya Dengan Pasangan!

Apa sih hebatnya mantan? dia masa lalu, dia hanya bayang-bayang semu, dan yang pasti dia telah Allah jauhkan darimu. Tapi sayangnya kamu masih saja terus mengingatnya dengan jelas, bahkan sampai berlaku bodoh membandingkannya dengan pasanganmu yang sekarang.

Padahal, sebaik-baiknya masa lalu tetap saja dia buruk. Kenapa? karena dia hanya sepintas kenangan lapuk, dan yang Allah berikan kepadamu saat ini adalah yang terbaik dan lebih pantas untukmu. Maka bersyukurlah!

Seindah-indahnya Masa Lalu, Ia Tetap Sebuah Bayangan yang Tidak Akan Menjadi Masa Depan

Mantan Hanya Kenangan Masa Lalu, Stop Membandingkannya Dengan Pasangan!
Asalkan Dia Bahagia via youtube

Masalah dalam rumah tangga itu pasti akan selalu ada, ntah itu sebuah kesalah pahaman belaka atau bahkan lebih hingga menyebabkan kegaduhan yang luar biasa.

Hanya saja kamu harus mampu bijaksana menghadapinya, jangan gegabah berkata menyesal, karena semua itu ujian yang sengaja Allah datangkan agar kamu dapat belajar lebih dewasa lagi memaknai sebuah hubungan.

Baca Juga :  Deretan Layanan Email Marketing Terbaik di 2021

Bila kamu memiliki mantan, jangan suka membanding-bandingkannya dengan pasangan. Karena seindah-indahnya masa lalu, ia tetap sebuah bayangan yang tidak akan menjadi masa depan.

Hargailah Apa yang Kamu Miliki Saat Ini, Bukankah Allah Merestuimu Berjodoh Dengan Pasanganmu yang Sekarang?

Mantan Hanya Kenangan Masa Lalu, Stop Membandingkannya Dengan Pasangan!
Asalkan Dia Bahagia via youtube

Jadi hargailah apa yang kamu miliki saat ini, hargai seseorang yang sudah Allah putuskan menjadi partnermu dalam menjalani kehidupan ini, dan bukankah hanya dia satu-satunya yang Allah restui menjadi pasanganmu?

Maka dari itu, berpikirlah luas sebelum kamu menyesali satu persatu telah memilihnya, karena sungguh takdir Allah itu tidak pernah salah, hanya saja kamu yang tidak sabaran memaknai hikmah yang masih Allah rahasiakan.

Baca Juga :  Mencintaimu Dalam Diam Adalah Cara Terindah Untuk Menemuimu Dalam Setiap Doaku

Jangan Bodoh, Karena Jika Kamu Sampai Kehilangan Untuk yang Kedua Kalinya, Maka Menyesalnya Pasti Akan Tambah Besar

Mantan Hanya Kenangan Masa Lalu, Stop Membandingkannya Dengan Pasangan!
Asalkan Dia Bahagia via youtube

Jangan pernah bodoh dengan terus membandingkan dirinya dengan orang lain, terlebih dengan seorang mantan yang menurutmu baik, karen jika kamu sampai kehilangan untuk kedua kalinya, maka pasti menyesamu akan tambah besar.

Karena biasanya, kita akan sadar bahwa dia benar-benar berarti dan berharga dalam hidup kita, tatkala dia jauh dan sudah tidak bersama kita lagi.

Dia Baik, Dia Perhatian, Tapi Ada Satu Hal yang Menurutmu Tidak Sebaik Mantanmu? Ingat, Setiap Diri Memiliki Kekurangan dan Kelebihan yang Berbeda

Mantan Hanya Kenangan Masa Lalu, Stop Membandingkannya Dengan Pasangan!
Asalkan Dia Bahagia via youtube

Maka dari itu, jangan selalu fokus pada apa yang menjadi kekurangannya. Jika dia sudah baik memperlakukanmu, dia sangat perhatian, tapi ada satu hal yang menurutmu masih lebih baik mantanmu maka buang jauh-jauh perasaan itu, meski memang benar.

Baca Juga :  8 Tips Membentuk Budaya Perusahaan dari Pengusaha Dunia

Jangan biarkan celah pikiran yang seperti itu membuatmu terus membanding-bandingkan dengan mantanmu, karena setiap diri memang memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing.

Stop Membandingkan Masa Lalumu Dengan Masa Sekarangmu, Karena Masa Depanmu Adalah Dia yang Sudah Menyandang Menjadi Pasanganmu

Mantan Hanya Kenangan Masa Lalu, Stop Membandingkannya Dengan Pasangan!
Asalkan Dia Bahagia via youtube

Oleh sebab itu, mulai dari sekarang stop membandigkan masa lalumu dengan masa sekarangmu, stop membandingkan keburukan pasanganmu dengan kebaikan mantanmu, karena masa depanmu adalah dia yang sudah menyandang menjadi pasanganmu.

Sebaik apapun mantanmu, tetap saja dia bukan yang terbaik untukmu menurut Allah. Tapi seburuk-buruknya pasanganmu, dialah yang Allah restui untuk menjadi panyempurnamu, maka terimalah dia dengan penuh sabar dan rasa syukur yang memadai.