CILEGON – Panglima Daerah Militer III Siliwangi Mayor Jenderal Tentara Nasional Indonesia Nugroho Budi Wiryanto yang didampingi oleh Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar melaksanakan kunjungan kerja ke Kantor Walikota Cilegon, Sabtu (05/12/2020).
Dalam kunjungan kerja ini disambut oleh Walikota Cilegon Edi Ariadi dan sejumlah pejabat dari unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cilegon dan mempertemukan masing-masing dari 4 pasangan Calon Walikota Cilegon.
Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto menyampaikan, dalam pelaksanaan Pilkada Serentak yang digelar 9 Desember mendatang menerjunkan 3.700 serdadu untuk menjaga daerah teritorialnya yang mencakup daerah Kodam III Siliwangi.
“Jadi untuk wilayah Kodam III Siliwangi itu mencakup Banten minus Tangsel, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. Untuk memasuki masa tenang besok sesuai dengan ketentuan di KPU bahwa saat itu adalah saat untuk era kampanye atau abad menawan simpati publik telah selesai,” katanya.
Pangdam melanjutkan, pada tahapan tersebut KPU melaksanakan penarikan atau penurunan kepada semua atribut ataupun Alat Peraga Kampanye.
“Kita berharap para pasangan calon juga aktif untuk menurunkan Alat Peraga Kampanye miliknya, serta dari petugas pengawasan Pilkada dan Satpol PP untuk membersihkan Alat Peraga Kampanye ketika memasuki era damai. Dan berharap penduduk ikut berpartisipasi memakai hak pilihnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar mengaku, akan bertindak tegas kepada penyebar hoaks melalui media umum yang mengganggu pelaksanaan Pilkada di 4 Kabupaten/Kota di kawasan Hukum Polda Banten.
“Kita akan intens, sebab Pilkada dikala ini telah memasuki periode hening. Untuk menghalangi berita hoaks kita menggandeng dengan BIN Daerah Banten selama abad damai, kita akan terus patroli dengan keberadaan hoaks serta akan kita tracking eksistensi informasi hoks tersebut,” ujarnya.
(Red)