Ada yang pernah mengalami begini, dulu awal perasaan yang begitu menggebu-gebu sangat diperjuangkan, hingga apapun dilewati demi hidup bersama, tapi tidak lama setelah bersama dan bosan melanda, tiba-tiba dia mengagumi orang lain tanpa sepengetahuan dirimu, tentu sakit bukan?
Iya tentu, siapa sih yang tidak sakit mengingat dulu pernah diperjuangkan, tapi akhirnya tersingkirkan atau dibuang sebab diam-diam dia memperjuangkan orang lain.
Mungkin seketika itu juga rasanya tidak bergairah sekali menjalani hidup, nelongso, kecewa, dan rasa marah bercampur menjadi satu,
Sakit? Itu Pasti, Tapi Jangan Khawatir Setiap Sakit Akan Menemui Jalan Indahnya Sendiri
Sakit ya? itu pasti dan jelas, tapi jangan hanya fokus pada rasa sakitmu, karena bersamanya tentu ada rencana Allah yang selalu luar biasa.
Kamu juga jangan pernah merasa khawatir, sungguh setiap sakit yang kamu rasakan akan menemui jalan indahnya sendiri.
Dia yang Menyakiti? Tidak Usah Hiraukan Dia, Karena Balasan Allah Akan Selalu Tepat Sasaran
Lalu bagaimana dengan dia yang menyakiti? bagaimana dia yang berkhianat? tidak usah hiraukan dirinya, karena balasan Allah akan selalu tepat sasaran.
Yang akan dia dapatkan nanti tidak akan pernah lebih kecil dari perbuatannya padamu, akan seimbang bahkan lebih dari yang dia lakukan, sebab perhitungan Allah lebih sempurna.
Tidak Usah Ingat Kesalahannya, Agar Kamu Tidak Selalu Merasakan Kecewa dan Sakit
Lantas tidak usah kamu bersusah payah mengingat terus kesalahannya, tidak usah ingat lagi betapa jahatnya dia dulu, agar kamu sendiri tidak selalu merasakan kecewa dan sakit.
Kamu harus mampu mengendalikan dirimu, kamu harus mampu mengendalikan hatimu, sungguh Allah selalu senang melihatmu terus berlatih sabar.
Pasrahkan Semuanya Kepada Allah, Yakinlah Setiap Perbuatan Telah Memiliki Balasannya Masing-Masing
Intinya belajarlah ikhlas, pasrahkan semuanya kepada Allah saja, tidak usah terus mengingat kesalahan apa yang telah diperbuatnya kepadamu, yakini saja bahwa setiap perbuatan telah memiliki balasannya masing-masing dari Allah.
Tidak Usah Kamu Larut Dalam Kesedihan, Jika Akhirnya Dia Pergi Pasti Allah Datangkan yang Lebih Baik
Hempaskan rasa sesal yang masih tersisa, tidak usah kamu larut dalam kesedihan, jika memang pada akhirnya dia harus pergi maka pasti Allah akan datangkan yang lebih baik kepadamu.
Percaya saja sama Allah, karena semakin kamu percaya dan yakin kepada rencana-Nya pasti sesalmu akan segera sirna.
