Untukmu wanita, hati-hatilah dalam memilih pasangan hidup, karena pilihanmu nanti yang akan menentukan kebahagiaanmu di masa depan, maka benar-benar bijaklah dalam memilih.
Jangan sampai kamu hanya ngandelin perasaan dan gengsi, karena tidak sedikit wanita yang mengaku tidak bahagia dengan pilihannya, saat setelah bersama ternyata bukan dua hal tersebut yang benar-benar ia butuhkan.
Jadikan Akhlaq dan Agamanya yang Menjadi Prioritasmu Dalam Memilih, Insyaallah Bila Urusan Akhiratnya Baik Maka Dunianya Pun Ikut
Oleh karenanya, yang harus kamu jadikan prioritas adalah akhlaq dan agamanya, lebih-lebih jika dia memiliki ilmu dan pendidikan yang baik, maka pilihlah yang demikian.
Karena insyaallah bila urusan akhiratnya baik, hubungannya dengan Allah baik, dan dia pandai menjaga dirinya dengan akhlaq yang baik, maka isnyaallah urusan dunianya pun akan mengikutinya.
Jika Dia Benar-benar Baik Akhlaq dan Agamanya, Maka Jangan Khawatir Dia Tidak Bisa Menafkahimu Walau Kehidupannya Belum Mapan
Jika memang benar dia memiliki akhlaq yang agama yang benar-benar baik, maka jangan khawatir dia tidak akan bisa menafkahimu walau kehidupannya belum semapan yang kamu bayangkan.
Karena jika memang dia telah dekat dengan yang maha menciptakan harta, maka insyaallah akan mudah baginya memperoleh sesuatu untuk membuat dirinya bisa bertanggung kepadamu.
Lelaki yang Akhlaq dan Agamanya Baik Pasti Bertanggung Jawab, dan Tanggung Jawab Itulah yang Akan Membuatmu Bahagia
Ketahuilah, lelaki yang akhlaq dan agamanya memang benar-benar telah baik maka pasti dia pun akan bertanggung kepadamu dengan benar, dan tanggung jawab itulah nanti yang akan membuatmu bahagia hidup bersamanya.
Jangan Sampai Hanya Besarnya Perasaan dan Tingginya Gengsi yang Menjadi Acuanmu Dalam Memilih, Sebab Semua Itu Akan Sia-sia
Lantas jangan sampai hanya besarnya perasaan dan tingginya gengsi yang menjadi acuanmu dalam memilih, sebab semua itu akan sia-sia jika dia ternyata tidak memiliki akhlaq dan tatanan agama yang baik.
Sungguh kehidupan bersama, kehidupan berumah tangga itu akan indah bila yang menjadi pemimpinmu adalah dia yang mengerti akan aturan Allah, sehingga sampai kapanpun dia tidak akan pernah lupa atas tanggung jawab dan kewajibannya padamu.
Bisa Tidaknya Lelaki Memimpin Itu Tergantung Tanggung Jawab dan Agamanya, Bukan Tergantung Harta Atau pun Ketampanannya
Selain itu kamu harus pula tahu, bahwasannya bisa tidaknya seorang laki-laki menjadi pemimpin itu adalah tergantung agama dan tanggung jawabnya, jika dia telah menguasai dua hal tersebut insyaallah dia akan selalu bisa menjadi pemimpin yang bijaksana.
Karena memang pada dasarnya sebuah hubungan rumah tangga itu tidak akan kuat bila dasarnya hanya pernak pernik duniawi, sebab yang menjadi pengikat sesungguhnya sebuah ikatan adalah agama dan tanggung jawab.
