Hijrah itu butuh yang namanya proses, maka ajaklah mereka dengan kesan tidak memaksa tapi melekat dihati. Bagaimana caranya? Yaitu ajaklah siapapun menjadi lebih baik dengan penuh kerendahan hati, kesabaran, dan ikhlas.
Jika dia melakukan kesalahan, atau jika saat ini masih jauh dari aturan Allah, jangan serta merta menghakimi atau menjudge-nya, tapi ajaklah dia dengan penuh kelembutan.
Kamu harus selalu menambahkan kesabaran dan keikhlasanmu dalam mengjak orang lain berhijrah, karena menjemput ridho Allah itu memang butuh perjuangan.
Jangan Men-Judge Hijrah Mereka Seakan-akan Belum Sempurna dan Harus Sempurna Saat Itu Juga
Jangan sampai ketika mereka menginjak titik awal hijrah, kita serta merta men-judge hijrah mereka seakan-akan belum sempurna dan harus sempurna saat itu juga.
Ketahuilah, menuju keadaan yang lebih baik itu memang butuh yang namanya proses, maka jadilah kamu diantara yang memberinya perantara baik padanya, agar hijrahnya benar-benar terarah dengan baik.
Berilah Pemahaman Lewat Hati, Agar Mereka Tidak Merasa Terbebani Untuk Melanjutkan Hijrahnya
Berilah mereka pemahamn lewat hati bukan dari kata-kata semata, apalagi dengan penghakiman. Mengapa harus dari hati ke hati? yaitu agar mereka tidak merasa terbebani melanjutkan hijrahnya.
Sebab, bila kamu lunakkan dulu hatinya secara perlahan dengan sebuah pemahaman, maka mereka akan mengerti tujuan dari hijrah itu seperti apa dan bagaimana.
Tampakkan Kepadanya Sikap dan Perilakumu yang Baik Dengan Terus Berakhlaq Mulia
Buktikanlah bahwa kau mampu mengajaknya menjadi lebih baik tanpa harus melukai hati dan perasaannya, yaitu dengan terus menampakkan akhlaq muliamu.
Karena tidak jarang kita temui diantara kita yang mengajak menjadi lebih baik kepada orang lain dengan bahasa yang kasar dan bahkan dia hanya menyuruh, tetapi tidak dengannya sendiri.
Jangan Men-Judge, Karena Bisa Jadi Mereka Baper dan Menyerah Untuk Meneruskan Hijrahnya
Jangan men-judge seperti apapun kesalahannya, karena jika kita men-judge, maka bisa jadi mereka baper dan nyerah untuk meneruskan hijrahnya, sebab apa? Sebab mereka merasa bahwa perubahan menjadi lebih baik yang kita tawarkan adalah beban.
Padahal, bila kita sampaikan dengan baik dan bijak, tentu hati merekapun akan mendengarkan secara bijaksana pula. Insyaallah
Ingat, Mereka Tidak Butuh Sindiran, Tapi Tuntunan Untuk Menjadi Lebih Baik dan Lebih Dekat Kepada-Nya
Karena mereka tidak butuh sindiran dalam menjadi lebih baiknya, tapi tuntunan untuk menjadi lebih baik. Maka, usahakanlah saat mengajak orang lain hijrah kita melakukannya dengan penuh kesabaran dan keikhlasan.
Tuntunlah dengan memberi contoh yang baik, dan dengan pemahaman yang baik pula terlebih dahulu, serta jangan men-judge proses hijrahnya bila menurut kita belum spenuhnya baik, sebab benar-benar menjadi baik itu butuh proses.