Sebesar Apapun Kesedihan yang Datang Menyapa, Tetap Yakinlah Bahwa Allah Tidak Pernah Jauh Dari Kita

Sebesar Apapun Kesedihan yang Datang Menyapa, Tetap Yakinlah Bahwa Allah Tidak Pernah Jauh Dari Kita

Tidak usah menggerutui kejadian buruk yang kini membuat kita merasa sedih, karena sebesar apapun kesedihan yang datang menyapa, tetap yakinlah bahwa Allah tidak pernah jauh dari kita.

Allah di dekat kita, Allah telah memeluk kita, dan Allah telah membuai kita dengan kasih sayang-Nya, hanya saja kadang kita tidak menyadarinya sebab ketidak yakinan kita kepada-Nya sangat kering di dalam hati.

Cobalah kita melunakkan hati dengan penuh rasa percaya kepada Allah, maka sungguh kesedihan yang tadinya sangat menghujam perlahan akan sirna.

Boleh Kita Merasa Sedih Saat Allah Timpakan Sebuah Masalah, Tapi Pastikan Kita Sadar Bahwa Masalah Itu Terjadi Atas Izin Allah

Sebesar Apapun Kesedihan yang Datang Menyapa, Tetap Yakinlah Bahwa Allah Tidak Pernah Jauh Dari Kita
instagram.com/alfdns

Lalu ketika ada sebagian dari kita yang bertanya, bolehkah kita merasa sedih saat Allah uji? Tentu, karena sedih itu adalah fitrah manusia kita sebagai manusia yang sejatinya memang lemah.

Baca Juga :  Jangan Menjadi Istri yang Sedikit-sedikit Mengeluh, Belajarlah Dewasa Dengan Terus Bersabar

Tetapi bersedihlah dengan baik dan benar, artinya dalam kesedihan sebab masalah yang datang pastikan kita tetap sadar bahwa masalah itu terjadi atas izin Allah.

Karena dengan mengingat demikian, sungguh kesedihan yang kita lakukan tidak akan pernah bertahan lama menyiksa hati.

Jangan Sampai Kita Lama-lama Dalam Kesedihan, Agar Kita Tidak Mengeluh dan Mengkufuri Nikmat-Nya

Sebesar Apapun Kesedihan yang Datang Menyapa, Tetap Yakinlah Bahwa Allah Tidak Pernah Jauh Dari Kita
instagram.com/alfdns

Jangan sampai saat kesedihan itu melanda, kita terus beranggapan bahwa Allah tidaklah adil. Jangan sampai ketika kegelisahan itu datang menyiksa batin, kita lupa untuk bersyukur.

Sebab sungguh selama ini Allah telah begitu muah dengan memberikan banyak kebaikan dalam hidup kita, maka jangan sampai kita kufur pada nikmat-Ny hanya karena kesedihan itu selalu menyanding kita.

Baca Juga :  Jika Benar Cinta Tak Mungkin Aniaya, Jika Benar Sayang Tak Mungkin Tega. Tapi Pacaran Memungkinkan Itu Semua

Sadarlah, Allah Memberi Kita Kesedihan Itu Demi Kebaikan Kita, Maka Tetaplah Sabar dan Berhusnuddzan Kepada-Nya

Sebesar Apapun Kesedihan yang Datang Menyapa, Tetap Yakinlah Bahwa Allah Tidak Pernah Jauh Dari Kita
instagram.com/alfdns

Jadi sebesar apapun kesedihan yang melanda tetaplah sadar, bahwa Allah itu maha baik, dan Allah memberi kita kesedihan itu pastiya demi kebaikan kita, maka sangatlah tidak pantas jika kita terus menggerutu kepada-Nya.

Oleh karenanya, belajarlah untuk tetap sabar dan berhusnuddzan kepada-Nya, meski benar kesedihan yang menyapa kita ini snagatlah besar dan sangat mengusik kehidupan kita.

Jangan Takut Kesedihan yang Datang Akan Abadi, Sungguh Dibalik Itu Ada Kebahagiaan yang Telah Allah Siapkan

Sebesar Apapun Kesedihan yang Datang Menyapa, Tetap Yakinlah Bahwa Allah Tidak Pernah Jauh Dari Kita
instagram.com/alfdns

Lagipula jangan pernah kita merasa takut bahwa kesedihan yang melanda akan terus mengusik kehidupan kita, karena kesedihan apapun itu tidak akan pernah abadi.

Baca Juga :  Allah Menciptakan Cinta Agar Kamu Saling Menyayangi, Maka Ketika Bersama Jangan Sampai Ada yang Terlukai

Allah tidak akan pernah tega mengikat kita dalam kesengsaraan yang panjang, sebab sudah pasti dibalik itu semua ada kebahagiaan yang telah Allah siapkan kepaada kita.

Allah Memiliki Rencana yang Indah, Maka Sesedih Apapun Rasa yang Menyapa Upayakanlah Kita Sadar Bahwa Allah Bersama Kita

Sebesar Apapun Kesedihan yang Datang Menyapa, Tetap Yakinlah Bahwa Allah Tidak Pernah Jauh Dari Kita
instagram.com/alfdns

Percayalah kepada Allah, karena Allah selalu dekat dengan kita, Dia tidak pernah sekalipun jauh dari kita.

Dan Allah pasti memiliki rencana yang indah untuk kita, maka sesedih apapun rasa yang menyapa hati, upayakanlah kita sadar bahwa Allah itu bersama kita.