Berharap berjodoh itu sah-saha saja, tapi ingat berharapnya harus disertai dengan berhusnuddzan kepada Allah, jangan sampai ketika Allah mentakdirkan tidak sesuai harapan kita malah sedih dan menangis tak karu-karuan.
Sebab, tak sedikit diantara kita yang patah hatinya luar biasa karena salah dalam membuat harapan, berharapnya memang pada Allah tapi nyatanya lebih besar keyakinannya kepada sosok yang dicintainya.
Dia seakan-akan tidak terima saat yang diharapkan menjadi pasangan hidup ternyata Allah jauhkan, padahal bila kita lebih bijak lagi dalam berpikir tentu kitapun akan menyadari bahwa sekuat apapun dalam menjaga, yang ditakdirkan pergi akan tetap pergi
Dan yang memang ditakdirkan untuk bersama, maka sekuat apapun kita menolaknya, yang memang ditakdirkan datang akan tetap datang.
Tidak Usah Tangisi Kepergiaannya, Jika Dia Pergi Darimu Artinya Allah Akan Datangkan Yang Memang Baik Untukmu
Cukup fahami saja, Alah tidak pernah salah dalam menetapkan keputusan, sebab Dialah tuhan semesta alam yang memang selalu bijaksana mengatur segalanya, jangan hanya tentang jodoh, lebih dari masalah jodohpun Allah atasi dengan penuh kebijaksanaan.
Lantas, jika saat ini kamu masih dalam keringkihan menangisi dia yang telah meninggalkanmu, sadarlah! Dia pergi darimu memang Allah yang mengaturnya, dan bila dia pergi artinya Allah akan datangkan yang memang baik untukmu.
Dia Yang Pergi Biarkan Dia Pergi, Jangan Ingat-Ingat Lagi Kenangan Bersamanya. Karena Apapun Alasan Kepergiaannya, Yang Jelas Dia Bukan Untukmu
Jangan terlalu lama meratapi takdir yang menurutmu buruk, jangan biarkan hatimu mencaci takdir Allah dengan terus bertanya mengapa, karena apapun itu yang jelas Allah tengah menuliskan kisah terbaik untukmu.
Maka biarkan dia pergi, jangan ingat-ingat lagi kenangan indah bersamanya. Karena appaun alasan dia meninggalkanmu, tetap saja semua itu terjadi atas kehendak Allah, dan yang jelas dia bukan untukmu. Maka ikhlaslah!
Allah Tidak Akan Membiarkan Dia Pergi Darimu, Jika Memang Dialah Yang Terbaik Untuk Bersamamu
Ingatlah dengan bijaksana, Allah tidak akan membiarkan dia yang kamu harapkan pergi, jika memang dialah yang terbaik untuk hidupmu. Jadi, yakini saja, bila dia pergi berarti bukan dialah yang Allah tuliskan dilauhul mahfudz untukmu.
Pasti orang lain yang jelas akan lebih baik segalanya darinya, karena rencana Allah itu adalah sebaik-baiknya rencana, yang tentunya akan selalu membawamu kepada kebaikan dan keberkahan.
Sederhana Saja Menyikapi Renyuhnya Hatimu, Yaitu Dengan Percaya Rencana Allah Pasti Sangatlah Indah
Sakit sungguh menyakitkan caranya dia meninggalkanku, jika inilah yang menjadi keluhan terberatmu, maka percayalah sesuatu yang menyakitkan itu akan berganti manis nanti, kapan? Saat kamu berani mengikhlaskan.
Karena sederhana saja menyikapi renyuhnya hatimu, yaitu denagn terus percaya bahwa rencana Allah adalah yang terbaik dan sangatlah indah.
Percayalah Yang Datang Padamu Nanti Adalah Yang Lebih Baik, Karena Saat Allah Menjauhkan Dirinya Maka Akan Allah Dekatkan Yang Terbaik
Oleh karenanya, bersabarlah wahai hati, percayalah bahwa yang datang kepadamu nanti adalah yang lebih baik, karena saat Allah menjauhkan dia darimu maka pasti akan Allah datangkan yang baik dan yang terbaik.
Ingat, sekuat apapun kamu telah menjaganya, bila dia memang bukan untukmu maka pasti dia akan pergi darimu. Tetapi sebaliknya, bila dia baik untukmu, yang seharusnya datang memang akan tetap datang, walau kamu sudah bersusah payah menolaknya.