Sepatu Compass: Hampir Meredup, Kini Selalu Habis Diburu

Sepatu Compass: Hampir Meredup, Kini Selalu Habis Diburu

Sepatu Compass: Hampir Meredup, Kini Selalu Habis Diburu – Merk sepatu lokal yang satu ini memiliki popularitas yang kontroversial. Betapa tidak, produknya selalu ludes diburu setiap memproduksi model sepatu baru! Siapa sangka, Compass ternyata pernah terpuruk sebelum akhirnya bangkit seperti sekarang ini. Simak kisah perjalanannya berikut ini.

Telah berdiri sejak tahun 1998

Brand sepatu yang satu ini menjadi sangat populer beberapa tahun belakangan. Namun ternyata, Compass telah hadir sejak 1998, lho. Compass lahir dari tangan Gunawan Kahar.

Lika-liku terjal mewarnai perjalanan kesuksesan Compass. Pada tahun 2000-an, Compass sempat terpuruk karena masyarakat cenderung lebih berminat dengan produk sepatu impor.

Tahun 2017 seolah menandai awal yang baru untuk perjalanan Compass. Pihak Compass menggaet Aji Handoko Purbo untuk melakukan rebranding. Aji memiliki pengalaman pernah mendesain sepatu ARL dengan Ariel vokalis NOAH sebagai brand ambassador-nya.

Aji yang kini menjabat sebagai Creative Director Compass diberi kebebasan untuk mendesain sepatu dan menentukan strategi marketing. Compass pun perlahan-lahan mulai meraih popularitas.

Baca Juga :  Resep Kesuksesan Indomie yang Telah Mendunia

Gila! Sepatu Compass X PMP Diserbu, Kurang dari 16 Detik Sold Out

Selalu bikin antrian yang panjang

Proses rebranding Compass bisa dibilang sukses besar. Desain sneakers baru keluaran Compass banyak diberi sentuhan kotemporer, namun tetap berkarakter vintage karena mempertahankan desain klasik khas Compass. Para pecinta sepatu pun banyak yang jatuh terpikat.

Popularitas Compass sebagai salah satu merk sepatu lokal bisa dibilang sedang berada di puncak. Compass beberapa kali menggemparkan berbagai event pameran serta event peluncuran sepatu lainnya. Antrian orang yang berburu Compass begitu membludak.

Salah satu momen peluncuran Compass yang cukup memorable adalah saat perhelatan Urban Sneakers Society yang digelar pada 8-10 November 2019 silam. Antrian pada booth Compass disebut-sebut paling membludak, bahkan mengalahkan antrian pada brand sneakers ternama dari luar negeri.

Meluncurkan produk-produk fenomenal yang digilai pecinta sneakers

Salah satu langkah brilian Compass adalah memproduksi seri eksklusif yang dijual dalam jumlah terbatas. Sepatu-sepatu tersebut tak hanya eksklusif karena dijual terbatas, tetapi juga merupakan hasil kolaborasi kreatif dengan public figure dan fashion brand. Terbukti, setiap peluncuran seri eksklusif, sepatu-sepatu yang diproduksi selalu ludes terjual.

Baca Juga :  Ya Allah, Berikan Surga-Mu Untuk Ibuku, Karena Ibu Adalah Surga Dalam Hidupku

Compass pernah berkolaborasi dengan Brian Notodiharjo alias Bryant, yang merupakan seorang influencer. Bersama, mereka meluncurkan Compass Bravo. Compass juga pernah berkolaborasi dengan band Kelompok Penerbang Roket dan mempersembahkan sepatu khusus untuk Najwa Shihab, untuk memperingati HUT talkshow Mata Najwa ke-10.

Salah satu kolaborasi Compass yang tak kalah terlupakan adalah dengan Darahku Biru yang melibatkan Pot Meets Pop (PMP) dan Oldblue Co., fashion brand produk-produk denim yang tersohor.

Seri kolaborasi tersebut rencananya akan diluncurkan pada event Wall of Fades yang diselengarakan di Grand Indonesia. Antusiasme pecinta sneakers terhadap rupanya sangat besar, banyak calon pembeli yang telah mengantre dari semalam sebelumnya. Event tersebut berakhir ricuh. Akibatnya, pihak panitia memutuskan untuk membatalkan perilisan seri sepatu tersebut.

Rebranding Sepatu Compass: Bukan hanya sekadar titik balik

Tidak mudah untuk membangkitkan sesuatu yang hampir redup, namun Compass bisa mewujudkan hal tersebut. Popularitas dan kesuksesan Compass tenunya tidak lahir dalam semalam saja. Banyak proses kreatif dan penuh strategi untuk bisa mewujudkan rebranding yang sukses.

Baca Juga :  Bakpia Kukus Tugu Jogja, Inovasi Kuliner Legendaris

Compass yang begitu diburu karena tampilan uniknya hasil dari inovasi desain. Untuk membuat inovasi produk yang menakjubkan, kita perlu mengeksplorasi kreativitas sebanyak-banyaknya. Selain itu, kita juga perlu memahami selera target market yang dituju. Produk yang menurut kita bagus namun kurang sesuai dengan selera pasar belum tentu akan diminati.

Selain itu, Compass juga melakukan strategi marketing yang jitu. Compass begitu gencar mengenalkan konsep baru brand. Compass kini dipandang sebagai salah satu brand street wear yang eksklusif. Compass sering mengikuti berbagai event fashion ternama. Selain itu, strategi Compass dengan menggaet influencer juga patut dipuji karena sangat mengangkat animo masyarakat.

Tak hanya sepatunya saja yang perlu dikagumi, melainkan juga cara Compass untuk bertahan dalam bisnis. Simak juga berbagai inspirasi bisnis lokal lainnya hanya disini, media belajar bisnis nomer satu. Selamat berbisnis dan salam sukses!