Para suami harus tahu akan hal ini, dan harus benar-benar faham memaknai perihal tentang jodoh. Kamu harus sadar bahwa jodoh itu adalah pasangan yang dipilihkan Allah untukmu, dan jodoh terbaikmu adalah ia yang sudah kamu halalkan lewat pernikahan, sebab yang namanya jodoh itu sudah pasti semuanya baik.
Masak sihhh? Itu pasti, karena kalau memang bukan yang terbaik maka Allah tidak akan merestuinya sampai kejenjang pernikahan, dan hidup bersama dalam satu atap, terutama bagi yang suami yang punya mantan, bila kau benar-benar bijaksana memahami tentang jodoh maka kamu akan tahu jodoh terbaik itu seperti apa.
Jodoh terbaik itu bukan hanya karena ia adalah seseorag yang baik, tetapi kepastian Allah dalam mengkatmu hingga menjadi satu pasangan halal, jadi saat setelah pernikahan kau menemukan keburukan pada istrimu.
Maka tak usah alay merasa menyesal karena terus dihantui oleh kebaikan mantanmu, sebab apa? Sebab dilihat dari manapun masih lebih baik istrimu daripada mantanmu.
Karena apa? Karena mantanmu yang kamu bilang baik hanya sebatas pasangan harammu, dan tentu ia bukanlah sosok yang baik untukmu menurut Allah, sedangkan istrimu adalah pasangan halalmu, yang memang Allah perutukkan untukmu.
Jadi, masalah tentang kekurang baikan yang ia miliki adalah salah satu fitrah manusia yang disebut dengan kekurangan.
Lantas, untuk apa kamu masih sibuk membandingkannya dengan pasangan harammu itu? Dan bukankah memang sudah sepantasnya kamu sebagai jodoh terbaik untuknya adalah membantunya untuk menyempurnakannya melalui kelebihan yang yang kamu miliki? Lalu untuk apa masih mengeluh?
Ingatlah, sebaik apapun mantanmu dia hanya sebatas pasangan haram, dan seburuk apapun istrimu dia adalah pasangan halalmu, maka camkan secara bijaksana, bahwa sebaik-baiknya mantan akan tetap lebih baik istrimu sebba ia adalah pasangan halal yang dipilihkan Allah untukmu.
Berhentilah Membandingkan Kebaikan Istrimu Dengan Mantanmu Yang Kamu Katakan Baik
Maka, berhentilah bersikap tidak adil pada perasaan istrimu, jangan membanding-bandingkan kebaikan istimu dengan mantanmu yang kamu katakan baik, sebab sebaik apapun mantanmu dulu sudah pasti ia akan kalah baik dengan istrimu sekarang.
Mengapa? Karena bila memang ia lebih buruk, maka sudah pasti ia takkan mau bersusah payah mengurusimu, mengurusi keadaan rumah, ataupun mengurusi anak-nakmu.
Dan tentang sikap ataupun perilaku yang kamu bilang buruk? Itu adalah PR untukmu sebagai penanggung jawab baru dalam hidupnya, maka ayolah jangan terus menghubungkan keburukannya dengan kebaikan yang dimiliki mantanmu.
Sebab sebaik-baiknya mantanmu dalam ingatanmu, sudah pasti masih lebih baik istrimu, karena ia adalah pasangan muliamu yang dipilihkan Allah untukmu, maka syukuri dan bersabarlah.
Berbijaksanalah Dalam Bersikap Dan Berperilaku, Tanggung Jawabmu Saat Ini Adalah Terus Membuatnya Lebih Baik, Bukan Terus Membandingkannya Dengan Mantan Terbaikmu
Berbijaksanalah dalam bersikap dan berperilaku, tanggung jawabmu saat ini adalah terus membuatnya lebih baik, bukan terus membandingkannya dengan mantan terbaikmu.
Masalah kekurangan yang kamu eluhkan dalam pikiran dan hatimu akan berakhir saat kamu bijaksana dalam mengambil langkah, maka jangan hanya merasa kesal dan menyesal telah memilihnya.
Apakah kamu tidak ingat doa apa yang kamu panjatkan kepada Allah selama ini?, dan bukankah kau meminta jodoh terbaik dari Allah?
Lalu untuk apa masih berkeluh kesah dan merasa menyesal, sadarilah dengan hati yang lapang, bahwa istrimu adalah jodoh terbaik yang kamu minta selama ini, dan tentang kekurangannya adalah jalan untukmu dari Allah agar kau tahu caranya berjuang mendapatkan yang benar-benar terbaik menurut Allah.
Sebab, yang benar-benar baik itu terkadang memang butuh yang namanya pembelajaran hati yang begitu gigih, yaitu gigih dalam bersabar, ikhlas, dan selalu tabah dalam mengharap kebaikan dari Allah.
Ingatlah, Nggak Ada Mantan Terbaik Didunia Ini, Sebab Bila Ia Memang Terbaik Untukmu Maka Sudah Pasti Ia Akan Menjadi Pasangan Halalmu, Bukan Mantanmu
Serta ingatlah selalu, dan mungkin ini yang harus kamu tanamkan dalam hati dan pikiranmu, bahwa sesungguhny nggak ada yang namanya mantan terbaik didunia ini, sebab bila ia memang terbaik untukmu maka sudah pasti ia akan menajdi pasangan halalmu, bukan lagi mantanmu.
Dan jikapun ada istilah mantang terbaik, maka semua itu hanya bisa dibuktikan oleh dengungan lagu-lagu alay anak muda jaman sekarang, dan pastinya kamu para suami yang demikian adalah korban dari beberapa lirik lagu alay tersebut, sehingga berpikir bijaksanapun tak bisa.
Jagalah Perasaannya, Seburuk Apapun Sikap Dan Perilaku Istrimu, Uapayakanlah Untuk Bersabar, Sebab Memang Tugasmulah Memperbaiki Kekurangannya
Jagalah perasaan istrimu wahai para suami, terutama yang mempunyai mantan, jangan suka mengungkit keadaan masalalumu dihadapannya, meski ia kelihatannya seakan-akan baik-baik saja, maka alangkah lebih baiknya kamu tak mengungkitnya sekali.
Apalagi bila istrimu ternyata memang kebaikan sika dan perilaunya kalah jauh dari mantanmu, tetapi kamu harus sadari satu hal bahwa sburuk apapun sikap dan perilaku istrimu.
Maka upayakanlah untuk bersabar, sebab memang tugasmulah sebagai pemimpin baru dalam hidupnya untuk memperbaiki dan menyempurnakan kekurangan.
Dan Jika Saat Ini Kamu Merasakan Penyesalan Yang Mendalam, Hal Itu Membuktikan Bahwa Dirimu Adalah Lelaki Bodoh, Sebab Tak Tahunya Dirimu Memaknai Tentang Jodoh
Dan jika saat ini kamu merasakan penyesalan yang mendalam, maka hal itu membuktikan bahwa dirimu adlaah sosok lelaki yang bodoh, sebab tidak yahunya dirimu memaknai tentang jodoh terbaik dari Allah.
Karena bila memang kamu faham betul arti jodoh terbaik itu seperti apa, sudah pasti kamu akan selalu mensyukurinya, dan sudah pasti pula setiap kelebihan ataupun kekurangan yang dimiliki istrimu takkan pernah kamu akan eluhhkan, apalagi sampai membandingkannya dengan orang lain.
