Berbicara tentang maksiat, maka sudah pasti siapapun akan pernah terjerumus dalam hal yang demikian, sebab tak ada satupun orang hamba yang bebas dari dosa, kecuali Nabi Muhammad SAW.
Terlebih bila maksiat itu dihubungkan dengan keindahan atau kecantikan seorang wanita, karena yang paling banyak menghuni neraka kelak Adalah wanita. Tetapi wanita yang bagaimana? Wanita yang tak pernah mengindahkan keindahannya dengan aturan yang telah Allah tetapkan dalam islam.
Maka dari itu mulailah untuk mempercantik dirimu wahai ukhti dengan segenap ketaatan, karena taatmu adlaah bukti cantikmu yang sebenarnya, sebab kau akan cantik bila kau tak bermaksiat.
Secantik Apapun Seorang Wanita Bila Ia Menolak Aturan Allah, Maka Sudah Pasti Cantiknya Takkan Berguna Lagi
Secantik apapun seorang wanita bila ia menolak aturan Allah, maka sudah pasti cantiknya takkan berguna lagi, karena harusnya kau merasalah cantik bila dirimu telah benar-benar melaksanakan amanah Allah melalui kecantikan yang dianugerahkan kepadamu dengan segenap ketaatanmu pada-Nya.
Karena Cantik Yang Sesungguhnya Bukan Hanya Tentang Fisik, Tetapi Tentang Hati Yang Selalu Diasah Oleh Kebaikan Mengangungkan Allah Dan Perintah-Nya
Karena cantik yang sesungguhnya bukan hanya tentang fisik, tetapi tentang hati yang selalu diasah oleh kebaikan mengagungkan Allah dan perintah-Nya.
Sebab, untuk apa cantik hanya sebatas pandangan mata yang hanya bertahan sesaat, tetapi bila cantik itu berdasar dari hati yang dipenuhi ketaatan, maka sudah pasti Allah akan menjaminmu cantik sampai syurga.
Cantik, Tapi Selalu Terusik Dengan Keindahan Dunia Dan Tak Pernah Sesekali Memikirkan Keindahan Akhirat, Maka Cantik Itu Hanya Penyesatmu Kelak
Canktik, tapi selalu terusik dengan keindahan dunia dan tak pernah sesekali memikirkan keindahan akhirat, maka cantik itu hanya menjadi penyesatmu kelak.
Oleh karenanya, tetaplah menjadi cantik seperti apapun yang kamu mau, asal jangan pernah kau meninggalkan ketaatanmu pada yang memberimu nikmat cantik.
Cantik, Tapi Tak Pernah Kau Mahalkan Dirimu Dengan Ketaatan, Maka Cantikmu Takkan Ada Nilainya Dimata Yang Melihat
Cantik, tapi tak pernah kau mahalkan dirimu dengan ketaatan, maka cantikmu takkan ada nilainya dimata yang melihat. Ada kok yang memuji dan memberi nilai baik, bila itu pembelaanmu maka lihatlah dulu siapa yang memuji itu?
Akankah orang yang baik dan taat? Tidak, mereka yang memuji kecantikan wanita yang terbungkus oleh kemaksiatan sudah pasti orang yang gemar pula akan kemaksiatan.
Cantik, Tapi Tak Pernah Terhiasi Oleh Indahnya Ketaatan, Maka Cantikmu Akan Sia-Sia, Sebab Hanya Akan Mencelakakanmu Kelak Dihadapan Allah
Cantik, tapi tak pernah terhiasi oleh indahnya ketaatan, maka cantikmu akan sia-sia, dan jika sudah sia-sia maka sama halnya kau dengan ia yang kau anggap lebih rendah darimu level kecantikannya.
Sebab, bila cantikmu hanya menjadikanmu jauh dari ketaatanmu kepada sang pemberi kecantikan, maka sudah jelas cantikmu akan mencelakanmu kelak dihadapan Allah, karena apa? Karena tanggung jawab yang kau tunaikan seadanya selama masih didunia seperti saat ini.