Ada yang mengatakan bahwa berhijab atau memakai hijab itu sebenarnya tak mudah dan sedikit merepotkan. Tetapi merepotkan dan ribet itu bila kamu merasa berhijab adalah sebuah tuntutan kewajiban, bukan kebutuhan.
Benar, berhijab memang sebuah kewajiban untuk semua muslimah yang sudah baligh, tetapi bila niat berhijabmu karena kamu ingin melindungi dirimu.
Ingin menghargai keindahan tubuhmu, dan ingin mempertahankan kehormatanmu, tentu perasaan ribet tak mungkin dirasa.
Lagipula kita harus menyadari satu hal ketika berhijab, apa? Yaitu tak mengapa sedikit ribet, sumuk dan sedikit berkeringat di dunia, asal dikhirat kelak kita merasa adem saat yang lain kepanasan.
Berhijablah, Sebelum Kain Kafan Yang Putih Itu Menjadi Hijab Terakhirmu Di Dunia
Maka, berhijablah sebelum kain kafan yang putih itu menjadi hijab terakhirmu di dunia.
Artinya tutupilah semua keindahan tubuh ini, jangan sampai saat tak bernyawa lagi kamu menyesal karena tak pernah menutup diri dengan baik dan benar.
Berhijab Memang Sedikit Ribet, Tapi Lebih Baik Ribet di Dunia Daripada Nanti Ribet Dihadapan Allah
Memang benar, berhijab memang sedikit ribet, tetapi lebih baik ribet di dunia daripada nanti ribet dihadapan Allah.
Karena semua yang telah kita lakukan didunia ini, lebih khususnya saat kita mengerai rambut, menawarkan keindahan tubuh, dan sebgainya pasti akan Allah pertanyakan dengan sangat detail.
Mau Untuk Tidak Lelah Saat Berhijab? Jangan Memakai Karena Tertarik Pada Modelnya, Tapi Lihatlah Seberapa Lillah Kamu Memakainya
Dan mau untuk tidak mudah lelah dan bosan saat telah berhijab? Yaitu jangan memakai karena tertarik pada meodelnya saja, tapi lihatlah seberapa lillah kamu memakainya.
Karena bila hijab sudah dengan niatan murni hanya untuk menghamba pada Allah, hanya untuk mecari penilaian Allah, tentu Allah akan menyandingkanmu dengan kebaikan-Nya.
Berhijab Karena Niatan Lillahi Ta’ala, Insyaallah Akan Selalu Membuat Pemakainya Betah Dalam Kondisi Apapun
Maka berhijablah karena niatan lillahi ta’ala, karena dengan niat yang hanya karena Allah insyaallah akan selalu membuat pemakainya betah dalam kondisi apapun.
Megapa? Karena saat niat sudah benar karena Allah, tentu hati akan selalu gelisah bila berupaya untuk menanggalkannya, sehingga rasa ketergantungan itu selalu ada.
Berhijablah Dengan Baik, Dengan Benar, Dan Dengan Niatan Yang Baik Pula Agar Kamu Tidak Pernah Merasa Itu Sebuah Kewajiban, Tapi Kebutuhan
Berhijablah dengan baik, dengan benar, dan dengan niatan yang baik pula agar kamu tidak pernah merasa bahwa hijab itu adalah tuntutan kewajiban, tapi lebih kepada kebutuhan.
Sehingga saat ingin menanggalkannya, kamu merasa resah dan seakan-akan ada yang kurang dalam hidupmu.
Dengan demikian, tentu alasan kepanasan, ribet, dan mudah keringetan tidak akan lagi bisa menggoyahkan dirimu untuk melepasnya walau hanya sesaat.