Kemuliaan itu hanya milik hamba Allah yang paling taat agamanya, selalu pandai bersykur, selalu kuat menghadapi ujian, selalu kuat akan cacian, hinaan dan finah-fitnah keji yang menjatuhkan.
Tidak masalah bukan jika kau sering dihina, dicaci dan sering disakiti? Itu semua akan mengantarkanmu pada kemulian jika kau bisa bijak dalam menyikapi semuanya. Tohh kebanyakan orang mulia lahir dari hinaan orang yang gampang meremehkannya.
Hinaan Dan Cacian Mungkin Akan Membuat Mu Terhina Di Hadapan Manusia, Tapi Tidak Di Hadapan Allah
Tidak bisa dipungkiri bahwa banyaknya hinaan, cacian, fitnah bisa saja membuat kita tampak terhina di hadapan orang lain, tapi tidak di hadapan Allah.
Tentu saja ini menyakitkan, namun biasanya Allah punya cara lain untuk kemudian memuliakan kita dihadapan mereka yang menghinakan kita.
Terhina Atau Mulianya Kita Saat Dihina Tergantung Bagaimana Kita Menyikapi Hinaan Itu
Dihina tidak lah masalah sebenarnya, yang salah itu ketika kita salah dalam menyikapi hinaan itu, misalnya kita balik marah, balik mencaci atau mengucapkan sumpah serapah pada mereka yang menghina.
Diaitulah kita akan terhina dihadapan manusia dan di hadapan Allah. Tapi kalau kita malah diam dan sabar menghadapinya, Allah akan memuliakan kita dengan sendiri dengan memberikan kesempatan pada kita untuk sukses dan menjadi terhormat.
Tidak Masalah Orang Lain Sering Menyakiti Kita, Toh Kalau Kita Bisa Sabar Pasti Allah Akan Membalasnya
Ingat diamnnya orang yang disakiti itu adalah yang paling bahaya. Maka diamlah saat ada yang menyakitimu, diam dengan banyak istifar, dan mendoakan kebaikan untuk diri sendiri.
Disitulah Allah pasti akan memberi balasan tesendiri bagi mereka yang menyakitimu. Percayalah Allah maha baik kepada kamu yang tetap mau bersabar meski banyak ujian menyakitkan yang harus kamu alami.
Pada Akhirnya Orang-Orang Yang Menyakiti Siapapun Pasti Akan Menyesali Perbuatannya Dan Pasti Akan Mendapatkan Balasannya
Suatu saat nanti orang-orang yang dengan sengaja atau tidak sengaja menyakiti orang lain pasti akan menyesalinya, termasuk mereka yang menyakitimu. Mereka yang sengaja menyakiti juga pasti akan mebalasakan balasannya.
Suatu saat mereka akan menyesal pernah menyakitimu, tidak percaya padamu atau menyia-nyiakan ketulusanmu.
Kelak mereka akan merasa ingin kembali pada saat kamu berusaha jujur, memberi yang terbaik, tulus, ingin membahagiakan mereka, namun semua telah terlambat dan mereka akan menyesalinya.
Pastikan Saja Kita Selalu Bergerak Menjadi Lebih Baik, Karena Hinaan Dan Sakit Hati Atas Omongan Orang Lain
Hal yang paling penting yang harua kamu lakukan jika saat ini ada yang menyakitimu, mwnghinamu, memfitnah ataupun menyia-nyiakan mu adalah berusaha menjadi lebih baik.
Orang-orang yang selalu berusaha untuk menjadi lebih baik itu pasti akan dimuliakan Allah, akan sukses dan akan menjadi pribadi yang lwbih baik.