Untuk para ayah yang sedang menanti, jika datang padamu pria yang sangat baik agamanya, maka terimalah dia dengan kebijaksnaan hati yang mendalam.
Sebab, tanggung jawabmu hanya akan tergantikan secara sempurna bila kau pilihkan ia yang baik agamanya untuk menyempurnakan separuh agama anak perempuanmu.
Jangan Lagi Liat Nasibnya, Karena Nasib Bisa Berubah, Lihat Bagaimana Semangatnya Yang Bisa Mengubah Keadaan
Maka, jangan hanya liat nasibnya yang sesaat, karena nasibnya bisa berubah-ubah sesuai dengan ketentuan Allah. Tetapi lihatlah bagaimana semangatnya yang bisa mengubah keadaan.
Lihatlah bagaimana tanggung jawabnya dalam memantaskan dirinya, baik dari segi keimanan ataupun dalam hal kerja kerasnya dalam memperbaiki kekurangan dirinya.
Jangan Liat Hartanya, Ia Tentu Sudah Tau Peran Dan Tanggung Jawab Untuk Anakmu
Jangan hanya liat seperti apa banyaknya harta yang dimiiki, karena ia juga pasti sudah tentu tahu bagaimana tanggung jawabnya.
Jangan menolaknya hanya karena ia masih belum mempunyai jabatan yang mapan dan penghasilan yang tetap, sebab bila ia sudah bertanggung jawab pada keimanannya kepada Allah.
Maka sudah pasti saat ia sudah menggantikan tanggung jawabmu, ia akan senantiasa biajkasana bertanggung jawab pada kewajibannya dalam menjaga anakmu.
Jangan Liat Rupanya, Karena Kebaikan Rupa Hanya Sementara, Lihatlah Bagaimana Ia Merawat Diri Dan Keluarganya
Jangan hanya liat rupanya, karena kebaikan rupa semata hanya akan bertahan sementara. Iya, kebagusan fisik adalah berdurasi, tetapi kebagusan hati akan dibawa sampai mati.
Maka, lihatlah bagaimana ia merawat diri dan keluarganya. Karena jika memang ia bijaksana dalam menjaga diri dan keluarganya, insyaallah suatu saat nanti ia akan bijaksana pula dalam menjaga anakmu dan dirimu kelak.
Jangan Hanyut Dengan Kata-Katanya, Liat Ketulusannya, Karena Lembutnya Hati Akan Memperbaiki Imannya
Jangan hanya hanyut dengan kata-katanya, sebab jaman sekarang banyak kaum pria yang memag pandai bersilat lidah hanya untuk mendapat sebuah kepercayaan.
Tetapi lihatlah ketulusan hatinya, karena lembutnya hati akan memperbaiki imannya, dan bila sudah baik imannya maka disitulah tentunya ia akan bijaksana dalam menggantikan tanggung jawabmu untuk menjaga anakmu.
Jangan Dulu Percaya Janjinya, Tetapi Percayalah Nyalinya Dalam Meminta Izin Padamu Dengan Akhlaq Mulianya
Serta jangan dulu percaya akan janji-janjinya, tetapi percayalah nyalinya dalam meminta izin padamu denagn akhlaq mulianya.
Maka saat ada seoang pria hanya mengobral janji pada anakmu, jangan gamapang percaya akan hal itu, namun saat ia memberanikan diri mendatangimu, disitulah harusnya kau bijaksana dalam mempertimbangkan niat baiknya.
Apalagi bila pria itu adalah ia yang memag sudah baik agamanya, sudah sepantasnya kau bijaksana dalam menagmbail keputusan.