Wanita kadang ada yang begini, laki-laki yang mencintainya dengan tulus dia tolak dengan kasar, tapi yang melukainya dengan sangat menyakitkan sengaja dia tunggu dengan sabar.
Mengapa? karena saat sudah benar-benar cinta, maka seburuk apapun laki-laki menyakitinya tentu dia akan mampu memaafkannya, bahkan berulang kali laki-laki itu menyakitinya maka tetap saja dia akan membuka pintu.
Begitulah Cinta, Kadang Membuat Seseorang Tidak Bisa Berpikir Rasional Lagi
Karena memang begitu cinta, begitulah kalau sudah cinta buta, kadang saking cintanya dia menjadi seseorang yang tidak bisa berpikir rasional lagi, karena terlalu mengedapankan perasaannya.
Ada yang Juga Bilang Ketika Orang Sedang Jatuh Cinta, Kadang Antara Tulus dan Bodoh Beda Tipis
Sebab itu pula dikatakan bahwa ketika seseorang itu sedang jatuh cinta, kadang antara tulus dan bodoh itu beda tipis.
Buktinya, sudah tahu dirinya terluka, sudah tahu hatinya tersiksa, dan sudah tahu pula batinnya tersiksa, tapi tetap saja dia memilihnya sebagai tujuan hidupnya.
Bahkan meski dia telah pergi jauh, meninggalkannya tanpa tanggung jawab, tapi tetap saja diharapkannya kembali.
Kamu Termasuk yang Mana? Semoga Secinta Apapun Kamu Tetap Lebih Cinta Kepada Dirimu Sendiri
Lantas kamu termasuk yang mana? ya semoga saja secinta apapun kamu terhadap seseorang, hati dan pikiranmu masih tetap terkendali dengan baik.
Semoga walau begitu besar perasaanmu kepada orang lain, perasaan cintamu terhadap dirimu sendiri tetap lebih besar, sehingga kamu pun masih bisa berpikir rasional tentang masa depan.
Saat Kamu Cinta Kepada Dirimu Sendiri, Maka Meski Dilanda Perasaan Cinta Kepada Orang Lain, Tentu Pengendalian Dirimu Tetap Tinggi
Sebab ketika kamu sinta kepada dirimu sendiri, sangat hati-hati, maka meski dilanda oleh perasaan cinta kepada orang lain sehebat apapun, tentu pengendalian dirimu tetap tinggi.
Sehingga, meski akhirnya kamu berada dalam ketentuan-Nya yang buruk, berakhir dengan perpisahan misalnya, pasti hatimu tidak akan berlama-lama merasakan sakit, karena ikhlasmu yang perlahan menyanding.
Karenanya, Cintailah Dirimu Sendiri Sebelum Kamu Mencintai Orang Lain, Agar Kamu Tidak Pernah Salah Mengambil Tindakan
Oleh karenanya, cintailah dirimu sendiri sebelum kamu mencintai diri orang lain, agar sampai kapanpun kamu tidak pernah salah mengambil tindakan.
Sebab kamu pun tidak akan pernah sembarangan dalam menjaga hati, jika dari awal kamu sudah pandai mengendalikan dirimu, meski akhirnya benar kamu telah disakiti atau dikhianati.
