5 Cara Membuat Logo Kelas Dunia – Logo tak bisakan dari bisnis, sudah menjadi satu kesatuan di era yang serba digital ini. Logo bisa menjadi tanda pengenal ampun. Hanya melihat logo saja, konsumenmu langsung bisa mengenali bisnismu dan sebagainya.
Jika kamu masih belum puas dengan logo bisnimu sekrang. Jjangan buru-buru dulu untuk ganti logo. Sebelum itu, ada beberapa hal perlu kamu siapkan terlebih dahulu untuk membuat logo baru. Biar hasilnya maksimal dan tentunya bisa berdampak pada bisnismu.
Branding agency asal inggris memberikan guidline singkat tentang hal apa saja yang diperlukan sebelum membuat logo. Ini bentuk dari pengalaman mereka yang telah menangani banyak klien dari berbagai dunia. Berikut lima hal penting yang perlu dipersipkan untuk membuat logo :
Penting untuk menetukan target konsumen
Sama halnya dengan bisnis, logomu harus sesuai dengan target konsumenmu. Identifikasi tipe mereka yang akan menjadi pembeli potensial produk atau jasamu. Kamu bisa menentukan berdasarkan latarbelakang demografi dan psikologinya.
Latarbelakang demografi kamu bisa memulainya dengan menentukan umur, jenis kelamin, lokasi, budaya, dan sebagainya. Latarbelakang psikologi kamu bisa memulainya dengan menentukan ketertarikannya, hobi, gaya hidup, dan sebegainya.
Untuk bagian ini kamu cukup mengambil 3 poin saja untuk menentukan latarbelakang demografi dan psikologi. Kamu bisa menentukan bisa berdasarkan umur, jenis kelamin, dan hobbi. Atau kamu bisa modif, yang penting usahakan tidak lebih dari tiga.
Pemilihan font logo
Pemilihan font penting, tidak asal untuk menggunakan font. Setiap font memiliki makna masing-masing, jika kamu pebisnis yang tidak mengerti filosofi dari setiap font, kamu bisa langsung berkonsultasi dengan designer atau agency kepercayaanmu.
Atau kamu bisa membaca artikelnya di internet. Tapi yang terpenting dalam hal ini kamu harus bisa mendiskripsikan bisnismu ini seperti apa, untuk siapa, apa value yang diberikan ke konsumen. Hal ini akan membantu banyak dalam penentuan font.
Perhatikan pemilihan warna
Setiap warna, termasuk hitam dan putih memiliki makna tersendiri. Warna yang akan kamu gunakan untuk logomu harus kamu pikirkan baik-baik. Berdasarkan penelitian warna dapat mempengaruhi psikologi dari seseorang.
Contoh sederhannya logo restoran, jika kamu lihat terkadang ada dua warna yang sering dominan di logonya. Yaitu warna merah dan jingga. Warna ini memang secara psikologi dapat mempengaruhi orang menjadi bergairah atau simplenya warna yang bikin orang “mau makan (laper)”
Logo yang tak biasa
Klise dalam dunia desain grafis, logo dapat mudah sekali ditebak, produk atau jasa apa yang diwakilinya. Memang faktanya memang banyak sekali logo yang bentuknya menjelaskan secara jelas produk atau jasa apa yang di baliknya. Logo menjadi kehilangan kesan “sureprise”.
Belajar dari logo top dunia, anda mungkin tidak menyangka kalo bentuk apple keroak, atau apel bekas gigisan ternyata mewakili produk teknologi, yaitu brand apple inc. sama halnya dengan lambang M pada logo Mc Donald’s sama sekali tidak ada unsur restoran atau burgernya sama sekali. Memang ini tujuannya untuk membuat kesan surprise kepada konsumen.
Buat sesederhana mungkin
Lihat lah logo Apple, Microsoft, Mc Donald’s, Google, brand besar lainnya semua jika diperhatikan memiliki kesan yang sederhana. Penggunaan warna dan bentuk yang sederhana membuat konsumen kita lebih mudah memahami.
Meskipun ada sebagian yang menganggap logo yang sederhana sulit untuk dipasarkan ke khalayak umum karena tidak mudah menyampaikan pesan. Namun sebenarnya itu semua tergantung dari strategi pemasaran. Kembali ke tujuan awal, logo di buat sesederhana mungkin agar mudah dipahami konsumenmu.
Jadi buat kamu yang akan masih merasa belum puas dengan logo bisnis, sebelum itu kamu bisa melakukan hal diatas. Mulai menentukan target konsumen dan gambaran dari logo. Logo memang bukan segalanya, tapi dengan logo yang bagus bisnis dapat membuat konsumen jatuh cinta pada produkmu. Selamat mencoba.