Manusia kadang sangat ingat atas keburukan yang dilakukan sesamanya, tapi lupa akan keburukan yang ada dalam dirinya, sehingga menghakimi dan memandang rendah orang lain yang masih dalam kesalahan begitu mudahnya.
Terlebih kepada dia yang saat ini melakukan kesalahan, jangan pandang hina dirinya, karena bisa saja nanti Allah akan angkat derajatnya, sehingga hidupnya kelak lebih mulia dari dirimu.
Jangan Pandang Buruknya Saja, Hingga Kamu Menutupi Segala Kebaikannya yang Dulu-dulu
Oleh sebab itu, saat kamu melihat orang lain melakukan kesalahan, jangan pandang buruknya saja, jangan terfokus pada kesalahan yang terlanjur diperbuatnya, agar kamu tidak menutupi segala kebaikannya yang dulu-dulu.
Karena biasanya manusia seringkali bersifat egois, bahkan sangat egois, ketika tahu orang lain melakukan kesalahan maka dengan sigapnya dia menghakiminya tanpa ampun.
Tetapi pada kesalahan atau aib yang ada dalam dirinya, dia tidak peduli, alias menutup mata seolah dirinya adalah makhluq sempurna.
Tidak Ada Manusia yang Luput Dari Salah dan Dosa, Maka Bila Saat Ini Dia Salah Ingatkan Dia Dengan Cara yang Baik
Padahal tidak ada manusia yang luput dari salah dan dosa, setiap manusia memiliki aib, dan bila benar kamu lebih dipandang baik oleh yang lainnya itu karena Allah menutupinya.
Maka bila saat ini ada orang lain yang sedang melakukan kesalahan, ingatkanlah dia dengan cara yang baik, jangan serta menghakimi dan menvonisnya bersalah dengan kata-kata yang tidak pantas.
Jangan Membencinya, Karena Kesalahan yang Diperbuatnya Adalah Jalan Untukmu Bisa Melakukan Kebaikan
Jadi jangan membencinya, jangan memandangnya hina, karena kesalahan yang diperbuatnya sebenarnya adalah jalan untukmu bisa melakukan kebaikan dengan berlunak hati mengingatkannya.
Kesalahannya adalah jalan untukmu bisa melakukan kebaikan demi kebaikan dengan terus mengarahkannya kepada yang lebih baik.
Jangan Menghinanya, Karena Kamu pun Bukanlah Orang yang Suci Dari Kesalahan dan Dosa
Jadi ingatlah dengan bijak, jangan menghinanya, jangan mencemoohnya, dan jangan mediskriminasinya atas kesalahan yang diperbuatnya, karena kamu pun bukanlah orang yang suci dari kesalahan dan dosa.
Kamu sama dengannya, memiliki aib juga, hanya saja Allah masih setia menutupinya sehingga orang lain bisa tetap menghargai dan menghormatimu dengan baik.
Ajaklah Dia Kembali ke Jalan yang Benar, Jika Memang Kamu Tidak Mampu Maka Doakan Saja Dia Dengan Kebaikan
Untuk itu, jika kamu melihat orang lain tengah melakukan kesalahan, jangan pernah menghakiminya buruk, tetap sayangi dia dengan baik, karena yang seharusnya tidak kamu sukai itu adalah kesalahannya, bukan orangnya.
Ajaklah dia kembali ke jalan yang benar, ajaklah dia kembali ke jalan yang surga, tapi jika memang kamu tidak mampu melakukannya maka doakan saja dia dengan kebaikan.