Tak jarang kita temui pasangan muda-mudi jaman sekarang yang saling menyebut namanya satu sama lain saat bersosial media. Mereka saling menyuarakan cinta yang menggebu dihatinya lewat status-satus alay mereka tanpa henti.
Padahal yang cinta yang sebenarnya itu bukan hanya sebatas kata-kata belaka, tapi kemantapan hati untuk menikahi. Sebab, yang nyantumin namamu di status pada akhirnya akan kalah dengan yang nyantumin namamu di buku nikah.
Cinta Yang Hanya Sebatas Janji Dibibir Saja Akan Kalah Dengan Ia Yang Berani Mengikrarkan Janji Suci Dihadapan Penghulu
Karena cinta yang hanya sebatas janji dibibir saja akan kalah dengan ia yang berani mengikrarkan janji suci dihadapan penghulu dengan penuh kemantapan hati.
Artinya cintamu tidak akan berarti apa-apa, bila kau tak ada keberanian untuk memilikinya dengan jalan pasti pernikahan.
Karena Seberapa Cintanya Ia Yang Mencintaimu, Bila Cintanya Hanya Sebatas Cinta Haram Akan Kalah Dengan Ia Yang Menjadikanmu Pasangan Halalnya
Karena seberapa cintanya ia yang mencintaimu, bila cintanya hanya sebatas cinta haram akan kalah dnegan ia yang menjadikanmu pasangan halalnnya.
Cinta laki-laki yang hanya pelumas dibibir saja, akan kalah dengan cinta laki-laki yang diam-diam menyukai lalu memberanikan diri menikahi.
Lelaki Yang Berkata “Aku Cinta Padamu” Akan Kalah Dengan Lelaki Yang Berkata “Aku Terima Nikahnya”
Lelaki yang berkata “Aku cinta padamu” akan kalah dengan lelaki yang berkata “Aku terima nikahnya”.
Iya, lelaki yang hanya pandai merajut asmara lewat perkataan manisnya saja, akan kalah dengan lelaki yang sedikit berkata, namun berani menindak lanjuti perasaan yang ada ke jenjang serius pernikahan.
Lelaki Yang Hanya Bertamu Kerumahmu Akan Kalah Dengan Ia Yang Memberanikan Dirinya Memintamu Kepada Orangtuamu
Dan lelaki yang hanya bertamu kerumahmu untuk ngapelin kamu bila ada waktu libur, akan kalah dengan ia yang memberanikan dirinya memintamu kepada orangtuamu dengan penuh tanggung jawab.
Karena cinta lelaki manapun, sebesar apapun itu akan menjadi sia-sia bila dirinya tak mampu mempertanggung jawabkan rasa cinta yang dimiliki dengan jalan yang benar.
Sebab Cinta Sesungguhnya Bukan Hanya Sebatas Tulisan Jemari, Tapi Niat Tulus Yang Selalu Terpatri Dihati Untuk Segera Menikahi
Sebab cinta yang sesungguhnya bukan hanya sebatas tulisan jemari, tapi niat tulus yang selalu terpatri dihati untuk segera menikahi.
Dan cintanya akan terbukti nyata, bila ia tak hanya rutin menyebutmu dalam status alaynya, tapi saat ia berani memastikan namamu tertulis didalam buku nikahnya.