Banyak orang yang salah mengartikan kata cantik. Mereka beraanggapan bahwa cantik itu adalah wanita yang mempunyai tubuh sexy, rambut panjang, wajah cantik, dan kulit mulus. Kalau setiap orang mengartikan demikian maka wanita cantik itu ibarat hantu difilm-film, karena pada umumnya film hantu sering menampilkan wanita berkriteria seperti diatas sebelum meninggal.
Tapi memang benar, dan tak dapat disangkal jika manusia suka akan keindahan, karena Allah pun juga suka akan keindahan dan benci akan keburukan. Namun, kecantikan dan keburukan disini adalah tentang kecantikan akhlaq, budi pekerti, dan ibadahnya. Karena islam hanya mengenal wanita sholehah bukan cantik, karena cantik itu hanya sekedar ungkapan luar sebagai bonus yang harus kita syukuri.
Karena Cantik Itu Berdurasi, Hanya Yang Berakhlaq Lah Yang Menyejukkan Hati
Sekedar cantik itu tak cukup, jika tak cantik dengan hati dan budi pekertinya. Karena cantik itu mempunyai durasi waktu yang sangat singkat, cantik secara lahiriah akan berkurang dimakan oleh bertambahnya waktu. Tapi tidak dengan cantik yang disebakan oleh terpujinya akhlaq, ia akan semakin menawan dengan iner beuty yang terpancar dari dalam hatinya. Sifat sopan santun, lemah lembut, dan tatakrama yang ia punya sebagai hiasan nyata yang abadi hingga akhirat akan selalu menyejukkan hati.
Karena Cantik Itu Berdurasi, Hanya Yang Mencintai Al-Qur’an Lah Yang Menyejukkan Hati
Muslimah yang senantiasa memuliakan firman-firman Allah akan bertambah kecantikannya. Sebab ayat-ayat suci yang ada dalam Al-qur’an ketika dibacanya akan menyejukkan hati. Karena Al-Qur’an adalah surat teromantis yang diberikan tuhan untuk hambanya. Kecantikan seorang wanita itu berdurasi, jika wanita hanya terfokus pada penampilan luarnya, maka lambat laun kecantikannya memudar.
Karena Cantik Itu Berdurasi, Hanya Yang Menghargai Kehormatannya Yang Menyejukkan Hati
Cantik itu yang memukau ketika dilihat, iya itu benar cantik itu memang terkesan menakjubkan. Tapi lebih memukau apabila cantik itu ketika ia mampu menjaga dan menghargai kehormatan dirinya. Muslimah yang senantiasa menjaga auratnya dari mata-mata nakal yang bukan muhrim, dan muslimah yang tau dimana ia harus berdiri. Sebab cantik itu berdurasi, maka yang menyejukkan hati hanya muslimah yang cantiknya karena kehormatan dirinya.
Karena Cantik Itu Berdurasi, Hanya Yang Berfikiran PositifLah Yang Menyejukkan Hati
Sudah tidak diragukan lagi kenapa wanita yang berfikiran positif menyejukkan hati bagi yang melihatnya. Karena berfikiran positif membuat seseorang itu selalu bisa menata hidupnya dengan penuh cara-cara yang inovatif, dan bijaksana dalam mengambil keputusan. Maka tak heran jika laki-laki selalu mengagumi kecerdasannya, karena cantik secara fisik itu tidak bisa menjamin masa depan.
Karena Cantik Itu Berdurasi, Hanya Yang Bersikap Lemah-Lembutlah Yang Menyejukkan Hati
Jika hanya mengandalkan kecantikan finansial, tidak bisa berlaku baik kepada sesama, suka menganggap orang lain lemah, itu adalah hal terburuk yang dimiliki wanita dalam menobatkan dirinya sebagai orang cantik. Sebab cantik yang sesungguhnya adalah cantik yang dihasilkan oleh sikap lemah lembut yang menjadikannya khas diantara wanita lainnya. Cantik yang dihasilkan dari sifat lemah lembutnya membuat orang-orang disekitarnya selalu merasakan damai.
