Pandeglang – Bupati Pandeglang Irna Narulita mengikuti acara entrymeeting melalui zoom meeting dengan Badan Pemriksa Keuangan Republik Indonesia (BPKRI) Perwakilan Banten, di Ruang Pintar, Senin (1/2/2021).
Pada peluang tersebut, Bupati Irna menyampaikan, pihaknya berharap Pandeglang mampu menjangkau opini WTP kembali pada LKPD tahun 2020. “Kami sedang menyusun keharusan kami untuk membuat suatu laporan yang tepat dengan kewajaran, kami terus berusaha untuk menyajikan pelaporan yang lebih transparansi dan akubtabel,” kata Bupati Irna.
Irna juga mengatakan, kalau Pandeglang akan menyampaikan Laporan Keuangan Pemda (LKPD) selambatnya pada final Februari. “Terimakasih BPK perwakilan Banten senantiasa membimbing kami, kami ingin mempertahankan prestasi dan catatannya tidak banyak serta dengan kepatuhan dan SPI makin sedikit,” pungkasnya.
Sementara Kepala BPKRI Perwakilan Banten Arman Syifa pada dikala zoom meeting menyampaikan, investigasi LKPD tahun 2020 akan dimulai semenjak tanggal 1 Februari – 2 Maret. “Kami turunkan tiga tim, satu ke Pandeglang, dua yang lain ke Kabupaten Serang dan Kota Tanggerang, dalam pemeriksaannya kami menyesuaikan dengan kondisi dan tetap mamatuhi protokol kesehatan,” katanya.
Ia juga juga menyampaikan, tujuan pemeriksaan yang dikerjakan tiap tahun ini diantaranya untuk menilai atau mengawasi apakan pelaporan keuangan yang dijalankan Pemda telah sesuai kewajaran yang telah ditentukan dalam hukum. “Pihak Pemdapun punya hak untuk memberikan iman jikalau pelaporan yang disuguhkan ini sudah sesuai,” ungkapnya.
“Saya harap kepala BPKD segera menyelesaikan laporan, inspektur secepatnya lakukan review dan selanjutnya laporan akan kami terima selambatnya tamat Maret,” sambungnya.
Entrymeeting lewat zoom meeting ini diikuti oleh tiga Kabupaten yaitu Pandeglang, Lebak dan Kota Tanggerang. Hadir juga mendampingi Bupati Pandeglang, Sekda Pandeglang Pery Hasanudin, Asda Pemerintahan Ramadani, Asda Administrasi Setda Kurnia Satriawan, Kepala BPKD Iskandar.
(Fr.red)
