KABARPANDEGLANG.COM – Tema dua subtema dua Bekerjasama mencapai tujuan untuk kelas vi sekolah dasar terdiri dari beberapa mata pelajaran. Matematikaa membahas wacana mengukur besar sudut yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah dan tempat bermain dengan satuan derajat.
IPA membahas wacana mengidentifikasi cara makhluk hidup mengikuti keadaan dengan lingkungan. PKn membahas wacana menerapkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan pada Masa Penjajahan, Pergerakan Nasional dan Kemerdekaan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini yaitu soal penilaian tema dua subtema dua kelas vi kurikulum 2013.
Gotong Royong
Peluh membasahi seluruh tubuhnya. Kaosnya mulai basah oleh keringat. Bongkahan-bongkahan batu besar awut-awutan menjadi potongan-cuilan kecil ditimpa ayunan besi dari para warga desa. Batu-batu yang berserakan itu lalu berjajar rapi membentuk barisan yang tampak bagaikan sungai yang berliku membelah hijaunya hamparan hutan dan perkebunan di desa.
Warga desa Kenongo kecamatan Gucialit hari ini sedang bergotong royong membangun jalan di desa mereka. Mereka sepakat secara swadaya membangun jalan untuk mempermudah kehidupan warga.
Dengan kecintaan akan desanya serta semangat persatuan, mereka bergotong royong mengembangkan tugas untuk mewujudkan jalan desa cita-cita mereka. Sebagian warga bertugas menyiangi rumput yang masih tersisa, sebagian lagi bergantian memecah watu dan menyusunnya di sepanjang jalanan yang telah terbuka.
Waktu makan ialah saat yang dinantikan-tunggu oleh para warga. Mereka tolong-menolong menggelar daun pisang dan menikmati kuliner yang telah disiapkan oleh para ibu di dapur umum. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Itulah peribahasa yang sempurna untuk menggambarkan semangat persatuan dan kerja sama para warga desa.
1.Jawab pertanyaan berikut!
- Apa yang dilakukan oleh warga desa Kenongo? Bergotong royong membangun jalan desa.
- Bagaimana nilai-nilai persatuan warga desa tersebut? Mereka bergotong royong menyebarkan tugas untuk mewujudkan jalan desa cita-cita mereka.
- Bagaimana relasi antara kemerdekaan dengan aktivitas warga desa tersebut? Jelaskan! Kegiatan warga desa membangun jalan desa merupakan bentuk warga negara dalam melakukan pembangunan dan mengisi kemerdekaan.
- Apakah tujuan mereka tercapai? Jelaskan! Mereka berhasil membangun jalan dengan cara bantu-membantu.
2. Tuliskan kembali kisah tersebut dalam bentuk ringkasan!
Warga desa Kenongo Kecamatan Gucialit bergotong royong membangun jalan desa mereka. Mereka bergotong royong berbagi tugas untuk mewujudkan jalan desa impian mereka.
Sebagian warga ada yang memecah watu menjadi serpihan-kepingan kecil, ada yang menyiangi rumput, dan menyusun watu-kerikil di sepanjang jalan. Saat makan mereka menggelar daun pisang dan menikmati masakan oleh para ibu di dapur umum. Semangat persatuan mereka bisa mencapai tujuan membangun sebuah jalan.
3. Sudut di sekitarku
Temukan besar sudut berikut tanpa memakai busur!
Besar sudut a = sudut a sudut dalam sepihak jumlahnya 180° sehingga a = 180° – 119° = 61°
Besar sudut b = sudut b sudut sehadap besarnya sama yakni 131°
Besar sudut c = sudut c sudut dalam berseberangan besarnya sama adalah 120°
Besar sudut d = sudut d sudut dalam berseberangan besarnya sama ialah 106°
Besar sudut e = sudut e sudut dalam berseberangan besarnya sama ialah 51°
Besar sudut f = sudut f sudut sehadap sama besarnya adalah 59°
Besar sudut g = sudut g sudut sehadap sama besarnya adalah 79°
Besar sudut h = sudut dalam sepihak sepihak jumlahnya 180° sehingga h = 180° – 125° = 55°
Besar sudut j = sudut dalam sepihak sepihak jumlahnya 180° sehingga j = 180° – 105° = 75°
Besar sudut m = sudut m berseberangan dengan n sehingga m = 103°
Besar sudut n = sudut n sudut berpelurus jumlahnya 180° sehingga n = 180° – 77° = 103°
Besar sudut p = sudut p sudut bertolak belakang dengan q sehingga p = 138°
Besar sudut q = sudut p sudut luar sepihak sehingga q = 180° – 42° = 138°
4. Ceritaku wacana sudut
- Buatlah soal dongeng perihal sudut dalam kehidupan sehari-hari.
- Tukarlah soal dongeng yang telah kamu buat untuk dijawab oleh temanmu.
- Periksa jawaban temanmu dan diskusikan bersama!
5. Bandingkan sistem penyesuaian dua jenis hewan berikut!
Gambar Hewan | Sistem Adaptasi | |
---|---|---|
Bentuk paruh | Paruh itik mirip sudu dan pangkal bergerigi berguna untuk menyaring masakan dari air dan lumpur. | |
Bentuk kaki | Fungsi ciri khusus belibis memiliki kaki berselaput yaitu memudahkan bebek dalam berenang. | |
Jenis kuliner | Hewan kecil | |
Tempat hidup | Air | |
Bentuk paruh | Paruh ayam pendek, tebal, runcing, dan tajam sesuai dengan makanannya adalah hewan kecil dan biji-bijian | |
Bentuk kaki | Jari kaki panjang memiliki kegunaan untuk mengais maknan yang ada di dalam tanah. | |
Jenis makanan | Biji-bijian | |
Tempat hidup | Darat |
a. Adakah hubungan antara bentuk bab badan dengan jenis makanan serta tempat hidupnya? Jelaskan! Bebek mempunyai paruh seperti sudu sebab mencari makanan dalam air dan lumpu, ayam mempunyai paruh pendek, tebal dan runcing sesuai makanannya yakni biji-bijian dan binatang kecil. Bebek memiliki kaki berselaput alasannya biasanya mencari makan dalam air, ayam memiliki jari kaki panjang untuk mengais masakan dalam tanah.
b. Simpulkanlah apa fungsi dari sistem penyesuaian hewan! Sistem pembiasaan binatang berguna untuk mengikuti keadaan dengan kawasan hidupnya dan untuk mencari maknan.
Terima kasih telah membaca artikel di website kabarpandeglang.com, semoga bisa memberikan informasi yang bermanfaat bagi kamu dan bisa dijadikan referensi. Artikel ini telah dimuat pada kategori pendididkan https://kabarpandeglang.com/topik/pendidikan/, Jangan lupa share ya jika artikelnya bermanfaat. Salam admin ganteng..!!